Senin, 31 Januari 2011

- Madrid Masih Yakin Soal Gelar Juara

Madrid - Menelan kekalahan kedua di kandang Osasuna membuat Real Madrid terpaut makin jauh dari puncak klasemen. Tapi karena roda kompetisi masih panjang, El Real belum khawatir kehilangan kans jadi juara.

Madrid turun dengan kekuatan terbaiknya saat melawat ke Osasuna dalam lanjutan Liga Spanyol. Namun kombinasi yang berganti antara Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, Kaka, Mesut Oezil, Angel Di Maria hingga Emmanuel Adebayor tetap tak mampu membalas sebuah gol yang dibuat Javier Camunas. Madrid tumbang 0-1.

Hasil tersebut membuat Iker Casillas dkk kini terpaut tujuh poin dari Barcelona di puncak klasemen. Karena performa The Catalans masih sangat baik, setelah mereka menorehkan rekor 15 kemenangan beruntun, kegagalan dapat poin harusnya mulai membuat kubu Madrid khawatir.

Namun kubu Los Merengues tak mau buru-buru panik dengan kondisi tersebut. Tujuh belas pertandingan sisa di La Liga Primera membuat 'Si Putih' yakin kalau peluang menjadi juara masih terbuka lebar.

"Klub ini tidak menyerah dengan mudah. Kami punya pertandingan Copa (del rey) yang berat menunggu. Ini hasil yang tak diharapkan, tapi kami harus segera bangkit. Musim ini masih panjang dan kami punya kemampuan untuk memenangi tiga kompetisi," sahut Direktur Umum Madrid Jorge Valdano.

"Pertandingan sedikit di luar kendali saat Adebayor masuk. Dia cepat dan kehadirannya memberi pengaruh. Saya yakin dia akan memberi kontribusi bagus seiring adaptasi yang dilakukan. Ini hasil yang sulit diterima, tapi kami tidak melempar handuk. Kami adalah tim yang penuh ambisi dan kami telah belajar dengan apa yang membuat klub ini menjadi besar," lanjut Valdano di situs resmi Madrid.
- Madrid Kalah, Mourinho Tak Salahkan Pemain

Pamplona - Kekalahan 0-1 atas Osasuna membuat selisih poin Real Madrid melebar menjadi tujuh poin. Atas hasil tersebut, Jose Mourinho menolak menyalahkan pemain, yang dinilai sudah menunjukkan kehormatannya.

Bertandang ke Osasuna, yang masih berkutat di papan bawah klasemen, Madrid gagal pulang membawa poin. Sebuah gol yang dibuat Javier Camunas di babak kedua malah memberi Los Meregues kekalahan keduanya musim ini.

Tumbang dengan skor 0-1 membuat Iker Casillas cs gagal merapatkan jarak dengan Barcelona di puncak klasemen. Setelah El Barca menang 3-0 atas Hercules kemarin, selisih kedua tim kini melebar hingga tujuh angka.

Dalam konferensi pers usai laga, Mourinho menyebut kekalahan yang diderita Madrid bukan karena kesalahan pemainnya. Skuad El Real dinilainya sudah tampil dengan kekuatan penuh.

"Pemain kami telah melakukan pekerjaanya dengan penuh kehormatan. Saya tak akan menyalahkan mereka atas hilangnya tiga poin dari pertandingan ini," sahut Mourinho di Marca.

Lebih lanjut pelatih asal Portugal itu menyebut kalau hasil di pekan 21 ini tak pantas didapat timnya karena sepanjang laga mereka punya banyak peluang bikin gol dan tampil lebih dominan.

"Kami adalah tim yang dalam beberapa pertandingan terakhir tak kemasukan gol. Dan gol (yang tercipta malam ini) bukan sesuatu yang dramatis karena kami punya kesempatan bikin gol."

"Di babak pertama Karim (Benzema) dan Christian (Ronaldo) punya peluang. Di babak kedua kami punya opsi dan tak mampu membuat gol ke tim yang menutup pertahanannya dengan sangat baik," tuntas Mourinho.
- Madrid Tumbang di Tangan Osasuna

Pamplona - Real Madrid dapat kejutan tak menyenangkan saat melawat ke Osasuna. Di Stadion Reyno de Navarra, Senin (31/1/2011) dinihari WIB, El Real menelan kekalahan keduanya musim ini setelah tunduk dengan skor 0-1.

Berusaha menjaga jarak dengan Barcelona, yang kemarin menang meyakinkan 3-0 atas Hercules, Madrid menurunkan kekuatan terbaiknya saat melawat ke tim yang sebelum laga dimulai duduk di posisi 17 klasemen.

Namun itu tetap tak mampu menghindarkan Madrid dari kekalahan, termasuk setelah Jose Mourinho memasukkan striker barunya Emmanuel Adebayor. Gol Javier Camunas di babak kedua menjadi satu-satunya yang tercipta di laga tersebut.

Inilah kekalahan kedua Madrid di Liga Spanyol musim ini, setelah yang pertama terjadi di Camp Nou atas Barcelona. Gagal dapat poin, Iker Casillas cs kini terpaut tujuh angka dari El Barca, dengan total telah mengoleksi 51 poin.

Jalannya Pertandingan

Sebuah tendangan Javier Camunas dari tepi kotak penalti yang masih melebar dari sasaran menjadi penanda dibukanya laga. Tekanan tuan rumah berlanjut melalui umpan Nelson pada Walter Pandiani yang tak membuahkan apapun karena pengawalan ketat yang diberikan Ricardo Carvalho.

Kegagalan Karim Benzema menyambar umpan Di Maria di menit 11 dan tendangan Cristiano Ronaldo yang luput dari sasaran menjadi reaksi balasan tim tamu. Di menit 32 Madrid mendapatkan shot on goal pertamanya, saat tendangan rendah Benzema ditepis oleh kiper Ricardo.

Madrid nyaris menyudahi babak pertama dalam posisi memimpin menyusul kerjasama yang rapi antara Di Maria dengan Ronaldo. Skor 0-0 akhirnya bertahan hingga jeda karena sepakan CR7 dari serangan tersebut kembali dimentahkan kiper Ricardo.

Di awal babak kedua kembali Osasuna lebih punya banyak kesempatan di muka gawang Madrid. Setelah peluang Camunas dengan sigap dihalau Sergio Ramos, Iker Casillas dipaksa keluar dari kandangnya saat menghalau bola lambung yang dikirim Aranda.

Di menit 62 Osasuna menggelorakan pendukungnya setelah Camunas menjebol gawang Casillas. Lolos dari jebakan offside di muka kotak penalti, sepakan Camunas melewati Casillas, membentur tiang dan masuk ke gawang.

Jose Mourinho langsung melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Adebayor untuk Di Maria. Tekanan Los Merengues sepakan menguat di menit-menit selanjutnya, dengan salah satu kans datang saat tandukan Benzema di muka gawang melayang terlalu tinggi.

Upaya Ronaldo melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti juga tak membuahkan hasil, sepakan kerasnya masih bisa diredam kiper Ricardo. Di menit-menit berikutnya Madrid terus mengurung pertahanan tuan rumah.

Namun hingga 90 menit terlewati dan lima menit periode injury time berlalu, Madrid tak kunjung mencetak gol balasan. Saat peluit panjang dibunyikan wasit skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah tidak berubah.

Susunan Pemain

Osasuna: Ricardo, Damia, Sergio, Miguel Flano, Nelson, Punal, Soriano (Vadocz 46'), Coro (Calleja '94), Camunas, Aranda, Pandiani (Lolo '83)

Real Madrid: Casillas, Sergio Ramos, Ricardo Carvalho, Arbeloa, Albiol, (Adebayor 66), Khedira, Ozil, Lassana Diarra (Xabi Alonso 66), Cristiano Ronaldo, Benzema, Di María (Kaka 66)

Minggu, 30 Januari 2011

- 15 Kemenangan Beruntun, Barca Samai Madrid

Jakarta - Kemenangan atas Hercules tak cuma memantapkan posisi Barcelona di puncak klasemen dan jadi ajang balas dendam. Tiga poin dari laga tersebut mengantar Barca menyamai rekor Real Madrid berusia 50 tahun.

Gol dari Pedro Rodriguez dan dua lainnya dari Lionel Messi memberi Barcelona kemenangan 3-0. Hasil tersebut sementara membuat The Catalans memimpin tujuh poin atas Madrid di posisi dua, yang baru akan berlaga malam nanti.

Selain sebagai pembalasan atas kekalahan 0-2 yang didapat di Camp Nou pada awal musim lalu, kemenangan atas Hercules juga menorehkan rekor baru dalam perjalanan sejarah klub Katalan tersebut: 15 kemenangan beruntun di La Liga Primera.

Catatan tersebut menyamai sebuah rekor yang pernah ditorehkan Madrid 50 tahun lalu atau tepatnya pada musim 1960-61. Dengan laga selanjutnya menghadapi Atletico Madrid di kandang sendiri, Carles Puyol cs bisa mematahkan rekor milik Los Merengues tersebut,

Rentetan kemenangan beruntun Barcelona dimulai saat mereka menundukkan Valencia dengan 2-1 pada 16 Oktober 2010. Sementara sepanjang musim ini rekor pertandingan Barca adalah 19-1-2, dengan satu-satunya kekalahan diderita saat menjamu Hercules di pekan kedua.
- Barca Hantam Hercules 3-0

Jakarta - Sempat dibuat kesulitan, Barcelona akhirnya bisa pulang membawa kemenangan dari lawatannya ke Hercules. The Catalans makin mengokohkan posisinya di puncak klasemen usai menang 3-0.

Meski merupakan salah satu tim promosi, Hercules empat jadi momok buat The Catalans. Itu terkait dengan hasil pertandingan pekan kedua silam di mana Barca secara mengejutkan kalah dengan skor 0-2 di Camp Nou.

