Minggu, 22 Mei 2011

- CR7 Puji Rekan-Rekan Timnya

Madrid
- Cristiano Ronaldo secara khusus mempersembahkan gelar El Pichici kepada rekan-rekan satu timmnya. Bintang Real Madrid itu menyatakan dirinya sendiri tak mungkin bisa menciptakan 40 gol.

Ronaldo dinobatkan sebagai El Pichichi di La Liga 2010/2011 dengan 40 gol yang dicetaknya. Pemain asal Portugal itu juga sekaligus mencatatkan rekor baru sebagai pemain tersubur dalam satu musim Liga Spanyol, unggul dua gol atas rekor lama milik Telmo Zarra dan Hugo Sanchez.

Pencapaian pemain yang diboyong ke Santiago Bernabeu dengan harga Rp 1,3 triliun ini tak pelak mendatangkan pujian. "Jumlah gol Cristiano Ronaldo sangat luar biasa. Dia berbakat, kuat, dan ambisius. Dia berhasil memecahkan rekor karena dia memang luar biasa," lugas asisten pelatih Aitor Karanka seperti dilansir situs resmi klub.

"Cristiano Ronaldo merupakan pemain yang sangat bagus dan jumlah gol-nya sungguh heroik. Dia dicintai siapa pun dan kontribusinya kepada tim sangatlah penting," imbuh general manajer Jorge Valdano.

Ronaldo sendiri menyebut bahwa peran rekan-rekan satu timnya sangatlah besar di balik 40 gol yang berhasil dia ciptakan. "Satu-satunya alasan saya mencetak begitu banyak gol adalah karena rekan-rekan satu tim saya, dan saya merasa sangat apresiatif untuk itu semua. Gelar El Pichichi ini untuk rekan-rekan dan juga fans," seru eks pemain Manchester United itu.

"Saya tak mungkin bisa mencetak 40 gol di La Liga tanpa rekan-rekan satu tim," lanjut pemain berkebangsaan Portugal itu.

Prestasi individu dan rekor telah dicetak oleh Ronaldo. Namun begitu tetaplah ada yang kurang karena segala pencapaian positif itu belum dibarengi dengan hadirnya trofi La Liga. Namun begitu CR7 menilai bahwa produktifitas gol Los Blancos menjadi sesuatu yang patut diperhitungkan.

"Kami bahagia bisa mengakhiri musim ini dengan gaya. Tidak mudah mencetak 102 gol, jadi saya angkat topi kepada teman-teman satu tim. Pelatih ingin mengakhiri musim dengan mencetak banyak gol untuk memulai musim baru dengan ambisi, dan kami melakukannya."

"Akan sulit memang untuk bisa mencetak gol sebanyak ini di kesempatan selanjutnya, namun tidak ada yang mustahil dan saya akan bekerja keras untuk mewujudkannya," pungkas Ronaldo.
- Dahsyatnya Lini Depan Real Madrid

Jakarta - Kemenangan 8-1 yang diraih pada pekan penutup La Liga menegaskan tajamnya barisan depan Real Madrid. Meski kalah atas Barcelona dalam dua musim terakhir, El Real selalu mampu lebih unggul dalam produktivitas gol atas seterunya itu.

Delapan gol yang dilesakkan ke gawang Almeria mengantar Madrid menyudahi musim dengan total membuat 102 gol. Jumlah tersebut membuat skuad besutan Jose Mourinho mengalahkan Barcelona, yang dengan tiga golnya ke gawang Malaga membuat mereka mengoleksi 95 gol.

Ini bukan kali pertama Los Merengues mengalahkan Barcelona dalam hal produktivitas karena musim lalu mereka juga berhasil jadi tim paling subur. Menyudahi kompetisi di urutan dua, Iker Casillas cs berhasil 102 kali menjebol gawang lawan. Di saat yang bersamaan Barca membuat 98 gol.

Dikutip dari Opta, Madrid pun menjadi klub liga Spanyol pertama yang mampu mencetak lebih dari 100 gol dalam dua musim berturut-turut.

Dari 102 gol yang dibuat Madrid musim ini, 61 di antaranya tercipta di Santiago Bernabeu sementara 41 lainnya saat menjalani laga tandang. Dan superioritas Madrid dalam mencetak gol tentunya tak bisa dilepaskan dari seorang Cristiano Ronaldo.

Memasuki musim keduanya membela Madrid, Ronaldo akhirnya berhasil meraih gelar Pichichi alias pemain tersubur. Hebatnya lagi, CR7 mencatatkan torehan tersebut dengan penuh gaya karena dia juga memecahkan rekor gol La Liga setelah sepanjang musim ini melesakkan 40 gol.

Karim Benzema tercatat sebagai top skorer kedua Madrid di La Liga musim ini dengan 13 gol yang dia sumbangkan. Di belakangnya ada Gonzalo Higuain (10), Kaka (7) serta Mesut oezil dan Angel Di Maria yang masing-masing melesakkan enam gol.
- Super Depor Terdegradasi

Jakarta - Deportivo La Coruna berhasil menjuarai Liga Spanyol di tahun 2000. Namun kekalahan di pekan terakhir musim 2010/11 memaksa Super Depor terdegradasi ke Divisi Dua.

Adalah kekalahan 0-2 atas Valencia yang membuat Depor harus menerima nasib buruk meninggalkan La Liga Primera. Makin menyesakkan, hasil tersebut mereka dapat justru saat bermain di kandang sendiri, Stadion Riazor, Minggu (22/5/2011) dinihari WIB.

Sebelum pertandingan tersebut Deportivo sesungguhnya berada dalam posisi aman, urutan 17 dengan poin 43. Mereka unggul satu angka atas Real Zaragoza sebagai klub teratas di zona merah.

Namun saat Manuel Pablo dkk tak mampu meraih poin atas El Che, di pertandingan lain Zaragoza menundukkan Levante dengan 2-1. Depor pun duduk di posisi 18 klasemen akhir dengan poin 43 atau kalah dua poin atas Zaragoza di atasnya.

Menemani Deport terdegradasi adalah Hercules (posisi 19, poin 35) dan Almeria (posisi 20, poin 30).

Sebagai juara, runner up dan penghuni posisi ketiga, Barcelona, Real Madrid dan Valencia berhak langsung lolos ke Liga Champion. Sedangkan Villarreal yang menempati urutan empat harus terlebih dulu melewati babak play off kompetisi antarklub terbaik Eropa tersebut.

Sevilla yang finis di posisi lima dan Athletic Bilbao di urutan enam mendapat tiket ke babak play off Liga Europa. Sedangkan Atletico Madrid di posisi tujuh klasemen akhir berhak masuk ke babak kualifikasi tiga Liga Europa.
- Adebayor Hat-trick, Madrid Gilas Almeria 8-1

Madrid - Real Madrid tampil menggila di pekan terakhir Liga Spanyol. Menjamu Almeria di Santiago Bernabeu, Minggu (22/5/2011) dinihari WIB, El Real menang telak 8-1 dengan tiga gol di antaranya datang dari Emmanuel Adebayor.

Kemenangan ini tak memberi pengaruh apapun pada Real Madrid di klasemen sementara mengingat titel juara sudah diamankan Barcelona sejak beberapa pekan lalu. Total mampu mengumpulkan 92 poin, El Real terpaut empat angka dari Barcelona.

Bertanding di depan pendukungnya sendiri, Madrid unggul cepat saat laga baru masuk menit empat melalui Cristiano Ronaldo. Tuan rumah harus menunggu agak lama sebelum melesakkan gol kedua melalui Adebayor di menit 31. Melalui Kalu Uche tim tamu mampu memperkecil skor menjadi 1-2 di menit 33.

Setelah bertahan 2-1 hingga turun minum, kembali Madrid menjebol gawang tamunya kali ini melalui Karim Benzema di menit 48. Hanya empat menit kemudian Adebayor berhasil mencetak gol keduanya sekaligus mengubah skor menjadi 4-1.

Gol kelima "Si Putih" kembali datang dari Karim Benzema pada menit 63. Di menit 73 Adebayor melengkapi hat-tricknya dengan kembali membuat gol. Skor berubah menjadi 6-1.

Dua gol terakhir Madrid datang kembali dari Ronaldo di menit 76 dan striker mudanya, Vigo Joselu, saat pertandingan tersisa tiga menit.

Susunan Pemain

Real Madrid: Jerzy Dudek (Jesus Fernandez '78), Raúl Albiol, Pepe, Álvaro Arbeloa, Sergio Ramos, Antonio Luna Rodriguez, Xabi Alonso, Kaka (Esteban Granero '61), Miguel Angel Corona, Mesut Özil, Cristiano Ronaldo, Emmanuel Adebayor, Karim Benzema (Joselu '85)

Almeria: Suarez Esteban, Carlos Garcia Badías, Hernan Dario Pellerano (Jose Ortiz '81), Silva Marcelo Henrique, Antonio Luna Rodriguez, Juan Manuel Ortiz, Miguel Angel Corona, Hernan Bernardello, Albert Crusat (Fabián Vargas '61), Pablo Piatti, Kalu Uche (Henok Goitom '81)
- CR7 Sabet El Pichichi dan Pecahkan Rekor Gol La Liga

Madrid - Cristiano Ronaldo mengakhiri musim ini dengan menyabet gelar individual sebagai top skorer La Liga. Tak hanya itu, bintang Real Madrid itu juga memecahkan rekor gol di Liga Spanyol.

Ronaldo ikut menyumbang dua gol saat mengantarkan Real Madrid menghantam Almeria 8-1 di Santiago Bernabeu dinihari tadi.

Gol-gol tadi membuat koleksi gol pemain 26 tahun itu di La Liga musim ini menjadi 40. Itu membuatnya dinobatkan sebagai El Pichichi alias top skorer di musim ini.

Ronaldo meraih gelar pemain tersubur itu diiringi dengan sebuah pemecahan rekor. Sebelum melawan Almeria, CR7 sudah mengoleksi 38 gol di La Liga. Angka tersebut sudah menyamai rekor lama milik Telmo Zarra dan Hugo Sanchez.

Dengan 40 gol, maka Ronaldo kini menjadi pemain dengan jumlah gol terbanyak dalam satu musim di kompetisi La Liga.

Keran gol Ronaldo di La Liga temporada 2010/2011 dibuka saat mengalahkan Espanyol 3-0, 21 September silam. Ketika itu eks pemain Manchester United tersebut membukukan satu gol melalui titik penalti.

Dilansir dari Soccernet, gol pembuka Ronaldo "sebenarnya" bisa terjadi dalam laga kontra Real Sociedad pada 18 September. Namun ketika itu yang dicatat sebagai pencetak gol adalah Pepe. Kejadiannya, saat itu tendangan bebas pemain kelahiran 5 Februari 1985 itu membentur rekan satu timnya sebelum menjebol gawang lawan.

Selanjutnya Ronaldo tersebut terus menunjukkan ketajamannya. Bahkan dia juga telah memecahkan rekor untuk kategori hat-trick paling banyak dalam satu musim kompetisi Liga Spanyol.

Ada pun seperti dikutip dari Reuters, pria asal Portugal itu juga berkontribusi dengan menyumbang enam gol di Liga Champions dan tujuh di Copa del Rey.
- Barca Menutup Musim dengan Kemenangan

Malaga - Barcelona meraih kemenangan di laga pamungkas mereka di La Liga musim ini. Tampil dengan pasukan lapis kedua, anak asuh Josep Guardiola mengatasi tuan rumah Malaga 3-1.

Dalam laga yang berlangsung di La Rosaleda, Sabtu (21/5/2011) malam WIB pelatih Barcelona Josep Guardiola menurunkan pemain yang selama ini tak menjadi pilihan utama. Langkah serupa juga dilakukan Pep dalam laga sebelumnya yakni menghadapi Deportivo La Coruna.

Ada pun di bangku cadangan, tidak ada Lionel Messi, Carles Puyol, David Villa, Andres Iniesta, Xavi Hernandez, Gerard Pique, atau pun Carles Puyol. Nama-nama familiar yang dalam laga ini jadi cadangan di antaranya Dani Alves, Pedro, Javier Mascherano, Sergio Busquets, dan Seydou Keita.

Dengan kemenangan ini, Barcelona yang sudah dua pekan sebelumnya dinobatkan sebagai juara La Liga mengakhiri kompetisi dengan poin 96. Di temporada kali ini, Blaugrana total meraih 30 kali menang, enam seri, dan dua kalah.

Jalannya Pertandingan

Malaga mengambil inisiatif serangan lewat Juanmi dan Sebastian Fernandez di menit awal laga. Sepakan Juanmi belum menyulitkan Pinto. Sementara tendangan jarak jauh Seba masih bisa dihentikan Pinto.

Peluang bagi Barcelona hadir di menit keenam saat tendangan Thiago masih bisa dihentikan kiper Malaga Wilfredo "Willy" Caballero.

Setelahnya Malaga lebih sering melancarkan tekanan yang kebanyakan lewat tendangan dari luar kotak penalti.

Adriano! Tendangan bebas pemain Barca ini di menit ke-22 masih bisa ditepis Caballero.

Gol! Malaga membuka skor saat laga berusia 31 menit melalui sepakan Seba Fernandez. Menerima umpan dari Enzo Maresca, Seba yang tak terkawal melepas tembakan yang sempat dibendung Pinto, namun bola temtap masuk ke jala Azulgrana.

Dua menit menuju jeda, pemain kedua tim terlibat pertengkaran. Para pemain Malaga mempermasalahkan penalti yang diberikan wasit kepada Barcelona. Si pengadil menunjuk titik putih usai Duda melakukan pelanggaran terhadap Bojan.

Eksekusi penalti Bojan berhasil menjebol gawang lawan dan membuat skor menjadi 1-1.

Di babak kedua inisiatif serangan dilancarkan oleh tuan rumah. Namun begitu upaya anak asuh Manuel Pellegrini masih belum berbuah gol.

Peluang Azulgrana unggul hadir di menit ke-67. Lewat sebuah serangan balik, Ibrahim Afellay yang berlari hingga kotak penalti melepas tendangan datar yang masih bisa dihentikan Willy Caballero.

Gol! Barcelona unggul 2-1 saat pertandingan memasuki menit ke-76. Sepakan Afellay dari luar kotak penalti mengarah ke pojok sebelah kanan bawah gawang Malaga tanpa mampu dihadang oleh Willy Caballero.

Ketinggalan satu gol membuat pemain Malaga berusaha membalas. Sepakan Francisco Portillo delapan menit menuju bubaran masih melenceng.

Semenit berselang justru Barca yang hampir menambah gol. Meski dibayangi dua hingga tiga pemain lawan, Bojan masih bisa melepas tembakan yang ditepis oleh Willy Caballero.

Barca unggul 3-1! Menit ke-85 tandukan Bartra usai menerima umpan sepak sudut yang dilepas Dani Alves menjebol gawang Malaga. Willy tak memberikan reaksi apa-apa.

Susunan Pemain

Malaga: Willy (Arnau 86); Robson, Stadsgaard, Eliseu, Gamez, Camacho, Apono (Sandro Silva 68), Duda (Portillo 68), Seba Fernandez, Juanmi, Maresca

Barcelona: Pinto; Fontas, Maxwell, Abidal (Pedro 71), Bartra, Sergi Roberto, Adriano (Dani Alves 60), Thiago, Afellay, Bojan, Jeffren (Mascherano 68)

Jumat, 20 Mei 2011

- Messi Sebut CR7 Layak Raih Pichichi

Barcelona - Sempat memimpin, Lionel Messi kini tertinggal jauh dari Cristiano Ronaldo di klasemen pencetak gol. Dengan hanya ada satu pertandingan tersisa musim ini, Messi menyebut CR7 pantas dapat status Pichichi.

Sudah 38 gol dibuat Ronaldo sepanjang musim ini di La Liga Primera. Sementara Messi, yang hingga beberapa pekan lalu masih memimpin, kini tertinggal jauh karena 'baru' membuat 31 gol.

Dengan kondisi seperti itu sulit rasanya buat menjegal laju CR7 merebut gelar bergengsi sebagai top skorer kompetisi. Kondisi yang diakui sendiri oleh Messi karena performa Ronaldo yang terus meningkat di pekan-pekan akhir liga.

"Di penampilan-penampilan terakhirnya dia melesat dengan tujuh gol hanya dalam empat hari, saya saat itu takjub karena saya rasa sayalah yang akan memenangi Pichichi. Tapi dengan banyak gol yang dibuat, dia layak mendapatkannya," ungkap Messi seperti diberitakan Telegraph.

Total sembilan gol dibuat Ronaldo di tiga pekan terakhir Liga Spanyol. Setelah empat kali memberondong gawang Sevilla dia kemudian melesakkan hat-trick saat menghadapi Getafe. Akhir pekan lalu dia golnya memberi Real Madrid kemenangan 3-1 atas Villarreal.

"Saya benar-benar terkesan dengan performa Ronaldo. Dia layak bermain di posisi yang lebih menyerang saat menjalani Clasico menghadapi kami," lanjut Messi.
- Madrid Datangkan Hamit Altintop

Madrid - Meski bursa transfer pemain belum resmi dibuka, Real Madrid kembali berhasil mendatangkan pemain baru. Yang akan menjadi penghuni teranyar Santiago Bernabeu adalah Hamit Altintop.

Tercapainya kesepakatan antara Madrid dan Altintop dikonfirmasi langsung oleh pihak Los Merengues melalui situs resminya. Tak disebutkan berapa nilai kontrak mantan pemain Bayern Munich itu, yang jelas dia diikat hingga empat tahun mendatang.

"Real Madrid FC dan pemain dari Bayern Munich Hamit Altintop telah mencapai kesepakatan yang akan membuatnya bertahan di klub hingga empat musim," demikian pernyataan resmi El Real.

Kabar Altintop akan meninggalkan Bayern sudah terdengar sejak beberapa pekan lalu. Pada laga terakhir FC Hollywood di Bundesliga dia bahkan dapat seikat bunga sebagai tanda perpisahan dari klub.

Pesepakbola 28 tahun itu memilih hengkang karena jarang dimainkan di Allianz Arena. Sepanjang empat musim dia cuma bermain 63 kali di Liga Jerman dan melesakkan tujuh gol. Cedera jadi salah satu alasan pesepakbola berkebangsaan Turki itu jarang diturunkan.

Altintop menjadi pemain kedua yang direkrut Madrid jelang berakhirnya musim kompetisi 2010/2011. Sebelumnya skuad besutan Jose Mourinho sudah mengontrak Nuri Sahin, seorang gelandang yang juga asal Turki.

Rabu, 11 Mei 2011

- Jelang Levante vs Barcelona
Malam untuk Titel ke-21 dan HUT ke-27


Barcelona - Malam ini bisa menjadi malam yang lebih istimewa buat Barcelona dan Andres Iniesta. Walaupun tidak di Nou Camp, tapi Barca bisa mengunci titel La Liga musim ini dan Iniesta merayakan ulang tahunnya dengan manis.

Tengah malam ini, atau Kamis (12/5/2011) dinihari WIB, anak-anak Catalan akan memainkan pertandingannya yang ke-36 di musim ini melawan Levante, yang menjadi tuan rumah di Estadio Ciutat de Valencia.

Asalkan tidak kalah, Carles Puyol dkk dipastikan tampil sebagai juara. Ini dikarenakan jarak poin mereka dengan Real Madrid cukup signifikan. El Real masih tertinggal lima poin dengan sisa dua pertandingan. Sedangkan El Barca dengan malam ini masih punya tiga laga.

Apabila pasukan Pep Guardiola seri saja apalagi menang, maka mereka menambah koleksi titel domestiknya menjadi 21. Tiga yang terakhir mereka dapatkan secara berturut-turut, dan semuanya di bawah komando Guardiola.

Angka 21 tersebut masih di bawah rekor terbanyak yang masih dipegang Real Madrid, yang sudah 31 kali memenangi Liga Spanyol. Kali terakhir Los Blancos menjadi yang terbaik di Negeri Matador adalah di musim 2007/2008, saat ditangani Fabio Capello.

Jika trofi itu bisa direngkuh malam ini, hal itu akan pula jadi kado spesial buat Iniesta, yang hari ini, Rabu (11/5), tengah berhari jadi yang ke-27. Akan kian manis lagi seumpama si pemain bisa membuat kontribusi plus pula pada pertandingan nanti, misalkan mencetak gol.