Meski pada awalnya sempat dibuat kerepotan, anak didik Josep Guardiola akhirnya bisa membalaskan hasil tersebut. Gol-gol dari Pedro Rodriguez dan Lionel Messi memberi tim tamu kemenangan dengan skor telak 3-0.

Dalam laga yang dilangsungkan di Jose Rico Perez, Minggu (30/1/2011) dinihari WIB, Barcelona tampil dominan sejak awal. Peluang pertama tercipta melalui kerjasama satu-dua antara Meesi dengan Pedro, yang berujung dengan sepakan keras Pedro ke arah sisi luar jala gawang.

Setelah peluang lain yang datang dari Messi dan Pedro, Hercules gantian mengancam di menit 21. Memanfaatkan umpan kepala dari rekannya, David Trezeguet mendapat bola di depan gawang Barcelona. Namun karena sepakannya tak sempurna, arah bola melenceng dari sasaran dan cuma berujung tendangan gawang.

Di menit 43 Barcelona membuka keunggulan. Pergerakan Messi di sisi kanan pertahanan Hercules membuat Pedro tak terkawal di sebelah kiri. Saat mendapat umpan dari Messi, Pedro sedikit menggiring bola ke dalam kotak penalti dan melepaskan tendangan keras yang merobek jala Hercules.

Pedro mencetak gol keduanya di menit 64 kembali dengan memanfaatkan lebar lapangan. Namun wasit menganulir gol tersebut karena dia dianggap sudah lebih dulu terperangkap offside.

Bencana buat Hercules datang saat laga tersisa lima menit menyusul kartu kuning kedua yang didapat Farinos. Dia diusir wasit karena terlambat melakukan tekel terhadap Sergio Busquets.

Keunggulan jumlah pemain langsung dimanfaatkan dengan cepat oleh Barca. Messi mencetak gol kedua timnya di menit 87 setelah dia menggiring bola dari tengah lapangan dan melepaskan tembakan yang mengarah ke sisi kanan gawang.

Messi cuma butuh waktu dua menit untuk menambah jumlah golnya. Skor berubah menjadi 3-0 setelah dia menyodok bola yang diumpan Daniel Alves dari sisi kanan.

Senin, 24 Januari 2011

- Dua Gol Rossi Menangkan Villarreal

Villarreal - Villarreal meraih kemenangan kemenangan tipis 2-1 atas Real Sociedad dalam lanjutan Liga Spanyol. Dua gol kemenangan The Yellow Submarine disumbangkan oleh Giuseppe Rossi.

Dalam pertandingan di El Madrigal, Senin (24/1/2011) dinihari WIB, Sociedad lebih dulu memimpin di menit ke-30. Dari sebuah umpan silang, bola disundul Joseba Llorente untuk kemudian diteruskan oleh Mikel Aranburu ke dalam gawang Diego Lopez.

Butuh waktu 11 menit bagi tim tuan rumah untuk menyamakan kedudukan. Memanfaatkan umpan Santo Cazorla, tembakan kaki kiri Rossi dari dalam kotak penalti bersarang di pojok kanan gawang Sociedad.

Di babak kedua, pasukan Juan Carlos Garrido langsung menggebrak. Hasilnya, mereka berbalik unggul di menit ke-47. Dengan cara yang hampir sama dengan gol pertama, bola sodoran Cazorla disambut Rossi dengan sepakan kaki kiri yang lagi-lagi memaksa Claudio Bravo memungut bola dari dalam gawangnya.

Di sisa laga, tim tuan rumah masih terus menekan dan membuat banyak peluang. Namun buruknya penyelesaian akhir dan apiknya penampilan Bravo di bawah mistar Sociedad membuat tak ada lagi gol yang tercipta.

Kemenangan ini membuat Villarreal menggusur Valencia dari peringkat ketiga klasemen sementara Liga Spanyol. Mereka mengoleksi 42 poin dari 20 laga, dua poin lebih banyak dari El Che. Sementara Sociedad di peringkat ke-11 dengan 25 poin.

Susunan pemain:
Villarreal: Lopez, Musacchio, Gonzalo, Capdevila, Martinez, Bruno, Borja Valero (Cicinho 86'), Cani (Marchena 78'), Cazorla, Ruben, Rossi

Real Sociedad: Bravo, Labaka, Ansotegui, Gonzalez, Estrada, Larranaga (Sarpong 57'), Gutierrez (Illarramendi 82'), Griezmann, Xabi Prieto, Llorente (Tamudo 57'), Aranburu
- Benzema Menangkan Madrid

Madrid - Real Madrid harus bersusah payah untuk menaklukkan perlawan Real Mallorca. Los Blancos cuma menang 1-0 lewat gol kemenangan yang dicetak Karim Benzema.

Dalam laga La Liga pekan ke-20 yang dihelat di Santiago Bernabeu, Senin (24/1/2011) dinihari WIB, Benzema membuat golnya tersebut di menit ke-60. Ini adalah gol pertama Benzema di La Liga musim ini.

Dengan raihan tiga poin ini, El Real tetap berada di posisi kedua dengan 51 poin, selisih empat poin dari pemuncak klasemen Barcelona yang sehari sebelumnya mengalahkan Racing Santander 3-0. Sementara Mallorca di posisi ke-9 dengan 27 poin.

Jalannya pertandingan

Babak pertama dijalani kedua tim tanpa greget. Terbukti lebih banyak pelanggaran yang terjadi dari kedua tim yang membuahkan dua kartu kuning untuk Madrid dan satu untuk Mallorca. Peluang pertama didapat tim tamu pada menit ke-12 setelah sepakan Emilio Nsue di kotak penalti hanya menerpa tiang luar gawang Iker Casillas.

Madrid menggebrak pada menit ke-28. Umpan backheel Cristiano Ronaldo disambut tendangan keras Marcelo yang langsung dihadang oleh stopper Mallorca Nunes. Alhasil fase ini dilalui kedua tim dengan hasil imbang tanpa gol.

Benzema! Akhirnya Madrid mampu memecah kebuntuan saat laga berusia satu jam. Mendapat umpan pendek dari Esteban Granero di depan kotak penalti, Benzema berhasil melepaskan tembakan terukur melewati hadangan bek Mallorca sebelum menaklukkan Dudu Aouate di bawah mistar.

Pada menit ke-80 Benzema memperoleh peluang mencetak gol keduanya namun sayang sepakan kaki kirinya dari dalam kotak penalti masih melebar di sisi kiri gawang lawan.

Di masa injury time babak kedua Mallorca nyaris saja menyamakan kedudukan andai tembakan Pierre Webo dari jarak dekat tak ditepis Iker Casillas. Webo pada prosesnya menaklukkan dua sampai tiga pemain Milan.

Atletico Takluk dari Gijon

Hasil berbeda didapat rival sekota Madrid, Atletico, saat bertandang ke kandang Sporting Gijon. Gol tunggal David Barral di menit ke-51 memanfaatkan kesalahan di lini belakang Atletico bertahan hingga usainya laga.

Dengan hasil ini Atletico tertahan di di posisi keenam dengan 30 poin, selisih tujuh poin dari Espanyol yang berada setingkat di atasnya. Sementara Gijon di posisi 15 dengan 19 poin dari 20 laganya.

Susunan pemain

Madrid: Casillas, Arbeloa, Carvalho, Ramos, Marcelo, Granero (Diarra 64'), Gago (Alonso 45'), Ronaldo, Kaka (Ozil 45'), Di Maria, Benzema

Mallorca: Aouate, Ramis, Nunes, Kevin, Edson, Tejera, Victor, Pereira, Nsue, Webo, Castro

Minggu, 23 Januari 2011

- Barca Klaim Rekor Poin di Liga

Barcelona - Kemenangan atas Racing Santander membuat Barcelona menyamai rentetan kemenangan mereka di La Liga Primera. Tambahan 3 poin pun sudah membuat Barca bikin sebuah torehan baru.

Pedro, Lionel Messi dan Andres Iniesta masing-masing menyumbang satu gol dalam kemenangan 3-0 Barca atas Racing, Minggu (23/1/2011) dinihari WIB.

Untuk Barca, kemenangan tersebut adalah yang ke-14 beruntun di liga. Hasil itu sudah menyamai rentetan kemenangan terbaik Barca sebelumnya yang dibuat pada musim 2005-2006.

Bukan hanya itu torehan positif yang dibuat tim besutan Josep "Pep" Guardiola dalam laga tersebut. Poin penuh atas Racing di Camp Nou sudah bikin Barca sampai ke sebuah raihan baru di liga.

Dengan kemenangan atas Racing, poin Barca kini menjadi 55 poin dari maksimal 60 poin yang bisa direguk dalam 20 pertandingan La Liga Primera yang sudah mereka jalani sejauh ini.

Dicatat Eurosport, jumlah tersebut adalah yang terbaik di liga karena sampai tahap ini belum pernah ada tim lain yang mampu mendulang poin sebanyak itu.

Barca sendiri kini tengah memuncaki klasemen sementara dengan keunggulan 7 poin atas rival beratnya, Real Madrid, yang bisa memangkas selisih itu karena belum menjalani partai jornada 20.
- Guardiola: Madrid Pasti Pangkas Jarak Lagi

Barcelona - Barcelona sukses menambah jarak dengan Real Madrid yang terus mengejar. Namun, Pep Guardiola tak mau timnya keburu senang karena yakin El Real akan segera memangkas jarak.

Kemenangan 3-0 atas Racing Santander, Minggu (23/1/2011) dinihari WIB mengokohkan posisi Barca di pucuk klasemen La Liga Primera.

Tambahan tiga angka tersebut membuat klub Catalan itu kini memuncaki klasemen dengan keunggulan 7 poin dari Madrid yang ada di posisi dua, meski punya satu laga sisa.

Meski begitu, Guardiola selaku entrenador Barca tidak mau terbuai dengan jarak tersebut. Ia yakin Madrid sang rival berat akan langsung dibawa pelatih Jose Mourinho untuk memangkas jarak.

"Madrid adalah sebuah tim yang sangat bagus dan pelatih mereka adalah yang terbaik. Saya bayangkan mereka akan menang besok; saya pikir mereka akan kembali terpaut empat poin di belakang kami," nilai Guardiola di ESPN Soccernet.

Madrid di tangan Mourinho memang sudah jadi lebih berbahaya, kendati di mata Guardiola 'Si Putih' tetap tangguh siapa pun yang duduk di kursi pelatih.

"Mourinho adalah seorang pelatih yang sangat bagus. Ia orang yang amat cerdas dan ia penuh motivasi. Madrid adalah tim yang kuat tahun ini, tapi mereka memang selalu tangguh," ujarnya.

Berangkat dari hal itulah ia mewanti-wanti Lionel Messi cs untuk tetap bersiap menghadapi persaingan ketat dari Madrid sampai musim berakhir, berapa pun selisih poin kedua tim saat ini.

"Musim lalu mereka mengakhiri musim dengan 96 poin (Barca jadi juara dengan 99 poin) dan musim ini akan ketat lagi, mereka akan ada di sana di akhir musim."

"Pada tahap ini lima, enam atau tujuh poin di liga tidak ada artinya. Liga akan ditentukan di beberapa laga terakhir," tegas Guardiola.
- Valencia Susah Payah Atasi 9 Pemain Malaga

Valencia - Meski kekuatan lawan berkurang dua pemain, Valencia harus memeras keringat dalam-dalam untuk mengalahkan Malaga. Tiga poin berhak dimiliki Valencia dengan keunggulan 4-3.

Hasil tersebut sangat melegakan Valencia yang tampil di depan publik sendiri di Stadion Mestalla, Minggu (23/1/2011) dinihari WIB. Kemenangan ini membuat Los Ches menembus posisi tiga La Liga.

Meski bermain tandang, Malaga justru unggul terlebih dahulu berkat gol Jose Salomon Rondon di menit ke-10. Menerima umpan silang Apono dari kanan, Rondon dengan mudah menceploskan bola ke jala Valencia.

Tapi keunggulan Malaga cuma bertahan enam menit. Valencia sukses membalas lewat eksekusi penalti Juan Mata menyusul pelanggaran Martin Demichelis kepada Mata sendiri. Tidak cuma dihukum penalti, Demichelis juga dikartu merah oleh wasit.

Kalah jumlah pemain, Malaga justru bisa kembali unggul di menit 35. Rondon mencetak gol keduanya malam itu dengan sebuah tendangan jarak dekat menyambar bola yang dilambungkan dari tendangan bebas.

Valencia kembali menyamakan kedudukan, kali ini di menit 53. Penyerang pengganti, Roberto Soldado, menyarangkan bola ke gawang Malaga lewat sepakan terarah memanfaatkan umpan terobosan Pablo Hernandez.

Malaga kembali kehilangan satu pemain di menit 65. Kali ini, yang menjadi pesakitan adalah Helder Rosario yang dikartu merah wasit akibat pelanggaran keras.

Di menit 67, Valencia berbalik unggul untuk kali pertama. Adalah bek Ever Banega yang mencetak gol ini dengan tendangan dari dalam kotak penalti meneruskan sebuah tendangan sudut.

Dengan sembilan pemain, Malaga nyatanya masih bisa memberi perlawanan. Buktinya, lewat serangan balik, Julio Baptista berhasil mencetak gol di menit 79 untuk membuat kedudukan sama kuat 3-3.

Valencia yang terus menyerang akhirnya memetik hasil di menit terakhir pertandingan. Aritz Aduriz tampil sebagai pahlawan tim arahan Unai Emery itu dengan mencetak gol kemenangan meneruskan umpan Soldado.

Tiga angka dari partai kontra Malaga membuat Valencia kini mengoleksi 40 poin dari 20 pertandingan. Tim berjuluk 'Kelelawar' itu berhak duduk di posisi ketiga di bawah Barcelona (55) dan Real Madrid (48).

Susunan pemain
Valencia: Panadero; Ibanez (Banega 46), Stankevicius, Mathieu, Miguel; Costa, Maduro, Alba (Soldado 46), Pablo (Joaquin 70), Aduriz, Mata

Malaga: Asenjo; Rosario, Demichelis, Eliseu, Gamez; Camacho, Maresca (Manolo 21), Apono, Duda (Fernandez 70), Rondon (Recio 66) Baptista
- Bekuk Racing, Barca Jauhi Madrid

Barcelona - Barcelona semakin mengokohkan diri di pucuk klasemen La Liga Primera, setelah meraih kemenangan 3-0 ketika menjamu Racing Santander.

Dengan kemenangan di Camp Nou, Minggu (23/1/2011) dinihari WIB, tersebut Barca kini memuncaki klasemen dengan raihan 55 angka hasil dari 20 laga.

Jumlah tersebut berselisih 7 poin dari pengejar terdekatnya, Real Madrid. Namun, El Real belum melakoni partai pekan ke-20-nya.

Dalam pertandingan Barca unggul cepat lewat gol Pedro pada menit 2. Penalti Lionel Messi di menit ke-33 memantapkan hasil sebelum Andres Iniesta menyemen kemenangan pada menit 56.

Sebelum pertandingan Barca vs Racing ini, partai lain La Liga Primera mempertemukan Sevilla dengan Levante. Sevilla menang telak 4-1 atas lawannya tersebut untuk naik ke posisi 7 klasemen.

Jalannya Pertandingan

Baru dua menit pertandingan berjalan, Barca sudah mengambil alih keunggulan. Kerjasama Lionel Messi bersama David Villa diakhiri dengan umpan silang yang diteruskan Pedro dengan kepalanya. Barca unggul 1-0.

Pada menit 10 Barca memiliki peluang emas. Tapi sepakan Messi masih melebar. Lima menit berselang gantian Racing yang gagal memanfaatkan kesempatan setelah sepakan Markus Rosenborg masih bisa ditahan Victor Valdes.

Kiper Tono melakukan dua penyelamatan apik dari usaha Messi dan Carlos Puyol menggandakan keunggulan Barca pada menit 24. Skor pun masih tetap 1-0.

Wasit menunjuk titik putih pada menit 29 setelah Villa dilanggar Henrique di kotak terlarang. Messi maju menjadi algojo dan mengirim bola melewati hadangan kiper.

Empat menit sebelum turun minum, umpan silang Kennedy Bakircioglu bisa ditanduk Adrian Gonzalez. Tapi tandukannya belum mengubah kedudukan.

Lima menit memasuki babak kedua, Barca dikejutkan dengan sepakan jarak jauh Adrian. Sial untuk Racing, arah bola lagi-lagi belum tepat sasaran.

Gol ketiga Barca lahir pada menit 56. Messi, Villa dan Pedro bekerja sama sebelum si kulit bundar kemudian dikuasai Andres Iniesta. Ia menyepak, bola membentur pemain lain dan melesak ke dalam gawang.

Messi beraksi pada menit 76 dengan mengecoh beberapa pemain lawan. Ia akhirnya melepaskan tembakan meski Tono mampu melakukan penyelamatan.


Susunan Pemain:

Barcelona: Valdes, Abidal, Puyol (Pique '45), Maxwell, Adriano, Busquets, Iniesta, Xavi (Keita '69), Villa, Messi, Pedro (Krkic '82)

Racing Santander: Tono, Henrique, Christian Fernandez, Torrejon, Domingo (Nahuelpan '67), Francis, Medhi Lacen, Colsa, Gonzalez, Bakircioglu (Rodriguez '60), Rosenberg (Luque '75)

Jumat, 21 Januari 2011

- Guardiola Sambut Positif Kekalahan Barca

Barcelona - Kekalahan dari Real Betis menghentikan rentetan unbeaten Barcelona. Pelatih Barca Josep Guardiola tak terlalu kecewa. Sebaliknya dia justru menilai kekalahan itu positif bagi timnya.

Barca takluk 1-3 dari Betis di leg kedua perempatfinal Copa Del Rey, Kamis (20/1/2011) dinihari WIB. Itu merupakan kekalahan yang pertama bagi The Catalans setelah di 28 laga sebelumnya tak pernah takluk.

Dilansir dari situs resmi Barcelona, Guardiola mengatakan bahwa ada hal positif yang bisa diambil dari kekalahan itu. "Kami memang harus kalah untuk bisa mengapresiasi sesuatu. Satu-satunya jalan untuk bisa lebih baik lagi adalah menganalisis kesalahan yang terjadi," kata Pep.

"Rentetan tanpa kekalahan memang membuat segalanya tampak begitu mudah. Namun pada kenyataannya ada kesulitan tersendiri untuk mencapai catatan tersebut."

Guardiola menambahkan bahwa Betis bermain luar biasa saat mengalahkan Lionel Messi dkk. "Kami semua paham betapa berbakatnya Real Betis dan kami tahu apa yang bakal terjadi. Bayangkan bila mereka bisa unggul 3-0 mungkin kami bisa tersingkir," papar pelatih 40 tahun itu.

Meski kalah, namun Blaugrana tetap lolos ke semifinal dengan agregat 6-3. Di babak berikutnya The Catalans akan bertemu Almeria yang di kancah liga pernah mereka bekap 8-0.

"Kekalahan ini membantu kami untuk terus berkembang. Hal tersebut akan membuat kami bisa lebih baik lagi saat menghadapi Almeria."

"Saya selalu mengevaluasi setiap pertandingan. Tidak mungkin bagi kami mengulangi skor 8-0. Orang akan berasumsi soal tim-tim besar, namun Anda belum memenangi apa-apa sebelum kejuaraan berakhir," lugas Pep.
- Mourinho Bertahan Selama Masih Diinginkan

Madrid - Spekulasi mengenai masa depan Jose Mourinho bersama Real Madrid telah mengemuka. Tapi Mourinho menegaskan akan bertahan jika memang masih diinginkan.