Di musim ini Iniesta sudah bermain 34 kali di liga, termasuk 32 sebagai starter. Dari jumlah itu ia menghasilkan delapan gol. Asal tahu saja, sepanjang karirnya bersama Barca -- satu-satunya klub yang pernah ia perkuat sejauh ini -- , belum pernah ia seproduktif musim ini.

Gol terbanyaknya dalam satu musim adalah di 2006/2007, ketika menghasilkan enam gol di liga, dan total sembilan di semua kompetisi. Saat ini ia sudah mengoleksi delapan gol di liga, plus satu di Liga Champions. Dan ia masih punya kesempatan menambah koleksinya itu karena Barca masih menyisakan tiga pertandingan lokal plus satu final Liga Champions.

Gol terakhir yang dibuat Iniesta terjadi akhir pekan lalu, saat Barca mengalahkan Espanyol di Nou Camp. Ia membuatnya di menit 28. Akankah ia mencetak gol lagi di hari ulang tahunnya, sekaligus turut memastikan sukses timnya menjadi juara? Tunggu saja.
- Lewati Puskas, CR7 Top Skorer Madrid dalam Semusim

Jakarta - Cristiano Ronaldo mengukir sejarah di Real Madrid. Trigolnya ke gawang Getafe sukses menjadikan dia sebagai pencetak gol terbanyak Real Madrid yang dibuat dalam semusim.

Ronaldo memimpin Los Merengues saat mengalahkan Getafe dengan skor 4-0 dalam laga di Santiago Bernabeu, Selasa (11/5/2011) dinihari WIB. Pesepakbola Portugal itu memborong tiga gol dan ia pun sukses mencetak rekor hat-trick baru di La Liga.

Rekor Ronaldo tidak hanya sampai disitu. Dikutip dari situs resmi Madrid, tiga golnya itu menambah total gol yang dibuat CR7 kini menjadi 49 dalam satu musim alias yang tertinggi dalam sejarah Los Blancos.

Jumlah gol itu melewati rekor gol legenda Madrid Ferenc Puskas sebanyak 47 gol yang dibuat pada musim 1959-60. Itu berarti Ronaldo mematahkan rekor yang sudah berumur lebih dari setengah abad!

Sebanyak 36 gol dibuat Ronaldo di ajang La Liga. Pemain terbaik dunia 2008 ini masih menjadi yang terdepan dalam perburuan El Pichichi bersaing dengan Lionel Messi yang memiliki lima gol lebih sedikit.

Madrid masih memiliki dua pertandingan sisa sebelum mengakhiri musim dengan melawan Villarreal (16/5) dan laga pamungkas kontra Almeria.

Ini berarti masih ada kesempatan buat Ronaldo untuk menambah jumlah golnya dan mungkin mencetak rekor baru. Hal yang jelas adalah catatan ini akan sangat sulit untuk disamai atau bahkan dipatahkan oleh pemain Madrid lainnya. Ronaldo memang luar biasa.


Daftar Top Skorer Madrid Sepanjang Masa dalam Semusim

Pemain-Musim-Jumlah Gol
Cristiano Ronaldo 2010/11 49
Puskas 1959/60 47
Hugo Sanchez 1989/90 43
Alfredo Di Stefano 1956/57 43
- Enam Kali Hat-trick, Ronaldo Cetak Rekor Baru

Jakarta - Cristiano Ronaldo menciptakan rekor baru yang rasanya bakal sulit dipatahkan dalam waktu lama. Menyusul trigolnya dinihari tadi, CR7 total sudah enam kali mencetak hat-trick di La Liga musim ini.

Enam kali hat-trick dalam satu musim merupakan sebuah rekor baru Liga Spanyol. Sebelumnya hat-trick terbanyak yang bisa ditorehkan seorang pemain dalam semusim cuma berjumlah tiga atas nama Isidro Lagana saat membela Oviedo di musim 1935-36.

Hat-trick pertama Ronaldo musim ini terjadi dalam laga kontra Racing Santander (23/10/2010). Dalam laga yang berkesudahan 6-1 buat Madrid tersebut Ronaldo menyumbang empat gol.

Kali kedua Ronaldo membuat hat-trick adalah dalam laga kontra Atletic Bilbao, tiga gol dia tambahkan dalam laga di mana 'Si Putih' menang 5-1. Villarreal menjadi korban CR7 berikutnya saat dia membuat trigol, dalam kesempatan tersebut El Real menggunduli lawannya 4-2.

Pada 3 Maret 2011 kembali Ronaldo mencatatkan hat-trick, saat Madrid menghantam Malaga 7-0 mantan pemain terbaik dunia itu tiga kali merobek gawang lawan. Dan sebelum trigolnya dinihari tadi, akhir pekan lalu Ronaldo malah mencetak empat gol ke gawang Sevilla dalam laga di mana Madrid menang 6-2.

Ronaldo sebenarnya sudah membuat tujuh hat-trick musim ini. Namun satu dia buat di ajang Copa del Rey saat tiga gol yang dia buat membantu Madrid menghancurkan Levante 8-0.

Hebatnya lagi dari enam hat-trick yang dibuat Ronaldo tersebut, dua di antaranya adalah hat-trick sempurna. Maksud hat-trick sempurna tersebut adalah Ronaldo mencetak gol menggunakan seluruh anggota tubuh yang diperbolehkan dalam permainan sepakbola: kaki kiri, kaki kanan dan kepala.

Hat-trick sempurna pertama Ronaldo musim ini adalah saat dia melakukannya ke gawang Villarreal. Sementara yang kedua dia lakukan dinihari tadi ke gawang Getafe. Demikian statistik dari Infostrada dan Opta.

Hat-trick Ronaldo musim ini
4 Gol ke gawang Racing Santander (Madrid menang 6-1)
3 Gol ke gawang Atletic Bilbao (Madrid menang 5-1)
3 Gol ke gawang Villarreal (Madrid menang 4-2)
3 Gol ke gawang Malaga (Madrid menang 7-0)
4 Gol ke gawang Sevilla (Madrid menang 6-2)
3 Gol ke gawang Getafe (Madrid menang 4-0).
- Trigol Ronaldo Bawa Madrid Hantam Getafe

Madrid - Real Madrid meraih poin penuh saat menjamu Getafe. Los Merengues menang 4-0 dalam laga yang ditandai hat-trick Cristiano Ronaldo ini. Mereka pun menjaga asa mengejar Barcelona di puncak klasemen.

Bertanding di Santiago Bernabeu, Rabu (11/5/2011) dinihari WIB, Madrid tampil tanpa Iker Casillas di bawah mistar. Jose Mourinho pun memberi kepercayaan kepada Antonio Adan untuk mengawal gawang Madrid.

Madrid unggul satu gol pada babak pertama lewat Cristiano Ronaldo. Top skor sementara Liga Spanyol ini berhasil menuntaskan umpan Mesut Oezil.

Pada babak kedua, tim tuan rumah menambah tiga gol lagi. Dua lahir dari kaki Ronaldo, sementara sisanya disumbangkan Karim Benzema.

Dengan kemenangan ini, Madrid mengoleksi 86 poin dari 36 laga. Mereka duduk di peringkat kedua klasemen sementara Liga Spanyol dan terpaut lima angka di belakang Barcelona.

Barca sendiri baru akan bertanding besok di kandang Levante. Madrid tentu berharap Levante bisa menang agar peluang juara mereka terjaga. Kalau Barca bisa meraih hasil seri saja, titel juara akan jadi milik The Catalans.

Jalannya pertandingan

Ronaldo membawa Madrid unggul pada menit ke-24. Memanfaatkan umpan silang Mesut Oezil dari sayap kanan, tandukan pemain terbaik dunia 2008 itu menggetarkan gawang Getafe yang dikawal Oscar Ustari.

Oezil punya peluang bagus empat menit kemudian. Dari situasi sepak pojok, tendangannya dari luar kotak penalti masih melebar.

Getafe mencoba membalas pada menit ke-34. Namun, tembakan Adrian Colunga masih bisa diamankan oleh Antonio Adan.

Ronaldo nyaris menambah golnya pada awal babak kedua. Namun, tendangan bebasnya masih melenceng di sisi kanan gawang Getafe.

Kombinasi Oezil-Ronaldo menghasilkan gol kedua Madrid pada menit ke-58. Gol ini berawal dari upaya Ustari untuk menghalau sebuah umpan terobosan dari kejaran Gonzalo Higuain.

Upayanya berhasil, tapi bola malah mengarah ke Oezil. Gelandang asal Jerman ini langsung memberikan bola ke Ronaldo, yang tanpa kesulitan menceploskannya ke gawang kosong.

Karim Benzema, yang masuk menggantikan Higuain, memantapkan kemenangan tim tuan rumah pada menit ke-77. Menerima umpan matang Xabi Alonso dari lini tengah, dia sekali mengontrol bola sebelum menyontek bola ke dalam gawang.

Empat menit jelang bubaran, Ronaldo berpeluang membukukan hat-trick. Menerima umpan Emmanuel Adebayor, sepakannya masih bisa ditepis Ustari.

Hat-trick Ronaldo benar-benar terwujud pada masa perpanjangan waktu lewat titik putih. Hadiah penalti diberikan usai Mane melanggar Ronaldo di area terlarang. Ronaldo maju sebagai algojo dan berhasil mengelabui Ustari. Laga berakhir dengan kemenangan 4-0 untuk Madrid.

Susunan pemain:
REAL MADRID: Adan (Tomas 84'), Carvalho, Pepe, Arbeloa, Marcelo, Alonso, Oezil (Adebayor 76'), Diarra, Di Maria, Ronaldo, Higuain (Benzema 76')

GETAFE: Ustari, Mario, Torres, Diaz, Mane, Boateng, Casquero (Mosquera 64'), Parejo (Borja 71'), Arizmendi, Colunga, Sardinero (Miku 45')

Selasa, 10 Mei 2011

- Jelang Levante vs Barcelona
Tidak Perlu Pedulikan Madrid

Barcelona - Ada beberapa skenario buat Barcelona untuk memastikan diri sebagai juara Liga Spanyol, salah satunya bergantung kepada hasil Real Madrid. Tapi Barca memilih tidak memedulikannya.