Seperti dikabarkan sebelumnya, hubungan Mourinho dengan manajemen El Real dikabarkan sudah mengalami keretakan. Walhasil, ia pun disebut-sebut berniat angkat kaki saat musim berakhir nanti.

Kubu Madrid, baik lewat pemain maupun direksinya, sudah berusaha mendinginkan situasi dengan meredam spekulasi. Kini Mourinho sendiri pun angkat bicara mengenai hal itu.

"Jika semuanya senang maka pelatihnya akan terus, jika mereka tidak senang maka pelatihnya tidak akan terus," ucapnya singkat seperti dikutip Yahoosports.

Komentar itu dilontarkan Mourinho sesaat setelah Madrid memastikan lolos ke semifinal Copa del Rey setelah menang 1-0 atas Atletico Madrid di leg II perempatfinal. Madrid menang agregat 4-1.

Kemenangan itu sekaligus menjaga asa 'Si Putih' untuk mengakhiri paceklik gelar. Kali terakhir mereka memenangi trofi adalah pada musim 2007–08 lalu.
- Copa del Rey
Ronaldo Kokohkan Keunggulan Madrid

Madrid - Real Madrid berhasil lolos ke semifinal Copa del Rey dengan melewati hadangan Atletico Madrid. Los Blancos unggul 1-0 di leg 2 perempatfinal sehingga total menang 4-1.

Bermain di kandang lawan, Stadion Vicente Calderon, Jumat (21/1/2011) dinihari WIB, Madrid dimenangkan oleh gol tunggal yang diceploskan oleh Cristiano Ronaldo.

Kemenangan ini praktis cuma berfungsi untuk mengokohkan keunggulan Madrid saja karena di leg 1 di kandang sendiri, tim arahan Jose Mourinho itu sudah unggul 3-1.

Di seperempat jam pertama, Atletico tampil menguasai permainan. Namun solidnya lini belakang Madrid membuat serangan-serangan Atletico tidak ada yang membahayakan gawang Iker Casillas.

Justru Madrid sukses mencuri gol lewat kaki Ronaldo. Menerima umpan Sergio Ramos dari kanan, penyerang Portugal itu menyambar si kulit bundar dari mulut gawang dan gol!

Di babak kedua, dominasi Atletico perlahan kian runtuh. Madrid yang unggul 4-1 di agregat bermain semakin tenang dan berbalik menguasai ball possesion dengan 53-47 persen.

Akhirnya, hingga marka 90 menit terlewati, keunggulan Madrid ini bertahan dan Ronaldo cs pun akan berjumpa Sevilla di empat besar.

Susunan pemain
Atletico: De Gea; Varela, Perea (Fran Merida 75), Ujfalusi, Filipe Luis, Assunçao, Tiago (Juanfran 66), Elias, Fran Merida, Reyes (Costa Diego 26), Forlan

Madrid: Casillas; Ramos, Albiol, Carvalho, Arbeloa, Alonso, Khedira (Gago 83), Di Maria (Granero 69), Oezil (Kaka 75), Marcelo, Ronaldo

Kamis, 20 Januari 2011

- Hasil Kontra Barca Bikin Betis Bangga

Sevilla - Real Betis tetap bangga meski sudah tersingkir dari Copa del Rey. Yang jadi hiburan adalah karena mereka sudah bisa mengalahkan sekaligus menghentikan laju kemenangan Barcelona.

Kemenangan 3-1 atas Barca di leg II perempatfinal Copa del Rey tetap tak bisa membawa Betis melangkah ke babak selanjutnya karena di pertemuan pertama sudah kalah 0-5.

Artinya langkah Betis pun harus terhenti karena kalah agregat 3-6. Namun, itu tidak bikin kubu Betis kecewa.

"Berada di divisi dua, adalah sebuah kebanggaan bisa bermain lawan Barcelona," ucap Jorge Molina di Reuters.

"Niatnya adalah memaksimalkan hasil, dan saya pikir para suporter dan kami menikmati malam ini," lanjut pemain Betis yang dua kali menjebol gawang Barca itu.

Kemenangan Betis atas Barca tersebut dicatat sudah menghentikan rentetan kemenangan Barca di angka 28 partai. Betis sendiri saat ini tengah memuncaki klasemen Segunda Division dan jadi kandidat kuat untuk promosi ke La Liga walau tengah dibelit perkara keuangan.

"Kami harus memisahkan diri dari hal itu (masalah keuangan) dan fokus untuk mencapai tujuan kami guna kembali ke divisi pertama," tegas Molina.
- Copa del Rey
Ditekuk Betis, Barca Tetap ke Semifinal

Sevilla - Barcelona mengalami kekalahan 1-3 saat melawat ke kandang Real Betis. Namun, modal di pertemuan sebelumnya bikin Barca tetap maju ke semifinal Copa del Rey.

Di partai leg II perempatfinal, Kamis (20/1/2011) dinihari WIB, Barca harus mengakui keunggulan Betis, yang bahkan sudah unggul 2-0 di 10 menit awal.

Barca sempat menipiskan ketinggalan lewat Lionel Messi, tapi Betis kemudian bikin gol lagi untuk membuat skor akhir di laga ini menjadi 3-1.

Kekalahan memang dialami Barca di partai ini, tapi kemenangan besar 5-0 di leg I tetap bikin Messi cs memastikan satu tiket di empat besar. Barca lolos dengan agregat 6-3.

Di semifinal Barca akan berhadapan dengan Almeria yang beberapa saat sebelumnya menang 3-2 dari Deportivo La Coruna. Almeria lolos dengan agregat 4-2.

Jalannya Pertandingan

Betis memulai dengan baik dan langsung unggul saat pertandingan baru memasuki menit ke-2. Gol dicetak oleh Jorge Molina.

Belum pulih dari keterkejutannya, Barca kembali tersentak pada menit 7. Molina kembali menjebol gawang Barca untuk bikin skor jadi 2-0.

Lionel Messi menipiskan ketinggalan Barca pada menit 38. Sukses menaklukkan David Belenguer yang mengawalnya, Messi kemudian mengirim bola melewati kiper Espinosa Barriga Casto.

Di menit injury time sebelum turun minum, Betis kembali menambah keunggulan menjadi 3-1. Halauan tak sempurna Gabriel Milito membuat bola dikuasai Arzu yang kemudian menjebol gawang Jose Manuel Pinto.

Skor 3-1 untuk keunggulan Betis di babak pertama tersebut tidak juga berubah sampai peluit akhir dibunyikan.


Susunan Pemain:

Betis: Casto, Isidoro, Belenguer, Roversi, Nacho; Iriney (Canas '61), Salva Sevilla, Ezequiel (Vega '65), Arzu, Jonathan Pereira, Molina (Bascon Israel '79)

Barcelona: Pinto, Adriano, Piqué, Milito, Maxwell, Mascherano, Xavi (Busquets '78), Keita, Messi, Bojan (Jeffren '86), Afellay (Abidal '78)

Rabu, 19 Januari 2011

- Lass Terserah Madrid

Madrid - Lassana Diarra sedang menghadapi keadaan yang kurang mengenakkan di musim ini. Frekuensi bermain sebagai starter yang tidak sering membuat gelandang Prancis ini dalam posisi "menunggu".

Sepanjang paruh pertama musim ini Lass baru dimainkan tujuh kali dari menit pertama oleh pelatih Jose Mourinho di pertandingan liga. Lima sisanya ia lakoni sebagai pemain pengganti.

Pada pertandingan terakhir Madrid melawan Almeria akhir pekan kemarin, Lass juga tidak diturunkan. Inilah yang mencuatkan isu bahwa gelandang bertahan 25 tahun itu ingin hengkang dari Santiago Bernabeu.

"Itu terserah Madrid," ungkap agennya yang bernama John Williams, seperti diberitakan situs harian Marca.

"Tapi pelatih tak pernah mempertanyakan profesionalitas atau pekerjaan Lass saat latihan. Dia senang-senang saja di Madrid dan ingin terus bekerja."

Isu tersebut muncul karena juga beredar rumor ada beberapa klub yang siap menampung Lass, antara lain Paris St Germain. Namun hal itu juga dibantah Williams.

"Tidak ada dari PSG yang menghubungi saya. Silakan Anda bertanya ke Madrid, apakah memang sudah ada yang mengontak mereka."
- Jelang Copa del Rey
Barca Tetap Bidik Kemenangan

Barcelona - Barcelona hampir dipastikan lolos ke semifinal setelah menang telak atas Real Betis di perempatfinal leg pertama. Meski begitu, Barca enggan santai dan tetap ingin menang saat berjumpa di leg kedua.

Barca memetik kemenangan 5-0 atas Betis di Camp Nou, Rabu (12/1/2011). Los Azulgrana kini tinggal butuh minimal hasil seri untuk memastikan satu tiket ke babak empat besar saat bertandang ke Manuel Ruiz de Lopera malam ini.

Kendati Barca hampir dipastikan melaju tetapi Josep Guardiola menanggap pertandingan ini tetap penting. Sang entrenador menolak untuk santai dan tetap menargetkan kemenangan.

"Aku punya beberapa ide soal tim. Menghadapi tim lain mungkin aku akan menurunkan pemain reserve tapi melawan Betis tidak ... Ini bukan pertandingan untuk santai. Ini adalah laga yang ngotot dan kami harus kerja keras untuk menang," ungkap Pep di situs resmi klub.

"Kami tidak akan mempertahankan hasil yang sudah diraih, tapi untuk menang. Itu akan bagus bagi kami untuk menganggapnya serius," tuntasnya.

Melawan Betis, Barca akan tampil tanpa Daniel Alves yang menderita cedera otot. Carles Puyol juga ditinggalkan karena mengalami gangguan pada lututnya.

Guardiola juga memanggil pemain Barcelona B, Marc Bartra. Ia pernah masuk skuad utama ketika Barca menghadapi Rubin Kazan di Liga Champions.
- Copa del Rey
Sevilla ke Semifinal dengan Meyakinkan

Sevilla - Sevilla secara meyakinkan merebut tiket semifinal Copa del Rey. Ini didapat setelah Los Rojiblancos menumpas Villarreal 3-0 di leg 2 perempatfinal dan unggul 6-3 di agregat.

Bermain di depan para pendukungnya sendiri, Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Rabu (19/1/2011) pagi WIB, Sevilla memetik gol-golnya melalui Renato, Frederic Kanoute dan Alexis.

Sevilla membuka skor saat laga baru berlangsung tujuh menit lewat kaki Renato. Gol ini bermula dari tendangan Alvaro Negredo belum bisa menaklukkan kiper Diego Lopez. Bola liar yang sudah di depan gawang dengan mudah dicocor masuk oleh Renato.

Dua menit babak kedua berjalan, Sevilla menambah keunggulan jadi 2-0 melalui gol Kanoute. Hanya berselisih tiga menit, Sevilla kian dalam menancapkan kuku mereka ke tubuh Villarreal dengan gol ketiga yang dicetak Alexis.

Hasil 3-0 di leg kedua perempatfinal ini membuat Sevilla berhak melaju ke semifinal dengna unggul 6-3 di agregat karena di leg pertama di markas Villarreal mereka bermain seri 3-3.

Di semifinal, Sevilla akan menghadapi pemenang duel sesama tim Madrid, yakni antara Real Madrid kontra Atletico Madrid. Di leg pertama, Real Madrid unggul 3-1.

Susunan pemain
Sevilla: Varas; Navarro, Alexis (Konko 59), Sanchez; Dabo, Caceres, Zokora, Renato, Romaric (Navas 76); Kanoute (Perotti 72), Negredo F

Villarreal: Diego Lopez; Gonzalo, Cicinho, Catala (Bruno 62), Oriol; Mussachio, Cani (Capdevila 74), Valero, Rossi, Altidore (Ruben 62), Montero

Selasa, 18 Januari 2011

- Atletico Raih Kemenangan Pertama di 2011

Madrid - Atletico Madrid menyudahi rentetan empat partai tanpa kemenangan. Menjamu Mallorca di lanjutan laga La Liga Primera, Atletico menang 3-0.

Sebelum meraih tiga poin di Vicente Calderon, Selasa (18/1/2011) dinihari WIB tersebut, Atletico sudah tanpa kemenangan di empat pertandingan --dua partai La Liga Primera dan dua partai Copa del Rey.

Dengan hasil tersebut maka Atletico pun belum pernah meraih satu kemenangan pun di tahun 2011, sampai akhirnya Diego Forlan cs kini mengemas tiga gol tanpa balas kontra Mallorca.

Kemenangan Atletico itu sendiri diwarnai dengan dua kartu merah, satu untuk tuan rumah dan satu lagi untuk Mallorca yang bertindak sebagai tim tamu.

Di dalam pertandingan, Valera membuat Atletico unggul pada menit 13. Keunggulan menjadi 2-0 dengan gol Diego Forlan pada menit 34.

Mallorca mendapat peluang emas untuk menyamakan skor setelah wasit menunjuk titik putih pada menit 67, setelah Emilio Nsue dilanggar Antonio Lopez di kotak terlarang. Wasit juga memberikan kartu merah untuk Lopez.

Sial untuk Mallorca, Pierre Webo yang maju jadi algojo gagal menuntaskan peluang. Skor masih 2-0 untuk Atletico yang kini tampil minus satu pemain.

Tiga menit sebelum bubaran wasit Miguel Angel Ayza Gamez harus mencabut kartu merah lagi, kali ini untuk Mallorca. Jonathan De Guzman harus meninggalkan lapangan lebih cepat usai melanggar Juanfran.

Di menit-menit akhir, Atletico memantapkan kemenangan menjadi 3-0 lewat gol Jose Antonio Reyes. Tambahan tiga poin pun membawa Atletico naik ke posisi enam klasemen dengan poin 30.


Susunan Pemain:

Atletico Madrid: De Gea, Valera, Ujfalusi, Godin, Lopez, Assuncao, Elias (Juanfran '45), Tiago, Reyes, Merida (Diego Costa '86), Forlan (Kasmirski '72)

Mallorca: Aouate, Cendros, Nunes, Ruben (Cavenaghi '74), Garcia, Victor, De Guzman, Nsue, Pereira, Victor (Castro '26), Webo
- Navas Bersama Sevilla Hingga 2015

Sevilla - Jesus Navas rupanya masih betah berkarier bersama Sevilla. Maka dari itu winger Spanyol ini bersedia untuk menambah durasi kontraknya selama dua tahun.

Dengan demikian Navas akan terikat bersama Los Rojiblancos sampai 2015. Kontrak pemuda berusia 25 tahun itu sejatinya baru akan habis pada tiga tahun lagi.

Akan tetapi karena sudah kadung setia, Navas pun tak segan untuk memperpanjang masa baktinya.

"Niatku adalah bertahan disini, di tim yang telah memberiku segalanya," sahut Navas yang dikutip Reuters. "Ini adalah pilihan pertamaku dan aku sangat bahagia."

Selama karir profesionalnya, Navas cuma baru membela Sevilla. Ia menjalani debutnya pada tahun 2003 dan telah tampil sebanyak 283 kali dengan sumbangan 27 gol.

Senin, 17 Januari 2011

- Separuh Musim Fantastis Barca

Barcelona - Barcelona menutup paruh pertama musim Liga Spanyol dengan kemenangan 4-1 atas Malaga. Hasil tersebut mengantar The Catalans menorehkan rekor paruh musim baru dalam hal jumlah poin dan produktivitas gol.

Gol-gol dari David Villa, Andres Iniesta dan Pedro Rodriguez memberi Barca kemenangan 4-1 saat menjamu Malaga. Kemenangan itu terasa makin sempurna lantaran pada pertandingan sebelumnya Real Madrid diimbangi Almeria 1-1.

Rangkaian hasil tersebut membuat Barca sah jadi juara paruh musim. Setelah melewati 19 pertandingan, anak didik Josep Guardiola mengumpulkan 52 poin atau unggul empat angka atas Los Merengues di posisi dua.

Capaian hebat Barca bukan cuma status juara paruh musim. Berdasarkan statistik Opta, jumlah 52 poin yang dikumpulkan Barca dalam 19 pertandingan menjadi rekor baru di level tertinggi sepakbola Spanyol. Sebelumnya bahkan tak pernah klub yang bisa memperoleh lebih dari 50 poin usai melakoni 19 laga.

Bukan itu saja, Carles Puyol cs juga menorehkan rekor lain terkait produktivitas. Sepanjang sejarah kompetisi teratas Liga Spanyol, jumlah selisih gol terbanyak yang berhasil dibuat setelah 19 pertandingan adalah surplus +46. Padahal hingga kini selisih gol Barca adalah +50 (memasukkan 61 dan kemasukan 11).

Jika mampu mempertahankan performa tersebut di paruh kedua musim, Barca bukan tak mungkin mempertahankan gelar juaranya. Bukan itu saja, El Barca bahkan bisa mencatatkan rekor poin baru dan juga rekor selisih gol baru.
- Lumat Malaga, Barca Perlebar Jarak dengan Madrid

Barcelona - Kemenangan menyakinkan didapat Barcelona saat menjamu Malaga. Hasil ini tak hanya mengukuhkan posisi Azulgrana di puncak klasemen tapi juga kian memperlebar jaraknya dengan sang rival, Real Madrid.

Barca tampil gemilang di depan publiknya sendiri. Di Camp Nou, Senin (17/1/2011) dinihari WIB, pasukan Pep Guardiola itu tampil perkasa dengan kemenangan 4-1 atas Malaga.

Gol-gol kemenangan tim tuan rumah tercipta berkat Andres Iniesta, David Villa (dua gol) dan Pedro. Duda membuat gol hiburan Malaga lewat tendangan bebas.

Hasil ini memantapkan posisi Barca di puncak klasemen yang kini mengumpulkan 52 poin. Hasil imbang yang diperoleh seteru abadinya Madrid bikin mereka makin diuntungkan karena jarak yang semula satu angka jadi melebar menjadi empat.

Di lain kubu, Malaga terpaku di urutan 16 dengan poin. Atau cuma satu poin dari zona degradasi.


Jalannya Pertandingan
Gawang tim tamu sudah jebol ketika pertandingan baru berjalan delapan menit. Bekerja sama dengan Dani Alves, Andres Iniesta yang ada di tengah kotak dengan mudah mencetak gol.

Kiper tim tamu Sergio Asenjo membuat penyelamatan gemilang. Di menit 17 Xavi melancarkan sepakan keras dan Asenjo berhasil menepisnya kuat-kuat.

Semenit kemudian gawang Malaga kembali jebol. Berawal dari keberhasilan Sergio Busquets merebut bola, Lionel Messi mengoperkan kepada David Villa yang melesakkan bola dari sisi kiri lapangan.

Sebuah peluang buat Malaga datang di menit 27. Sepak pojok Duda, diteirma Martin Demichelis yang meneruskannya dengan tandukan tapi masih melebar.

Alves sudah harus meninggalkan lapangan lebih cepat. Ia terlihat mengalami cedera dan digantikan oleh Adriano.

Aksi solo run yang dilakukan Messi kembali membahayakan gawang Malaga. Dari sudut sempit pemain terbaik dunia dua kali itu membuat tendangan cukilan yang cuma bersarang di atas gawang tim lawan.