Barca untuk sementara mengungguli Madrid dengan selisih delapan angka dengan tiga laga tersisa. Artinya, satu angka saja sudah akan memastikan Lionel Messi dkk dimahkotai gelar.

Satu angka ini sepertinya bukan hal yang sulit buat diraih saat tim arahan Pep Guardiola bertandang ke markas Levante, Kamis (12/5/2011) dinihari WIB. Di atas kertas, Levante bukan lawan setara Barca.

Selain skenario di atas, Barca juga bisa juara bila Madrid yang menjamu Getafe, Rabu (11/5/2011) dinihari WIB, gagal menang. Skenario ini tidak masuk hitungan buat Victor Valdes.

"Saya tidak peduli bagaimana cara kami memenangi (gelar), tetapi lebih cepat lebih baik," kata Valdes dalam wawancara dengan situs klub.

Valdes tidak mau berandai-andai mengenai perayaan macam apa yang akan mereka gelar bila berhasil memastikan hadirnya gelar juara tengah pekan ini.

"Perayaan tidak bisa disiapkan. Kami harus merayakannya dengan cara yang hebat dan bila kami bisa melakukannya bersama para pendukung, itu akan lebih baik," tandas kiper Barcelona itu.
- Mourinho Sedang Gandrung Pemain Bundesliga

Madrid - Jose Mourinho sepertinya sedang rajin memandangi pemain-pemain yang merumput di Jerman. Setelah mengamankan Nuri Sahin, ia juga dikabarkan masih membidik seorang pemain kawakan Bundesliga.

Pemain tersebut adalah Hamit Altintop, pemain Turki yang lahir dan besar di Gelsenkirchen, Jerman, yang saat ini masih tercatat sebagai anggota Bayern Munich. Ia dibidik karena musim panas ini kontraknya di Bayern habis. Demikian dilaporkan situs harian Marca.

Pemain berusia 28 tahun itu dinilai cocok untuk memenuhi kebutuhan Mourinho yang menyukai karakter 'todocampista', yaitu bisa bermain sebagai gelandang maupun pemain bertahan. Altintop terbiasa beroperasi di sayap kanan dan juga mampu menjadi gelandang bertahan.

Jika isu itu benar, apalagi sampai terwujud, Altintop akan menjadi pemain top Jerman (Bundesliga) kelima yang direkrut Mourinho.

Di Chelsea ia pernah mendatangkan Michael Ballack dari Bayern Munich, di Real Madrid sudah memboyong Mesut Oezil (Werder Bremen) dan Sami Khedira (Stuttgart).

Kemarin Mourinho dan Madrid mendapatkan tanda tangan Nuri Sahin untuk kontrak berdurasi enam tahun. Pemain Turki yang lahir di Ludenscheid itu adalah jebolan Borussia Dortmund, yang musim ini menjadi salah satu kunci sukses tim tersebut menjuarai Bundesliga.
- Liga Spanyol Tengah Pekan Ini
Barca Tak Puas Hanya dengan Satu

Jakarta - Barcelona tinggal membutuhkan satu poin untuk keluar sebagai juara Liga Spanyol. Tetapi Los Azulgrana dijamin tidak akan berpuas diri dengan satu angka saat menghadapi Levante.

Di klasemen saat ini, Barcelona bercokol di posisi teratas dengan nilai 91 dari 35 pertandingan. Pesaing terdekatnya adalah Real Madrid yang mengoleksi 83 poin juga dari 35 laga.

Ini berarti, saat Barca melawat ke markas Levante, Stadion Ciudad de Valencia, Kamis (12/5/2011) dinihari WIB, mereka tinggal membutuhkan satu angka untuk memastikan diri sebagai juara.

Meraih hasil seri atas Levante yang saat ini duduk di peringkat 10 La Liga mungkin bukan persoalan sulit. Dilihat dari sisi manapun, kelas Barca ada satu tingkat di atas Levante walau bermain di kandang lawan.

Tapi satu angka saja tidak cukup memuaskan. Barca tentu saja ingin memastikan titel La Liga ke-21 mereka tidak dengan cara yang pas-pasan, tetapi dengan jalan sempurna seperti filosofi mereka dalam bersepakbola.

Selain itu, Barca juga wajib menang karena masih ada satu rekor yang bisa mereka pecahkan musim ini. Rekor itu adalah rekor raihan 99 poin dalam semusim yang mereka petik tahun lalu.

Dengan tiga laga tersisa dan sembilan poin untuk dimenangi, maka Barca bisa melewati rekor tersebut dan maksimal merengkuh 100 poin. Sebagai catatan, usai menghadapi Levante, Los Cules akan menjamu Deportivo La Coruna dan tandang ke Malaga.

Sehari sebelum Barca bermain, Madrid sudah harus lebih dahulu merumput dengan menjamu tetangganya, Getafe. Di laga ini, Los Blancos wajib menang karena hasil seri atau kalah akan membuat Barca juara bahkan sebelum laga kontra Levante dimulai.

Madrid sendiri sudah bersikap nothing to lose di sisa musim. Ini adalah sikap yang bagus karena dengan permainan yang lepas, Cristiano Ronaldo dkk bisa bermain maksimal seperti ketika mereka membantai Sevilla 6-2.

Rabu, 30 Maret 2011

- Aksi Mogok di La Liga Batal

Madrid - Keputusan LFP untuk mogok bertanding akhir pekan mendatang kandas usai pengadilan menjatuhkan keputusan bahwa kompetisi harus tetap berjalan sesuai jadwal.

Seperti diberitakan sebelumnya, LFP yang menaungi klub-klub di La Liga dan juga Segunda Division memutuskan untuk mogok, terkait adanya peraturan bahwa satu pertandingan harus disiarkan secara gratis di televisi. Peraturan tersebut sudah berlaku sejak 1997.

Aksi mogok itu dilakukan dalam pertandingan-pertandingan yang berlangsung akhir pekan ini, yakni tanggal 2 dan 3 April.

Namun pemogokan itu dipastikan batal, menyusul keluarnya keputusan dari pengadilan di Madrid. "Pengadilan memutuskan bahwa kalender resmi dari divisi I (La Liga) dan divisi II (Segunda) harus tetap tidak berubah," demikian seperti diberitakan Reuters Rabu (30/3/2011) sore WIB.

Sejumlah klub seperti Real Madrid dan Barcelona di situs resminya pada sore ini juga mempublikasikan pesan soal jadwal tanding mereka di akhir pekan ini. Madrid menghadapi Sporting Gijon pada 2 April pukul 18:00 waktu setempat, sementara Barca melawat ke markas Villarreal pada pukul 22:00 waktu setempat di hari yang sama.

Sebelumnya aksi mogok ini mendapatkan penentangan dari sejumlah klub yang ada di bawah naungan LFP. Klub-klub tersebut, di antaranya Sevilla dan Villarreal kemudian mendaftarkan gugatan ke pengadilan.

Minggu, 20 Maret 2011

- Bukan Laga Mudah buat Madrid

Madrid - Jose Mourinho sangat puas dengan kemenangan Real Madrid atas Atletico Madrid. Menurut pelatih asal Portugal ini, laga melawan Los Rojiblancos benar-benar menyulitkan timnya.

Bertanding di Vicente Calderon, Minggu (20/3/2011) dinihari WIB, Madrid sukses memenangi laga derby kontra Atletico dengan skor 2-1. Dua gol Madrid disumbangkan oleh Karim Benzema dan Mesut Oezil, sementara gol hiburan tim tuan rumah hadir lewat kaki Kun Aguero.

"Ini adalah kemenangan yang sangat penting. Atletico Madrid bermain sangat baik dan sangat bagus dalam serangan. Bagi kami ini adalah kemenangan yang berharga," ujar Mourinho, seperti dikutip Eurosport.

Mourinho mengaku tak mudah bagi timnya untuk menundukkan Aguero cs. Bahkan, timnya bisa saja kebobolan banyak gol kalau Iker Casillas tak tampil prima di bawah mistar.

"Hal-hal jadi sulit buat kami. Di babak pertama kami mengontrol permainan dengan sangat baik dan di babak kedua kami mampu menahan Atleti," tambah Mourinho.

"Babak kedua sangat sulit buat kami. Kami tak punya intensitas yang cukup dan kami kelelahan, khususnya (Cristiano) Ronaldo dan Karim Benzema," urainya.

Mourinho juga memuji wasit Fernando Teixeira Vitienes yang memimpin laga.

"Wasit punya pertandingan yang hebat karena tak sulit untuk memimpin laga seperti ini," cetusnya.

"Mungkin Cristiano Ronaldo layak mendapatkan penalti tapi secara keseluruhan dia (wasit) punya pertandingan yang hebat. Dan untuk Iker Casillas, dia fantastis," tutup bekas bos Porto, Chelsea, dan Inter Milan itu.
- Menangi Derby, Madrid Terus Kejar Barca

Madrid - Real Madrid terus memburu Barcelona dalam perebutan titel Liga Spanyol. Los Merengues sukses mempertahankan jarak dengan Barca setelah menundukkan Atletico 2-1 dalam derby Madrid.

Dalam pertandingan di Vicente Calderon, Minggu (20/3/2011) dinihari WIB, Madrid kembali mengandalkan Karim Benzema yang tengah on fire. Cristiano Ronaldo dan Mesut Oezil ditugasi untuk menopang striker asal Prancis itu.

Dua gol kemenangan Madrid tercipta pada babak pertama. Benzema kembali membuktikan ketajamannya dengan mencetak gol pertama, sebelum akhirnya dilengkapi oleh Oezil. Sementara gol Atletico disumbangkan oleh Kun Aguero di menit-menit akhir babak kedua.

Kemenangan ini membuat pasukan Jose Mourinho mengumpulkan 73 poin dari 29 pertadingan. Mereka tetap di peringkat kedua klasemen sementara dengan selisih lima poin dari Barca. Atletico di peringkat ketujuh dengan 39 poin.

Jalannya pertandingan

Madrid langsung menggebrak pada menit pertama. Sebuah aksi individu Marcelo diakhiri dengan umpan matang kepada Karim Benzema. Sial bagi Benzema, sepakannya masih melebar.