Gol! Barca meninggalkan Malaga dengan tiga gol di menit 36. Dari operan Messi, Iniesta melepas sepakan yang berhasil ditepis Asenjo tapi bola rebound langsung disambar saja oleh Pedro dan masuk.

Belum ada lima menit, Barca kembali nyaris bikin gol tambahan. Lewat serangan kilat, Villa mengirim crossing kepada Messi yang tidak terkawal. Sayang, bola dibiarkan lolos karena Messi tampak tidak siap.

Sebelum turun minum, tim tuan rumah kembali mendapat peluang lewat Messi. Backheel Iniesta diteruskan Pedro kepada Messi yang melepas tendangan dari sudut sempit. Sepakannya bisa dihalau Asenjo.

Setelah unggul jauh, Barca bermain sedikit lebih santai di babak kedua. Hal ini dimanfaatkan oleh tim tamu yang akhirnya dapat membuat gol balasan di menit 68 lewat tendangan bebas.

Duda yang menjadi eksekutor melepas tendangan melengkung. Bola yang melaju ke arah kiri melewati pagar betis Barca dan tidak mampu dijangkau Victor Valdes.

Villa menambah koleksi golnya menjadi dua di laga ini di menit 73. Mendapat umpan terobosan Xavi, Villa yang sukes memperdaya Asenjo. Barca 4, Malaga 1.

Messi terlihat akan mencetak gol tetapi peluang tidak menghampirinya. Justru Bojan yang mendapat peluang namun sayang sepakannya dapat diblok oleh Asenjo melalui kakinya.

Susunan Pemain:
BARCELONA: Valdes, Puyol, Pique, Abidal, Alves (Adriano 28'), Busquets, Iniesta, Xavi, Pedro (Bojan 82'), Villa, Messi

MALAGA: Asenjo, Robson, Demichelis, Mtilinga, Mono, Maresca (Eliseu 59'), Camacho, Duda, Apono, Baptista, Owusu-Abeyie (Rondon 59')
- Mourinho: Madrid Kehilangan 2 Poin

Almeria - Real Madrid harus puas dengan hasil imbang saat melawat ke markas Almeria. Jose Mourinho menilai kalau Madrid sudah kehilangan dua angka, alih-alih mengamankan satu poin.

Kejutan dialami Madrid setelah hanya bisa bermain 1-1 lawan Almeria, Senin (17/1/2011) dinihari WIB. El Real bahkan harus ketinggalan lebih dulu sebelum bisa mengamankan satu poin.

"Hasil imbang ini berarti dua poin sudah melayang," sesal Mourinho di situs Madrid.

Mourinho menilai kalau Madrid bermain tidak seperti biasanya. Sebaliknya, Almeria mampu tampil dengan mengesankan.

"Kami tidak bermain dengan ritme kami yang biasa di paruh pertama. Almeria bertahan dengan sangat baik, amat terorganisir dan main maksimal."

"Angkat topi untuk mereka atas poin yang amat berharga itu," tukasnya merujuk pada posisi Almeria yang sedang berjuang keluar dari zona maut.

Dengan tambahan satu angka, Madrid juga bisa ketinggalan poin semakin jauh dari Barcelona sang pemuncak klasemen. Jika Barca memenangi partai jornada 19, selisih antara keduanya akan jadi empat angka --sampai berita ini diturunkan Barca sudah memimpin 4-1 atas Malaga.

"Kami selalu ingin menang, tapi masih ada paruh kedua musim untuk dimainkan. Saya pikir kami sudah tampil baik sejauh ini."

"Kami sudah memenangi 15 partai, kalah sekali dan imbang dua kali, tapi itu belum cukup untuk jadi juara. Kami harap bisa lebih baik lagi di paruh kedua musim," simpul Mourinho.
- Madrid Diredam Almeria

Almeria - Real Madrid cuma mampu menuai satu angka tambahan di markas Almeria. Madrid bahkan ketinggalan lebih dulu sebelum bisa memaksakan skor 1-1 lawan Almeria yang tim juru kunci La Liga Primera.

El Real di luar dugaan tak bisa mendulang poin penuh dalam lawatan ke Almeria, Senin (17/1/2011) dinihari WIB, mengingat beda kelas di antara kedunya.

Melawat ke Estadio Mediterraneo, Madrid terus melancarkan serangan beruntun ke pertahanan Almeria. Tapi Almeria lantas justru mengejutkan dengan gol yang dibuat Jose Ulloa pada menit 60.

Baru 17 menit kemudian Madrid sukses menyamakan skor lewat tendangan keras pemain pengganti Esteban Granero. Itulah gol terakhir dalam laga.

Dengan hasil tersebut, Madrid bergeming di posisi dua klasemen La Liga Primera dengan poin 48, tertinggal satu angka dari pemuncak klasemen Barcelona yang baru akan melakoni pertandingan jornada 19. Almeria sendiri tetap terkunci di dasar klasemen.

Jalannya Pertandingan

Kiper Diego Alves diuji Angel Di Maria pada menit 13. Namun, sepakan winger Madrid itu masih belum menyulitkan si kiper Almeria.

Pada menit 16, Ronaldo yang dipasang sendirian di lini depan berusaha melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Arahnya masih tepat ke kiper.

Ronaldo melepaskan tendangan keras pada menit 33. Tapi arahnya tepat ke kiper Diego Alves.

Pablo Piatti menerima umpang silang dengan tandukan ke arah gawang Iker Casillas di menit ke-34. Bola masih belum menyulitkan si kiper Madrid karena masih jauh dari sasaran.

Lima menit sebelum jeda, Madrid melakukan serangan berbahaya. Umpan Kaka diterima Ronaldo yang lantas melakukan tendangan setengah voli. Alves menepis tapi bola muntah coba dikuasai Di Maria. Sial untuknya, sepakannya tidak pas.

Empat menit memasuki babak kedua, Ronaldo melakukan gocekan khas dirinya sebelum menggulirkan bola ke kanan dan melepaskan tembakan. Namun, arahnya tepat ke kiper.

Madrid kembali menebar serangan pada menit 53. Kaka yang membelakangi gawang memberikan bola kepada Xabi, yang langsung menendang bola kendati Alves masih sigap menepis dan kemudian menangkapnya pada kesempatan kedua.

Peluang emas terbuang untuk Madrid pada menit 57. Alonso melayangkan bola ke tiang jauh dan Sergio Ramos berhasil menyongsong dengan kepala. Tapi arah bola masih jauh dari gawang.

Gawang Madrid lantas malah bobol pada menit 60. Jose Ulloa sukses menjebol gawang Iker Casillas setelah menerima bola lepas dari Piatti yang ditahan bek Madrid. 1-0 Almeria.

Ronaldo melakukan penetrasi di kiri dan kemudian melepaskan tembakan keras pada menit 63. Alves masih bisa menahan dengan kakinya.

Granero menyamakan skor pada menit 77. Si pemain pengganti berlari di sayap kanan dan sepakan kerasnya usai menerima operan Karim Benzema, tak kuasa ditahan Alves.

Madrid mendapat tendangan bebas di menit-menit akhir. Sepakan Ronaldo yang pertama mengenai tangan lawan dan Madrid dapat tendangan bebas lagi.

Kali ini sepakan Ronaldo meluncur deras menuju gawang Almeria kendati akhirnya hanya menghantam mistar gawang dan memantul menjauhi gawang.


Susunan Pemain:

Almeria: Alves, Macedo, Ortiz, Silva, Garcia, M'Bami, Bernadello, Piatti, Crusat (Jakobsen '75), Ulloa (Goitom '89), Uche (Vargas '64).

Real Madrid: Casillas, Arbeloa, Marcelo (Granero '64), Albiol (Carvalho '64), Ramos, Alonso, Khedira, Kaka (Benzema '54), Oezil, Di Maria, Ronaldo.
- Valencia Hantam Deportivo 2-0

Valencia - Valencia masih terlalu perkasa buat tamunya Deportivo La Coruna. Dalam laga yang berakhir Senin (17/1/2011) dinihari WIB, Los Che berhasil memetik angka penuh dengan kemenangan dua gol tanpa balas.

Bertanding di depan publiknya sendiri di Stadion Mestalla, Valencia tampil jauh mendominasi. Statistik Soccernet menyebut skuad asuhan Unai Emery itu unggul possession 62:38.

Dilihat dari agresivitas juga Valencia unggul jauh. Tujuh dari 17 tendangannya menepati sasaran dan dua berbuah gol. Sementara cuma satu dari sembilan tendangan tim tamu yang mengarah ke target.

Kedua tim bermain imbang tanpa gol hingga 1x45 menit. Valencia baru berhasil menciptakan gol pertama di menit 77.

Tino Costa mengirim umpan terobosan dari luar kotak penalti ke arah sisi kanan pertahan tim lawan. Bola diterima Jeremy Matheiu yang sukses menyarangkan bola dari sudut sempit.

Valencia terus membombardir pertahanan 'Super Depor' tapi gol tambahan baru tercipta di masa injury time.

Setelah melancarkan serangkan kilat, Juan Mata mengirim umpa kepada Pablo Hernandez. Pemain yang disebut terakhir melepas sepakan kaki kanan dari tengah kotak penalti yang menembus jala Deportivo untuk kali kedua sekaligus menutup pertandingan.

Dengan tambahan tiga angka yang dikantongi, Valencia bergeming di posisi empat klasemen dengan 37 angka, selisih 12 angka dari Barcelona yang baru akan memainkan pertandingannya tak lama lagi. Sedangkan Deportivo masih terpaku di urutan 13 dengan 21 poin.

Susunan Pemain:
VALENCIA: Panadero, Ibanez, Stankevicius, Mathieu, Miguel, Banega (Topal 77'), Maduro (Costa 68'), Vicente (Alba 88'), Pablo, Soldado, Mata

DEPORTIVO: Aranzubia, Oliva, Lopo, Colotto, Pablo, Laure, Tomas, Dominguez (Juca 83'), Rodriguez (Alvarez 86'), Nouioui (Valeron 79')

Minggu, 16 Januari 2011

- 'Mourinho Kasar & Tak Berpendidikan'

Madrid - Karakter Jose Mourinho yang cenderung arogan dan sering memancing kontroversi dikecam oleh Franz Beckenbauer. Legenda sepakbola Jerman ini menyebut Mourinho sebagai sosok yang kasar dan tak berpendidikan.

"Dia kasar dan berperilaku seolah-olah dia tidak pendidikan. Fakta bahwa dia memakai sweater dari wol halus tak berarti dia seorang pria gentle," cetus Beckenbauer di Daily Mail.

Beckenbauer juga menyebut pelatih Real Madrid itu tak layak dinobatkan sebagai pelatih terbaik dunia, meski telah mencapai prestasi mengesankan bersama Inter Milan musim lalu.

"Kapten dan pelatih dari seluruh dunia menganggap Mourinho mendapatkan hasil terbaik dengan sumber daya terbatas dibandingkan rivalnya, tetapi dia kasar dan tidak berpendidikan dalam perilakunya untuk mencapai tujuan," sambung pria 65 tahun ini.

Beckenbauer yang pernah memenangi Piala Dunia bersama Jerman baik sebagai pemain atau pelatih ini juga menyindir Mourinho atas kekalahan telak 0-5 dari Barcelona dalam laga El Clasico.

"Pelatih yang sama telah mengalami penghinaan terburuk di musim gugur yang lalu dengan kalah 0-5 di Nou Camp, lewat permainan umpan dan fantasi dari Barcelona-nya Pep Guardiola. Di sini sepakbola menyerang yang menang," tuntas presiden kehormatan Bayern Munich itu.
- Villarreal Menang, Sevilla Tumbang

Villarreal - Tuan rumah Villarreal berhasil menundukkan Osasuna 4-2 dalam lanjutan Liga Spanyol. Sementara Sevilla harus menelan kekalahan 1-2 di kandang sendiri dari Espanyol.

Dalam pertandingan di Estadio El Madrigal, Minggu (16/1/2011) dinihari WIB, membuka keunggulan di menit ke-22 lewat gol Marco Ruben. Striker asal Argentina itu berhasil menanduk umpan silang Borja Valero dan menggetarkan gawang Ricardo.

Dua menit selepas babak kedua dimulai, tim tamu berhasil menyamakan kedudukan berkat gol Krisztian Vadocz. Berawal dari sepak pojok, bola disundul Sergio ke muka gawang. Vadocz berhasil meneruskannya ke dalam gawang Villarreal yang dikawal Diego Lopez.

Tapi Villarreal kembali memimpin empat menit kemudian. Bola sepakan spektakuler yang dilepaskan Cani dari tengah lapangan tak mampu diantisipasi dengan baik oleh Ricardo. Villarreal 2, Osasuna 1.

Di menit ke-65, The Yellow Submarine mencetak gol ketiganya lewat Joan Capdevila. Sundulan bek timnas Spanyol ini dari jarak dekat menyoyak jala gawang Osasuna.

Laga berlangsung makin seru setelah Osasuna mampu memperkecil ketertinggalan lewat gol Javier Calleja. Memanfaatkan crossing Javier Camunas, sepakan kaki kiri Calleja dari dalam kotak penalti bersarang di sudut kiri atas gawang Villarreal.

Namun pasukan Juan Carlos Garrido akhirnya berhasil mengunci kemenangannya setelah Gonzalo Rodriguez mencetak gol keempat di menit ke-84. Sundulan Gonzalo memanfaatkan sepak pojok Borja memaksa Ricardo kembali memungut bola dari gawangnya.

Kemenangan 4-2 untuk Villarreal bertahan hingga laga usai.

Hasil ini tak mengubah posisi Villarreal dan Osasuna di klasemen sementara. Villarreal bertahan di peringkat ketiga dengan koleksi 39 poin dari 19 laga. Sementara Osasuna di peringkat ke-15 dengan 18 poin.

Sevilla Tumbang di Kandang

Sevilla harus menanggung malu kala menjamu Espanyol di Ramon Sanchez Pizjuan. Tim dari kawasan Andalusia ini menyerah dengan skor 1-2.

Di menit ke-41, Espanyol berhasil mencuri gol lewat Jose Maria Callejon. Memanfaatkan umpan Javier Marquez, sepakan kaki kanan Callejon dari dalam kotak penalti menggetarkan gawang Sevilla.

Callejon kembali membuat suporter tuan rumah terdiam setelah mencetak gol kedua Espanyol di menit ke-78. Dengan cara yang hampir sama dengan gol pertamanya, tendangannya lagi-lagi tak mampu dihentikan oleh kiper Sevilla, Javi Varas. Kali ini Callejon memaksimalkan umpan dari Luis Garcia.

Di masa injury time, pasukan Gregorio Manzano sukses memperkecil ketertinggalan berkat gol Alvaro Negredo. Tembakan kaki kiri Negredo dari luar kotak penalti menghujam pojok kanan atas gawang Espanyol yang dikawal Carlos Kameni.

Kekalahan ini memang tak mengubah posisi Sevilla di klasemen sementara. Los Rojiblancos berada di peringkat ke-10 dengan koleksi 26 poin. Sedangkan Espanyol di peringkat kelima dengan 34 poin.

Hasil lain Liga Spanyol:
Getafe 0-4 Real Sociedad
Sporting Gijon 2-0 Hercules
Zaragoza 1-0 Levante
Athletic Bilbao 2-1 Racing Santander
- Mourinho Buka Pintu untuk Van Nistelrooy

Madrid - Keinginan Ruud van Nistelrooy untuk kembali ke Real Madrid ternyata tak bertepuk sebelah tangan. Pelatih Madrid, Jose Mourinho, mengaku akan sangat bahagia jika Van Nistelrooy benar-benar kembali ke Santiago Bernabeu.

Madrid memang tengah dilanda krisis penyerang setelah Gonzalo Higuain dipastikan absen lama. Keinginan Mourinho untuk mendatangkan striker pun akhirnya dikabulkan manajemen klub, meski dengan syarat pemain itu harus mau dikontrak hanya sampai akhir musim ini.

Belakangan, nama Van Nistelrooy muncul ke permukaan. Penyerang asal Belanda itu kabarnya sudah ngebet kembali berseragam putih-putih khas Madrid. Bahkan dia mengancam tak mau bermain untuk klubnya saat ini, Hamburg SV, bila langkahnya ke Santiago Bernabeu dihalangi.

Hasrat Van Nistelrooy tersebut ternyata sampai ke telinga Mourinho. Mourinho pun menyambut baik keinginan pemain 34 tahun itu.

"Ada banyak sekali nama yang disebutkan. Jika pada akhirnya itu Ruud, saya akan sangat senang. Kami bertemu di Inggris dan saya mengenalnya, baik sebagai pemain maupun sebagai pribadi. Akan sangat senang jika itu dia," ujar Mourinho, seperti dikutip SkySports.

Mourinho menilai pemain yang akrab disapa Ruudtje itu akan jadi tambahan pemain bagus buat skuadnya. Apalagi kompetisi masih cukup panjang.

"Akan sangat bagus bagi kami jika punya penyerang lain karena (skuad) kami tidak banyak dan kami masih punya banyak pertandingan untuk dimainkan," tutup pelatih asal Portugal itu.
- 'Barca Tempat Terbaik untuk Alves'

Barcelona - Barcelona optimistis mampu mempertahankan Dani Alves dari kejaran klub-klub lain. Pasalnya, bek kanan asal Brasil tersebut dinilai paling cocok bermain bersama Barca.

Alves dan Barcelona saat ini masih terikat kerjasama kontrak hingga tahun 2012. Meski sejak beberapa bulan lalu kabar bakal datangnya deal anyar sudah muncul, namun hingga kini belum ada kesepakatan didapat kedua pihak.

Manchester City dilaporkan sebagai klub yang berminat memakai jasa Alves. Kehadiran eks pemain Sevilla tersebut di Eastlands tentu akan membuat pilihan Roberto Mancini di lini belakang makin banyak.

Barca tetap yakin Alves akan bertahan meski hingga kini si pemain belum menandatangani perpanjangan kontrak.

"Akan jadi konyol kalau mengakhiri hubungan kami," tegas Presiden Barca, Sandro Rosell, seperti dikutip SkySports.

Rosell menilai Nou Camp adalah tempat terbaik buat Alves. Ia pun optimistis pemain 27 tahun itu akan segera mendapatkan kontrak barunya.

"Kedua pihak akan fokus pada masalah ini dalam cara yang terbaik dan saya yakin tidak akan ada masalah. Di mana dia akan merasa lebih baik daripada di sini?" sambung Rosell.

"Saya benar-benar yakin bahwa dia akan menandatangani kontrak baru dengan kami. Kedua belah pihak ingin segera menemukan solusi untuk masalah ini," tutupnya.

Kamis, 13 Januari 2011

- Copa del Rey
Messi Hat-trick, Barca Menang 5-0

Barcelona - Barcelona memetik kemenangan telak 5-0 atas Real Betis di partai leg I perempatfinal Copa del Rey. Di laga itu peraih FIFA Ballon d'Or 2010 Lionel Messi bikin hat-trick.

Menjamu Betis di Camp Nou, Kamis (13/1/2011) dinihari WIB, Barca baru mampu unggul 1-0 saat pertandingan akan memasuki waktu turun minum lewat gol Messi.

Pada pertengahan babak kedua, Messi beraksi lagi untuk menambah keunggulan tuan rumah pada menit 62. Menerima bola dari David Villa, usaha pertama Messi masih bisa digagalkan Espinosa Barriga Casto, tapi tidak dengan yang kedua.