Cristiano Ronaldo mendapatkan peluang pertamanya pada menit kelima. Namun, tendangan bebasnya masih bisa dijinakkan oleh David De Gea.

Benzema membawa Madrid unggul pada menit ke-11. Menerima umpan terobosan dari Sami Khedira, pemain 23 tahun ini menggiring bola ke dalam kotak penalti sebelum mengelabui De Gea.

Atletico mencoba membalas tiga menit kemudian lewat tendangan bebas Jose Antonio Reyes. Namun, Iker Casillas masih bisa menepisnya.

Casillas kembali menyelamatkan gawang Madrid pada menit ke-21. Tembakan mendatar Kun Aguero dari luar kotak penalti dan sundulan Diego Godin bisa ditepisnya.

Reyes kembali menguji Casillas enam menit kemudian. Sepakan eks pemain Arsenal itu dari sudut sempit memaksa Casillas menepis bola keluar lapangan.

Tim tamu menggandakan keunggulannya pada menit ke-32. Diawali aksi Marcelo di sisi kiri, umpan bek asal Brasil itu mampu dituntaskan oleh Mesut Oezil dengan sepakan kaki kiri terukur yang merobek gawang Atletico.

Pada menitke-42, Ronaldo kembali menjajal peruntungannya. Namun, sepakan kerasnya dari sudut sempit masih bisa dimentahkan oleh De Gea. Kedudukan 2-0 untuk Real Madrid bertahan hingga turun minum.

Atletico mencoba mengejar defisit gol pada awal babak kedua. Aguero membuang peluang emas saat tinggal berhadapan dengan Casillas, saat tendangannya masih bisa dihalau oleh kiper nomor satu Spanyol itu.

Upaya Ronaldo pada menit ke-69 belum membuahka hasil. Sepakannya dari jarak dekat hanya mengenai jala gawang Atletico.

Atletico sukses memperkecil kedudukan empat menit jelang bubaran. Kerjasama Koke dan Aguero diselesaikan oleh nama terakhir dengan tendangan terarah ke pojok gawang Casillas.

Peluang terakhir Los Rojiblancos untuk menyamakan kedudukan juga tak membuahkan gol setelah sundulan Diego Godin bisa dijinakkan oleh Casillas. Kemenangan 2-1 untuk Madrid pun bertahan hingga laga usai.

Susunan pemain:
Atletico: De Gea, Ufjalusi, Godin, Dominguez, Filipe, Mario Suarez, Thiago, Elias (Koke 45'), Reyes, Forlan (Costa 78'), Kun Aguero

Real Madrid: Casillas, Ramos, Pepe, Carvalho, Marcelo, Lass (Arbeloa 82'), Khedira, Xabi, Oezil, Benzema (Adebayor 70'), Ronaldo (Di Maria 72')
- Barca Atasi Getafe 2-1

Barcelona - Barcelona terus memantapkan posisinya di puncak klasemen La Liga. Hasil ini tercipta setelah Azulgrana mengatasi Getafe dengan skor tipis 2-1.

Dalam laga yang dihelat di Camp Nou, Minggu (20/3/2011) dinihari WIB, Barca unggul dua gol lebih dulu lewat Dani Alves dan Bojan Krckic. Sementara Getafe memperoleh gol hiburan lewat Manu Del Morral.

Raihan tiga poin membuat Los Cules kokoh di peringkat pertama dengan 78 poin, unggul delapan angka dari Real Madrid yang baru berlaga melawan Atletico Madrid. Getafe ada di posisi ke-11 dengan 34 poin dari 29 laga.

Jalannya pertandingan

Delapan menit laga berjalan Barca mengancam gawang Getafe yang dikawal Jodi Cordina. Umpan lambung Xavi ke kotak penalti diterima Lionel Messi dengan dada dan sambil membelakangi gawang, Messi melepaskan tendangan salto yang masih bisa ditahan Codina.

Alves! Sapuan bola yang kurang sempurna dari bek Getafe langsung disambar Alves lewat sepakan keras dari luar kotak penalti yang menembus pojok kiri gawang Codina. Barca pun unggul 1-0 di menit ke-17.

Di menit ke-21 umpan Bojan Krkic menemui Andres Iniesta di kotak penalti dan sepakan Iniesta belum sempurna karena si kulit bundar malah melambung jauh di atas mistar. Di menit ke-32 kerjasama satu-dua Iniesta dan David Villa nyaris membobol gawang Codina, namun dengan sigap Ivan Marcano memblok bola.

Getafe punya kesempatan menyamakan kedudukan semenit berselang andaikan bola hasil sepakan Francisco Qasquero tak ditepis oleh Victor Valdes.

Barca kembali menyerang di menit ke-36 lewat akselerasi Alves yang diakhiri umpan silang mendatar yang disambut tembakan Xavi. Hasilnya? bola melebar dari sasaran.

Semenit sebelum turun minum, Villa yang lolos dari hadangan dua pemain Getafe di kotak penalti melepaskan tembakan yang juga masih melenceng dari gawang Codina.

Empat menit setelah turun minum Bojan memperbesar marjin skor jadi 2-0. Messi melepaskan umpan ke Bojan yang berada di tiang jauh dan usai mengecoh satu pemain, striker 20 tahun itu melepaskan tembakan yang sempat mengenai kaki pemain Getafe sebelum bersarang di jala Codina.

Pada menit ke-59 Villa punya kesempatan untuk mencatatkan namanya di papan skor namun sepakannya tepat mengarah ke Codina dan masih bisa diamankan. Pada menit ke-70 sundulan Manu dari situasi korner masih melenceng tipis dari sasaran.

Manu akhirnya mampu membobol gawang Valdes di menit ke-88 setelah crossing Mosquera disambarnya dengan tembakan voli. Skor 1-2 pun sedikit membangkitkan semangat Getafe namun pada akhirnya tuan rumah mampu mempertahankan tiga poin.

Susunan pemain

Barca: Valdes; Alves, Pique, Milito, Adriano; Mascherano, Xavi, Iniesta (Affelay 81'); Villa (Jeffren 89'), Messi,Bojan (Keita 68')

Getafe: Codina; Miguel Torres, Marcano, Kate, Victor Sanchez; Borja, Manu, Parejo (Mosquera 75'), Casquero (Miku'); Albin, Arizmendi (Sardinero 67')

Sabtu, 12 Maret 2011

- Jelang Sevilla vs Barcelona
Laga Spesial Adriano

Barcelona - Adriano Correia Claro untuk kedua kalinya akan 'mudik' ke Sevilla pasca hijrah ke Barcelona. Dia pun siap melakoni laga spesial melawan bekas rekan-rekan setimnya.

Pada awal musim ini, Adriano meninggalkan Sevilla setelah enam musim bermukim di Ramon Sanchez Pizjuan. Barcelona jadi pelabuhan baru bek 26 tahun ini.

Senin (14/3/2011) dinihari WIB nanti, dia untuk kedua kalinya akan pulang ke Sevilla dengan status pemain lawan. Sebelumnya, dia sudah berbaju Barcelona dalam laga leg pertama Piala Super Spanyol di Sevilla tahun lalu. Dia pun menyambut laga tersebut dengan antusias.

"Kapan pun saya ke sana, itu akan jadi pertandingan spesial," ungkap Adriano, di situs resmi klub.

"Benar-benar menakjubkan di Piala Super, dimana saya mendapat sambutan yang baik. Akan ada atmosfer yang fantastis," lanjutnya.

"Fans akan memenuhi stadion dalam laga seperti ini. Mereka tak peduli Sevilla ada di peringkat berapa."

Adriano menganggap laga tandang ke Ramon Sanchez Pizjuan sebagai salah satu yang terberat musim ini, selain ke Santiago Bernabeu dan El Madrigal. Meski demikian, dia tak menilai laga tersebut sebagai penentuan juara.

"Masih ada 33 poin yang bisa diperebutkan. 33 poin itu banyak," tutupnya.
- Simpati Barcelona untuk Jepang

Barcelona - Jepang diguncang gempa dahsyat dan tsunami yang telah menewaskan banyak orang. Barcelona, yang punya kaitan erat dengan Negeri Sakura, pun mengungkapkan rasa simpatinya.

Lewat situs resminya, Azulgrana menyampaikan solidaritasnya. Mereka ikut berduka, apalagi Jepang merupakan negara dengan jumlah fans resmi Barca terbanyak kedua di dunia, dengan jumlah 1.470 member.

Di Tokyo, Barca punya dua basis suporter aktif, masing-masing bernama Sol Naixent dan Penya Japan. Perwakilan Barca, Josep Maria Barnils, telah mengirimkan email kepada mereka dan memastikan bahwa suporter mereka baik-baik saja dan mengungkapkan rasa simpatinya.

FCB Escola, akademi sepakbola Barca di Fukuoka, dilaporkan tidak mengalami kerusakan akibat gempa kemarin. Akademi ini memiliki sekitar 300 siswa.

Direktur teknis FCB Escola di Jepang, Ivan Palanco, mengabarkan bahwa kondisi akademi dan para siswa baik-baik saja.

"Dia (Ivan), para pelatih, dan para siswa di sekolah dan dalam kondisi yang sempurna," ujar Xevi Merce, direktur sekolah sepakbola Barca.

Selain karena suporter dan akademi sepakbola, Jepang juga termasuk negara yang sering dikunjungi oleh Barca dalam tur pra-musimnya.
- Jelang Madrid vs Hercules
Demi Jaga Kesempurnaan & Modal Bagus di Eropa

Madrid - Kemenangan menjadi harga mati buat Real Madrid saat menjamu Hercules. Bukan hanya untuk memangkas jarak dengan Barcelona tapi juga demi kesempurnaan rekor kandang dan modal bagus melawan Lyon.

Madrid akan kedatangan Hercules di Santiago Bernabeu, Minggu (13/3/2011) dinihari WIB. Meraih kemenangan adalah mutlak buat Mesut Oezil dkk. yang kini masih tertinggal tujuh angka dari Barcelona.

Akan tetapi bukan itu saja misi Los Merengues. Tiga angka juga berarti terus menjaga rekor sempurna kandang sepanjang musim ini plus modal bagus menjelang duel penentuan melawan Lyon di babak 16 besar Liga Champions, Rabu (16/3).

"Kami ingin terus sempurna di Bernabeu. Sebuah pertandingan yang bagus akan mampu meningkatkan kepercayaan diri kami sebelum menghadapi Lyon," ujar Jose Mourinho di situs resmi klub.

Di pertemuan sebelumnya, Madrid sukses mengalahkan Hercules di kandangnya dengan skor 3-1. Meski punya rekor pertemuan dan rekor kandang yang oke bukan jaminan bagi "Si Putih" untuk tidak mendapat gangguan dari David Trezeguet cs.

"Hercules telah melakukan beberapa hal besar di tahun ini dan mereka sudah bermain dengan bagus melawan kami di rumahnya di mana kami harus berjuang keras untuk menang," lanjut dia.

"Ini bukan laga yang mudah buat kami. Para pemain mereka memiliki banyak kualitas dan tentunya mengharapkan hasil yang positif.

Di pertandingan ini, Madrid dipastikan akan tampil tanpa dua punggawanya. Cristiano tidak akan dimainkan karena masih belum fit sedangkan Kaka masih menjalani perawatan akibat cedera lutut.

Rabu, 02 Maret 2011

- Jelang Valencia vs Barcelona
Mestalla Tak Akrab untuk Barca

Valencia - Valencia boleh dikatakan sebagai lawan yang paling sulit untuk ditaklukkan Barcelona. Ini berlaku ketika Azulgrana berlaga di Mestalla, kandang Los Ches. Apa keunggulan dari anak buah Unai Emery itu?

Barcelona melawat ke markas Valencia Kamis (3/3/2011) dinihari WIB. Tiga poin wajib diraih oleh Azulgrana guna terus mempertahankan posisinya di puncak klasemen sementara.

Namun Valencia merupakan lawan yang sulit bagi Barcelona. Bahkan boleh dikatakan yang tersulit saat laga digelar di Mestalla.

"Kami selalu mendapati laga melawan Valencia berlangsung berat. Kami juga tak pernah menang di sana," ujar asisten pelatih Barca Tito Vilanova di situs resmi klub.

Dari lima lawatan terakhir ke Mestalla di laga kompetitif, Barcelona hanya sekali menang. Itu diraih pada Desember 2007 saat dua gol Samuel Eto'o dan satu dari Eidur Gudjohnsen membawa sang tamu menang 3-0. Dua partai lai berakhir denagn hasil imbang dan sisanya kalah.

Valencia saat ini ada di posisi ketiga klasemen sementara. Joaquin Sanchez dkk. memiliki catatan kandang menang delapan kali, empat kali seri, dan hanya sekali kalah sejauh ini. Kekalahan terakhir terjadi saat menjamu Malorca pada akhir Oktober silam di mana Los Ches takluk 1-2.

Ada sejumlah hal yang wajib diwaspadai Barcelona karena itu merupakan titik kekuatan dari Valencia. "Mereka menciptakan tekanan dan serangan yang cukup kuat dan pemain sayap mereka bisa bertahan dengan cepat. "Mereka cukup berbahaya dalam serangan balik dan dari situasi bola mati," ulas Vilanova.

"Apa pun hasil yang kami raih di Valencia, itu tidak akan menentukan kompetisi," tuntas dia.

Selasa, 01 Maret 2011

- Jelang Valencia vs Barca
Villa Bersiap Hadapi Laga Berat Penuh Emosi

Barcelona - Stadion Mestalla pernah sekian lama jadi "rumah" David Villa. Makanya duel Valencia kontra Barcelona tengah pekan ini pun bakal jadi partai penuh emosi untuk Villa.

Lima musim dihabiskan Villa bersama Valencia. Bersama 'Si Kelelawar' gol demi gol sudah dilesakkan si penyerang Spanyol ke gawang lawan.

Berkat kelihaiannya bikin gol, Villa juga sukses menjadi pujaan di Mestalla. Sejumlah kisah indah sudah pasti terukir pula, seperti ketika Villa membantu Valencia jadi juara Copa del Rey. Villa jadi penentu lolosnya Valencia ke final setelah di leg I semifinal sukses mencuri gol di gawang Barca.

Kini, setelah diboyong justru gawang El Che yang akan berada dalam ancaman Villa, ketika ia kembali menyambangi bekas "rumahnya", Kamis (3/3/2011) dinihari WIB.

Partai itu sendiri niscaya berjalan sengit karena kedua tim sama-sama sangat memburu poin penuh: Barca demi mengokohkan posisi di pucuk klasemen sedangkan Valencia bertekad mengamankan tempat di peringkat tiga.

"Partai melawan Valencia akan menjadi salah satu partai terberat di liga, tapi akan menyenangkan buatku untuk kembali ke sana setelah menjalani banyak peristiwa indah dulu," kata Villa setengah mengenang, di AFP.

Barca kini tengah memimpin La Liga Primera dengan raihan angka 68 hasil dari 25 pertandingan. Mereka akan terus berupaya "berlari" demi menjauhi Real Madrid yang tengah mengejar di posisi dua dengan selisih tujuh poin.

Dengan poin 51 di posisi tiga, Valencia memang relatif sulit mengejar Barca atau Madrid sekalipun. Tujuan mereka saat ini adalah terus mempertahankan posisi, agar lolos otomatis ke Liga Champions, dari ancaman Villarreal di posisi empat dengan poin 47.
- Madrid Berencana Rekrut Dua Mantan Pemainnya

Madrid - Sudah banyak pemain yang pernah dilepas oleh Real Madrid dalam beberapa tahun ke belakang. Dari sekian nama, ada dua mantan pemain yang kini mungkin akan direkrut lagi oleh El Real. Siapa?

Yang sedang jadi incaran Madrid itu adalah dua pemain yang merupakan lulusan akademi klub itu sendiri, yakni Daniel Parejo dan Jose Maria Callejon. Keduanya gagal mendapat tempat di tim inti, tapi malah berkilau usai meninggalkan Santiago Bernabeu.

Parejo kini menjadi salah satu pemain paling diburu di La Liga Primera usai tampil mengesankan bersama Getafe, yang dibelanya sejak tahun 2009.

Pemain berusia 21 tahun yang berposisi sebagai gelandang itu sendiri sempat dipinjamkan Madrid ke klub Inggris QPR pada tahun 2008 sebelum kemudian dilepas ke Getafe.

Sementara kilau Callejon saat ini juga tidak kalah terang. Bersama Espanyol yang memboyongnya dari Madrid tahun 2008 lalu, winger 24 tahun itu tercatat sudah bikin enam gol dan lima assist musim ini.

Saat dulu melepas kedua pemain tersebut, Madrid menyertakan klausul pembelian kembali di kontrak mereka, dengan Parejo konon dilabeli seharga 5 juta juta euro dan Callejon sekitar 8 juta euro.

"(Daniel) Parejo dan (Jose) Callejon adalah dua kemungkinan yang sedang kami pertimbangkan untuk (didatangkan) Juni (nanti)," aku Presiden Real Madrid Florentino Perez kepada radio Cadena Ser yang dilansir ESPN Soccernet.

Minggu, 27 Februari 2011

- Soal Wasit, Mourinho Tak Mau Komentar

Coruna - Jose Mourinho tak mau mengomentari wasit yang memimpin laga Deportivo La Coruna versus Real Madrid. Dia juga mengeluhkan minimnya waktu istirahat yang dimiliki timnya sebelum laga melawan Super Depor.

Dalam laga di Riazor, Minggu (27/2/2011), para pemain Madrid sempat memprotes wasit David Fernandez Borbalan pada masa injury time. Pasalnya, Borbalan tak memberi hadiah penalti saat tembakan Esteban Granero mengenai tangan bek tuan rumah.

Mourinho menunjukkan sikap yang berbeda dengan para pemainnya. Dia tak melakukan protes karena mengaku tak melihat dengan jelas kejadian tersebut.

"Saya tidak suka berbicara tentang kinerja wasit. Saya tidak tahu apakah itu adalah handsball karena saya terlalu jauh untuk melihatnya," ujarnya, di situs resmi Madrid.

"Di Lyon saya melihatnya dari jarak cukup dekat. Tak ada keraguan dalam pikiran saya. Sementara untuk yang tadi, saya tak melihat dengan jelas apakah itu penalti," imbuh pelatih asal Portugal itu.

"Saya berbicara dengan ofisial keempat tentang berbicara yang lebih santun dengan pemain saya karena saya lihat dia (wasit) bicara kepada mereka dengan cara yang tak normal."

Mourinho menambahkan, dirinya sebenarnya berharap bertanding melawan Super Depor pada hari Minggu waktu setempat. Dia mengaku pemainnya butuh istirahat lebih karena baru saja bertarung di Liga Champions.

"Saya tak tahu apa yang terjadi jika kami bermain pada hari Minggu tapi itu akan lebih fair," tandasnya.

"Kami bisa memberi satu hari libur ekstra kepada mereka yang paling lelah, kami bisa berlatih satu hari lagi," pungkas Mourinho.
- Mourinho Belum Mau Menyerah

La Coruna - Jose Mourinho memuji Deportivo la Coruna yang mampu bertahan meski terus digempur anak asuhnya. Dia pun belum mau menyerah dalam perburuan trofi Liga Spanyol.

Bertandang ke Riazor, Minggu (27/2/2011) dinihari WIB, Real Madrid yang tampil sangat dominan gagal menaklukkan Deportivo. Meski terus mengurung pertahanan tim tuan rumah, tak sebiji gol pun yang berhasil mereka ciptakan.

"Deportivo praktis tak menyentuh bola di babak kedua dan kami bermain melawan seorang kiper dan sepuluh bek," ungkap Mourinho, di situs resmi Madrid.

"Yang penting hasilnya, tapi saya tak akan mengkritik pemain saya," imbuh pelatih asal Portugal itu.

"Satu tim bermain untuk menang dan yang lain bekerja sangat keras untuk meraih satu poin. Saya pikir akan adil kalau laga berakhir dengan skor 0-1," katanya.

Mourinho memberi selamat kepada Deportivo yang mampu meraih satu poin dalam laga dinihari tadi. Menurutnya, tim asuhan Miguel Ángel Lotina itu sudah bekerja sangat keras untuk membendung serbuan anak buahnya.