Hat-trick kemudian Messi genapkan saat laga memasuki menit ke-73. Usai menerima operan terobosan Xavi, Messi dengan tenang mengirim bola melewati kiper dengan pemain bertahan lawan coba membayangi.

Tiga menit kemudian Pedro melengkapi kemenangan Barca. Dani Alves menjadi kreator gol ini usai menerima operan Xavi dan mengirim umpan matang untuk Pedro.

Skor bertambah lagi pada menit 83, kali ini lewat Seydou Keita yang memanfaatkan umpan silang dari Andres Iniesta. Skor 5-0 untuk Barca.

Dengan kemenangan telak tersebut, Barca sudah di atas angin untuk lolos ke semifinal kendati masih ada leg II untuk dijalani di markas Betis nanti.

Susunan Pemain:

Barcelona: Pinto; Dani Alves, Pique, Puyol, Maxwell; Busquets, Xavi, Iniesta; Pedro (Afellay '80), Messi (Jeffren '86); Villa (Keita '73).

Betis: Castro; Isidoro, Arzu, Miki Roque, Nacho; Benat (Prados Juande '56), Iriney (Juanma '63), Sevilla, Gigato (Jonathan '78); Castro, Molina.
- Copa del Rey
Gol Telat Sevilla Buyarkan Kemenangan Villarreal

Villarreal - Villarreal hanya mampu bermain imbang 3-3 melawan Sevilla di pertandingan leg pertama perempatfinal Copa del Rey. Gol Alexis di menit akhir laga membuyarkan kemenangan The Yellow Submarine.

Dalam pertandingan di Camp El Madrigal, Kamis (13/1/2011) dinihari WIB, Villarreal lebih dulu memimpin di menit ke-24 lewat Cani. Sepakan pemain 29 tahun itu tak kuasa dihadang kiper Sevilla, Javi Varas.

Lima menit berselang, tim tuan rumah menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Tendangan voli Giuseppe Rossi menggetarkan gawang Varas untuk kedua kalinya.

Sevilla memperkecil ketertinggalannya di menit ke-39. Memanfaatkan umpan terobosan dari Romaric, Alvaro Negredo melepaskan tembakan yang tak bisa dihadang oleh kiper Villarreal, Juan Carlos.

Babak pertama berakhir dengan kedudukan 2-1 untuk Villarreal.

Pasukan Juan Carlos Garrido kembali menjauh di menit ke-56. Berawal dari pergerakan Joan Capdevila di sisi kiri, umpan silang yang dilepaskannya mampu dimanfaatkan Marco Ruben lewat tandukan yang mengoyak gawang Sevilla untuk ketiga kalinya.

Namun Sevilla lagi-lagi mampu memperkecil ketertinggalan lima menit kemudian. Kembali Negredo mencatatkan namanya di papan skor. Eks pemain Real Madrid ini sukses meuntaskan kerjasama antara Romaric dan Diego Capel.

Saat laga sepertinya akan berakhir dengan skor 3-2, Alexis muncul sebagai pahlawan Sevilla. Pemain berposisi bek ini melakukan overlapping dan sukses menjebol gawang Villarreal dua menit jelang bubaran.

Skor akhir Villarreal 3 Sevilla 3.

Hasil ini tentu akan menguntungkan Sevilla yang akan jadi tuan rumah di pertandingan leg kedua pekan depan. Los Rojiblancos hanya butuh hasil imbang tanpa gol untuk lolos ke semifinal.

Susunan pemain:
Villarreal: Juan Carlos (Diego Lopez 45'), Mario, Musacchio, Catala, Capdevila; Matilla (Gonzalo 72'), Borja Valero, Cazorla, Cani, Rossi, Ruben

Sevilla: Javi Varas, Dabo, Alexis, Escude, Fernando Navarro, Zokora, Romaric; Navas (Acosta 82'), Perotti (Kanoute 70'), Capel, Negredo (Cigarini 90')

Jumat, 07 Januari 2011

- 'Yang Penting Madrid di Perempatfinal'

Valencia - Real Madrid mengalami kekalahan di leg II babak 16 besar Copa del Rey. Namun, itu tak jadi soal karena toh El Real tetap ke perempatfinal.

Kekalahan 0-2 dialami Madrid saat bertamu ke markas Levante di Estadio Ciudad de Valencia, Jumat (1/7/2011) dinihari WIB. Memainkan sejumlah pemain cadangan, Madrid tak kuasa membalas gol Xisco Munoz dan Sergio.

Madrid sendiri tetap berhak atas tiket delapan besar Copa del Rey 2010-2011 karena sebelumnya sudah memetik kemenangan besar, 8-0, pada pertemuan pertama.

"Partai seperti ini selalu rumit, tapi yang penting kami sampai ke perempatfinal," tegas pemain Madrid Fernando Gago di situs resmi klubnya.

"Malam ini kami sangat termotivasi dan mengendalikan permainan, tapi mestinya memang bisa lebih baik lagi," akunya.

Hasil tersebut membuat 'Si Putih' masih bisa terus menjaga asa untuk mengakhiri puasa gelar di ajang Copa del Rey. Kali terakhir Madrid menjadi jawara di kompetisi ini adalah pada tahun 1993 silam. Sementara di perempatfinal nanti Madrid akan berhadapan dengan rival satu kota, Atletico Madrid.
- Mourinho: Ini Hadiah buat Levante

Madrid - Jose Mourinho tak mau terlalu memusingkan kekalahan Real Madrid dari Levante di Copa del Rey. Menurut Mourinho, kemenangan Levante adalah hadiah darinya.

Madrid kalah 0-2 dari Levante dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Copa del Rey, Jumat (7/1/2011) dinihari WIB. Kekalahan ini tak menghentikan laju Los Merengues ke perempatfinal, karena di leg pertama mereka menang telak 8-0. Anak buah Mourinho pun lolos dengan agregat 8-2 dan akan menghadapi Atletico Madrid di babak selanjutnya.

"Sulit bagi para pemain untuk memberikan perhatian yang cukup untuk pertandingan seperti ini. Kami tahu kami sudah lolos ke babak berikutnya sebelum kick-off," ujar Mourinho di situs resmi Madrid.

"Saya tak akan mengkritik para pemain karena mereka telah menunjukkan sikap yang positif. Banyak di antara mereka yang tak mendapat kesempatan bermain di waktu yang lalu, atau mungkin cedera, hari ini turun ke lapangan. Gago, Garay dan Mateos jadi starter untuk pertama kalinya musim ini. Mateos dan Canales punya masalah fisik di akhir pertandingan dan kami tak memakai striker setelah Benzema keluar," sambung pelatih asal Portugal ini.

Mourinho pun tak mempermasalahkan kekalahan timnya dari Levante. Pasalnya, ia memang tak memburu kemenangan di laga dinihari tadi.

"Ini sepertinya akan berakhir tanpa gol, tapi kemenangan ini adalah hadiah buat Levante. Mereka telah berjuang keras dan meraih kemenangannya. Toh kami sudah lolos ke babak selanjutnya," tegas eks pelatih Porto, Chelsea, dan Inter Milan ini.

"Sekarang, kami akan bersiap menghadapi Atletico Madrid. Jadi, kami punya tugas berat di depan. Hari ini boleh saja kami kalah, tapi tidak di pertandingan selanjutnya," tutup Mourinho.
- Copa del Rey
Ditekuk Levante, Madrid Tetap Melaju

Valencia - Real Madrid melaju ke babak perempatfinal Copa del Rey meski dikalahkan Levante 0-2 di leg kedua 16 besar. Di babak selanjutnya, mereka akan bertemu Atletico Madrid.

Bertanding di Estadio Ciudad de Valencia, Jumat (7/1/2011) dinihari WIB, Levante mengemban misi yang nyaris mustahil. Kekalahan telak 0-8 di leg pertama membuat peluang mereka untuk melangkah ke perempatfinal nyaris tertutup.

Madrid yang sudah berada di atas angin pun memilih untuk menurunkan para pemain cadangannya dalam pertandingan ini. Pemain utama yang diturunkan sebagai starter hanya empat orang, yakni Ricardo Carvalho, Alvaro Arbeloa, Sami Khedira, dan Karim Benzema.

Kondisi Madrid yang tanpa para bintangnya bisa dimanfaatkan oleh tuan rumah. Mereka sukses menyarangkan dua gol tanpa bisa dibalas oleh Los Merengues.

Setelah bermain tanpa gol di babak pertama, Levante mebuka skor di menit ke-63. Handsball Fernando Gago berujung penalti buat tuan rumah. Xisco Munoz yang maju sebagai eksekutor menunaikan tugasnya dengan baik. Levante 1 Madrid 0.

Empat menit jelang bubaran. Levante menggandakan keunggulan. Tendangan bebas Sergio meluncur mulus ke gawang Madrid tanpa bisa dicegah oleh Antonio Adan.

Meski kalah 0-2, Madrid tetap melaju ke perempatfinal dengan keunggulan agregat 8-2. Di perempatfinal, mereka akan ditantang tim sekota Atlético Madrid.

Atletico sendiri lolos ke perempatfinal setelah menahan imbang Espanyol 1-1 di leg kedua 16 besar. Los Rojiblancos pun lolos dengan agregat 2-1 karena menang 1-0 di leg pertama.

Babak perempatfinal akan digelar pada tanggal 12 dan 19 Januari mendatang.

Susunan pemain:
Levante: Munua, Cerra, Hector Rodas, Nano, Del Horno, Sergio, Larrea (Lois 47'), Valdo, Munoz, Ruben Suarez, Rafa Jorda (Higon 76')

Real Madrid: Adan, Arbeloa, Carvalho (Pepe 46'), Mateos (Juanfran 71'), Garay, Gago, Khedira, Granero, Pedro Leon, Canales, Benzema (Kaka 56')