"Deportivo bisa bermain sesuka mereka. Saya tak mau berkomentar apa-apa soal itu. Saya yakin mereka pasti senang dengan poin itu. Mereka menampilkan permainan mereka dan bekerja keras. Angkat topi buat mereka, tapi tak ada perbandingan dengan pertandingan lainnya," tambah Mourinho.

Gagal menang atas Super Depor membuat Los Merengues tertinggal tujuh angka dari Barcelona di klasemen sementara Liga Spanyol. Meski mengakui bahwa jarak tersebut tak mudah untuk dipangkas, dia tetap belum mau menyerah.

"Tujuh poin itu banyak, tapi matematika memegang peran penting dan kami akan terus berjuang selama itu masih memungkinkan," tutupnya.
- Unggul Tujuh Poin, Guardiola Tak Jumawa

Mallorca - Meski menang 3-0, Pep Guardiola mengaku perjuangan Barcelona untuk mengalahkan Mallorca tak mudah. Dia pun tak mau jumawa meski timnya kembali unggul tujuh poin atas Real Madrid.

"Tidak mudah jika Anda tidak bermain tiap pekan, tapi jika Anda punya pribadi seperti Seydou (Keita), maka akan jadi lebih simpel," ujar Guardiola, seperti dikutip AFP.

"Dia bersama Iniesta vital buat kami di babak pertama dan saya akan mengingat laga ini sebagai yang paling sulit buat kami untuk mencetak gol," sambungnya.

"Setelah pekan yang panjang kami tak punya ritme tapi gol pertama banyak membantu kami. Hasil 3-0 sangat bagus jika melihat Mallorca yang kebobolan sedikit gol di kandang," imbuh pelatih 40 tahun ini.

Kemenangan Barca yang dibarengi dengan hasil imbang Real Madrid di markas Deportivo membuat pasukan Guardiola kini unggul tujuh angka atas Los Blancos. Meski demikian, Guardiola tak mau jumawa dan merasa musim masih cukup panjang.

"Liga masih tersisa banyak, kami masih harus bertandang ke Valencia, Villarreal, ke Bernabeu, masih banyak," tuntasnya.
- Madrid Tertahan di Markas Deportivo

Coruna - Meski tampil sangat dominan di sepanjang laga, Real Madrid gagal menaklukkan Deportivo La Coruna. Hasil imbang tanpa gol membuat jarak mereka dengan Barcelona kembali melebar.

Bertanding di Riazor, Minggu (27/2/2011) dinihari WIB, Jose Mourinho membuat beberapa perubahan di starting eleven Madrid. Dia mencadangkan Angel Di Maria demi memberi kesempatan kepada Kaka. Karim Benzema yang mencetak gol saat melawan Olympique Lyon juga diturunkan sebagai starter.

Los Merengues langsung tampil menyerang sejak menit awal. Mereka mendapatkan banyak peluang di paruh pertama, namun buruknya penyelesaian akhir membuat tak satu pun gol tercipta.

Statistik Soccernet menunjukkan betapa Madrid benar-benar superior dalam laga ini. Mereka mendominasi penguasaan bola dengan perbandingan 72:28 dan melepaskan 21 tembakan dengan sembilan di antaranya mengarah ke gawang. Sementara tim tuan rumah hanya mampu membalas lewat empat tembakan dan satu yang mengarah ke gawang.

Masuknya Emmanuel Adebayor dan Angel Di Maria di babak kedua membuat serangan Madrid makin gencar dan sejumlah peluang emas mereka dapatkan. Namun, dewi fortuna belum berpihak kepada mereka. Performa apik Daniel Aranzubia di bawah mistar Deportivo juga membuat pasukan Jose Mourinho gagal menembus gawangnya.

Hasil imbang tanpa gol ini membuat Los Merengues masih bertahan di peringkat kedua klasemen sementara Liga Spanyol dengan 61 poin dari 25 laga. Namun, jarak mereka dengan Barcelona kembali melebar menjadi tujuh poin. Sementara Deportivo di peringkat ke-13 dengan 27 poin.

Jalannya pertandingan

Sergio Ramos jadi pemain Madrid pertama yang memperoleh peluang dalam pertandingan ini. Memanfaatkan tendangan bebas Mesut Oezil, tendangan Ramos dari jarak dekat masih melambung.

Di menit ke-16, tim tuan rumah mengancam lewat Rubén Pérez. Namun tendangannya dari luar kotak penalti masih bisa diamankan oleh Iker Casillas.

Kerja sama Kaka dan Cristiano Ronaldo di menit ke-20 diakhiri oleh nama terakhir dengan tambakan yang masih bisa diantisipasi oleh Daniel Aranzubia. Sementara sepakan Xabi Alonso semenit berikutnya masih melayang di atas mistar.

Ronaldo kembali mencoba peruntungannya di menit ke-30. Berawal dari umpan silang Ramos, sundulan pemain asal Portugal ini masih melambung tipis.

Oezil mendapatkan peluang di menit ke-39. Tendangan jarak jauh gelandang asal Jerman ini masih melenceng tipis. Babak pertama pun berakhir dengan skor kacamata.

Di babak kedua, Madrid meningkatkan intensitas serangannya. Emmanuel Adebayor dan Angel Di Maria diturunkan untuk menggantikan Lassana Diarra dan Kaka.

Hanya beberapa detik selepas restart, Ronaldo sudah memaksa Aranzubia bekerja keras. Sepakan Ronaldo dari luar kotak penalti ditepis dengan susah payah oleh Aranzubia.

Di menit ke-65, umpan Oezil disambut dengan sundulan oleh Adebayor. Namun, Aranzubia masih sigap mengantisipasinya.

Upaya Ronaldo di menit ke-78 belum membuahkan hasil. Aranzubia lagi-lagi mampu mementahkan tendangannya dari luar kotak penalti.

Adebayor nyaris mencetak gol semenit berikutnya. Menyambut umpan Oezil, sontekan striker asal Togo ini masih membentur tiang dan badan Aranzubia.

Dua peluang emas hadir didapat Madrid secara berturut-turut. Setelah tembakan Ronaldo hanya menerpa mistar, bola rebound yang disepak oleh Di Maria juga masih bisa ditepis oleh Aranzubia. Hingga peluit panjang berbunyi, tak ada gol yang tercipta.

Susunan pemain:
Deportivo: Aranzubia; Laure, Lopo, Colotto, Morel; Rubén Pérez, Antonio Tomás; Adrián (Nouioui 72'), Juan Rodríguez, Guardado (Alvarez 56'); Sand (Riki 84')

Real Madrid: Casillas; Ramos, Pepe, Carvalho, Marcelo (Granero 76'); Xabi, Lass (Adebayor 61'); Kaka (Di Maria 61'), Ronaldo, Oezil; Benzema
- Barca Hantam Mallorca

Mallorca - Barcelona meraih kemenangan telak 3-0 saat bertandang ke markas Mallorca. Kemenangan ini memantapkan posisi Azulgrana di puncak klasemen sementara Liga Spanyol.

Dalam laga di Estadio Son Moix, Minggu (27/2/2011) dinihari WIB, Barca tampil tanpa Victor Valdes, Xavi, Carles Puyol, dan Dani Alves. Meski demikian, mereka tetap mampu tampil dominan dan unggul dalam penguasaan bola.

Statistik Soccernet mencatat Barca menguasai permainan lewat penguasaan bola 76:24. Namun, tak banyak peluang yang bisa mereka ciptakan. Terbukti hanya tujuh tembakan yang bisa mereka lepaskan dengan empat di antaranya mengarah ke gawang.

Gol pembuka Barca dicetak Lionel Messi di babak pertama. Di babak kedua, gol David Villa dan Pedro menggenapi kemenangan tim tamu.

Kemenangan ini membuat Barca makin kokoh di pucuk klasemen dengan raihan 68 poin dari 25 laga. Mereka unggul delapan angka atas Real Madrid, yang saat berita ini diturunkan masih bertanding di kandang Deportivo La Coruna. Sementara Mallorca di peringkat ke-11 dengan 31 poin.

Jalannya pertandingan

Pierre Webó mendapatkan peluang di menit kedua. Tembakan kaki kirinya dari luar kotak penalti masih bisa diamankan oleh Pinto.

Usaha Webo di menit ke-16 juga belum membuahkan hasil. Sundulan jarak dekatnya masih melambung tipis di atas mistar.

Peluang lainnya lahir lewat kaki Ayoze di menit ke-29. Tendangannya dari luar kotak penalti masih tepat mengarah ke arah Pinto.

Tim tamu ganti menekan lewat kerjasama Lionel Messi dan David Villa. Umpan satu-dua antara Messi dan Villa diakhiri oleh Messi degan sebuah tendangan yang masih melambung tipis di atas mistar.

Di menit ke-38, Messi tak lagi membuang kesempatan yang dia dapat. Sebuah umpan terobosan dari Seydou Keyta mampu dia selesaikan dengan sundulan yang tak terjangkau kiper Mallorca, Dudu Aouate. Skor 1-0 untuk Barca bertahan hingga jeda.

Villa menambah keunggulan Barca di menit ke-57. Memanfaatkan umpan Sergio Busquets, tendangan kaki kirinya memaksa Aoaute memungut bola untuk kedua kalinya.

Berselang sembilan menit, Barca makin menjauh berkat gol Pedro. Pemain bernomor punggung 17 itu melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang tak terjangkau oleh Aoaute. Skor 3-0 ini bertahan hingga laga usai.

Susunan pemain:
Mallorca: Aoaute, Cendros, Nunes, Ruben, Ayoze, Joao Victor (Pereira 61'), Marti, De Guzman (Tejera 72'), Chori Castro (Ienaga 69'), Nsue, Webo

Barcelona: Pinto, Adriano, Pique, Abidal, Maxwell, Sergio Busquets, Keita, Iniesta, Pedro (Afellay 70'), Messi, Villa (Krkic 70')
- Atletico Ditahan Sevilla, Espanyol Menang

Madrid - Atletico Madrid mendapat hasil kurang memuaskan setelah hanya mampu bermain imbang dengan Sevilla. Di pertandingan lainnya, Espanyol memetik poin penuh usai mengandaskan Real Sociedad.

Laga antara Atletico kontra Sevilla berlangsung di Estadio Vicente Calderon, Minggu (27/2/2011) dinihari WIB. Los Rojiblancos nyaris saja kalah sebelum Jose Antonio Reyes menciptakan gol pamungkas yang menjadikan skor akhir seri 2-2.

Dengan cuma satu angka yang berhasil diperoleh kini Atletico. untuk sementara naik ke posisi delapan klasemen dengan nilai 34 hasil 25 kali bertanding. Diego Forlan dkk. masih terpaut empat poin dari Athletic Bilbao yang menempati slot terakhir di zona Eropa.

Akan tetapi hasil imbang ini tidak mempengaruhi Sevilla yang tetap bergeming di urutan tujuh klasemen dengan mengemas 35 poin.

Meskipun bermain di kandang sendiri, Atletico justru kecolongan dan tertinggal akibat gol Alvado Negredo di menit 41. Baru di dua menit memasuki babak kedua, tim tuan rumah menyamakan kedudukan usai umpan silang Forlan diselesaikan dengan baik oleh Koke.

Sevilla kembali memimpin berkat Ivan Rakitic di menit ke-66. Melalui serangan balik cepat, Jesus Navas mengirim umpan yang lantas diterima Rakitic.

Atletico akhirnya terhindar dari kekalahan berkat Reyes. Umpan terobosan Antonio Lopez berhasil diterima Reyes dan ia lantas membuat sepakan dari sisi kiri lapangan yang berujung gol.

Espanyol mendapat hasil menggembirakan di El Prat. Meskipun sempat menemui kesulitan di paruh pertama, Periquitos akhirnya memenangi pertandingan dengan skor telak 4-1 atas Sociedad.

Tim tuan rumah dipaksa menunggu lebih dari 40 menit untuk melahirkan gol pertama melalui Alvaro Vasquez yang diawali situasi bola mati. Sayangnya keunggulan itu cuma bertahan dua menit setelah Daniel Estrada menyamakan kedudukan jadi 1-1 hingga jeda.

Publik Espanyol kembali bersorak setelah Sergio Garcia menciptakan gol kedua di menit 54. Jose Maria Callejon menambah keunggulan Espanyol usai sepakannya bersarang di sudut kiri bawah gawang Sociedad.

Pelanggaran Markel Bergara bikin Sociedad membayar harganya. Tendangan bebas yang diberikan wasit berhasil diesekusi dengan apik oleh Javier Marquez yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor pada masa injury time. Espanyol 4, Sociedad 1 sebagai hasil akhirnya.

Dengan mengoleksi 40 poin dari 24 laga, Espanyol naik ke peringkat lima klasemen sementara. Namun Sociedad harus turun peringkat ke posisi sembilan dengan enam poin lebih sedikit.

Sporting Gijon mengikuti jejak Atletico yang gaga meraup poin maksimal di kandangnya sendiri. Mereka hanya mendapat satu poin karena ditahan oleh Real Zaragoza tanpa gol.

Minggu, 20 Februari 2011

- Madrid yang Serius Bawa Mourinho Pertahankan Reputasi

Madrid - Menghadapi Levante, Real Madrid tetap tampil serius meski tengah pekan depan dinanti Liga Champions. Keseriusan El Real turut berhasil mempertahankan reputasi pelatih Jose Mourinho yang tak pernah kalah di kandang.

Madrid mengalahkan Levante 2-0 dalam laga yang berlangsung dinihari tadi. Di pertandingan ini, Mourinho tidak menurunkan kekuatan penuh sebagai starter.

Mesut Oezil dimainkan sebagai cadangan. Sementara Xabi Alonso di bench hingga peluit panjang. Sementara Karim Benzema, Cristiano Ronaldo, Sergio Ramos, Angel Di Maria, dan Sami Khedira jadi starter. Dari nama-nama itu, Benzema dan Di Maria tidak tampil hingga laga ditutup.

"Saya pikir normal saja bila saya mengistirahatkan Xabi dan Oezil, yang keduanya akan bermain di laga berikutnya (Liga Champions pad atengah pekan), karena saya masih punya alternatif lain," ujar Mourinho di situs resmi klub.

"Saya menyukai bagaimana permainan Sergio Ramos dan Benzema. Cristiano (Ronaldo) selalu ingin bermain. Cristiano berada dalam performa terbaik dari segi fisik dan tak merasa lelah. Jadi mengapa saya harus menariknya keluar? Seorang pemain memang bisa saja cedera setiap waktu. Memang risiko soal itu selalu ada dan kita tidak bisa apa-apa menghadapi hal seperti itu," lanjut pelatih berusia 48 tahun itu.

Meski dinanti agenda penting lain yaitu di Liga Champions, Mourinho tetap memuji keseriusan anak buahnya. Keseriusan ini pula yang membawa The Special One memperpanjang rekor tak terkalahkan di kandang sendiri.

Kemenangan atas Levante merupakan kali ke-148 secara berturut-turut Mourinho berhasil membawa tim asuhannya unbeaten saat tampil di markas sendiri.

Ada pun kali terakhir Mourinho menyaksikan anak asuhnya ditaklukkan tim tamu adalah pada 23 Februari 2002 yakni saat FC Porto dibekuk Beia Mar.

Itu berarti sudah sembilan tahun pelatih asal Portugal tersebut tidak terkalahkan di kandang sendiri. Dari 148 pertandingan, 123 di antaranya dilalui dengan kemenangan. Ada pun bersama Madrid, Mourinho sejauh ini menang 12 kali dari 12 pertandingan di Santiago Bernabeu di kancah La Liga.

"Saya senang tim asuhan saya bermain dengan serius. Laga sebelum Liga Champions memang bisa kompleks karena fokus pemain bisa lebih condong ke kompetisi Eropa. Namun tim bermain baik dan sangat fokus," ujar Mourinho.

"Kami paham bahwa Levante bisa membuat langkah kami jadi berat. Pertahanan mereka terorganisir dengan baik, namun kami bisa mencetak gol cepat dan membuat segalanya berada di bawah kendali kami. Menang dan mengistirahatkan pemain adalah intinya," tutup dia.
- Bekap Levante, Madrid Tempel Barca

Madrid - Real Madrid merapatkan jaraknya dengan Barcelona di puncak klasemen La Liga. Hasil tersebut didapat Los Merengues setelah menundukkan Levante 2-0 di Santiago Bernabeu, Minggu (20/1/2011) dinihari WIB.

Bertandingan di depan pendukungnya sendiri, Madrid tampil dominan hampir di sepanjang 90 menit laga. Sebuah gol cepat dari Karim Benzema dan gol kedua yang datang dari Ricardo Carlvalho memberi El Real kemenangan ke-19 di Liga Spanyol musim ini.

Tambahan tiga poin dari laga ini membuat Madrid kini punya 60 poin, dan semakin kokoh di posisi dua klasemen. Cristiano Ronaldo cs kini cuma tertinggal dua angka dari Barcelona, yang malam nanti baru akan berlaga menghadapi Athletic Bilbao.

Sukses ini juga menjadi bekal bagus Madrid mengadapi babak 16 besar Liga Champions tengah pekan mendatang. Di fase knock out pertama itu Madrid akan menghadapi Olympique Lyon.

Jalannya Pertandingan

Madrid tak perlu waktu lama untuk membuka keunggulan atas Levante karena baru enam menit laga berjalan mereka sudah berhasil menjebol gawang lawannya melalui Karim Benzema.

Gol pertama Madrid ini lahir berkat aksi individu luar biasa Angel Di Maria yang melewati tiga pemain lawan saat menusuk ke dalam kotak penalti. Melepas umpan mendatar ke tiang jauh dari sisi kanan, bola yang tepat mengarah ke kaki Benzema disepak dengan sempurna ke dalam gawang.

Tekanan lain ke arah Levante datang tak lama berselang saat sepakan Ramos melenceng dari sasaran. Sementara di menit 15 tandukan Ronaldo untuk menyongsong umpan Di Maria masih melayang di atas gawang.

Los Merengues benar-benar mendominasi jalannya laga dan tak memberi kesempatan tamunya keluar membangun serangan. Di Maria kembali menebar ancaman ke gawang Levante saat sepakan melengkung yang dia tembakkan bisa ditepis dengan satu tangan oleh kiper Gustavo Munua.

Munua kembali membuat penyelamatan di menit 24 saat dia dengan gemilang menghalau sepakan Benzema. Namun empat menit sebelum turun minum Munua harus rela gawangnya bobol untuk kali kedua.

Kali ini Carvalho yang mengubah kedudukan menjadi 2-0 lewat gol yang dia buat dengan mudah. Berdiri di muka gawang Levante tanpa kawalan, Carvalho tinggal menjulurkan kakinya untuk membelokkan bola tendangan bebas yang diambil Ronaldo tak jauh dari sisi kanan kotak penalti. Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.

Tak banyak perubahan terjadi di paruh kedua dengan tuan rumah masih mendominasi laga. Dua peluang beruntun pun didapat anak didik Jose Mourinho di menit 54.

Bermula dari kejelian Di Maria melepaskan umpan pada Benzema yang lolos dari jebakan offside saat masuk kotak penalti, umpan yang dilepaskan striker Prancis itu diblok kiper Munua. Usaha Sami Khedira menyambar bola melakukan rebound sia-sia karena Munua sudah kembali ke posisinya, meski dia nyaris gagal menangkap bola sepakan gelandang asal Jerman itu.

Munua kembali jadi pahlawan Levante saat dia menepis tandukan Ronaldo yang dapat umpan terukur dari Di Maria. Dia kemudian juga melakukan penyelamatan gemilang saat memblok tendangan voli Benzema yang menyambar umpan tendangan sudut di tiang jauh.

Di menit 79 Ronaldo berpeluang memperbesar keunggulan saat menerima umpan Mesut Oezil di dalap kotak penalti. Namun sepakan CR7 masih bisa dibaca Munua, padahal saat itu dia tingga berhadapan dengan kiper dalam posisi satu lawan satu.

Madrid terus menekan di sisa waktu pertandingan, namun tak ada gol tambahan tercipta hingga wasit meniup peluit panjang tanda laga berakhir.