Sabtu, 27 November 2010

- Jelang El Clasico
Barca Hoki di Akhir November

Barcelona - Digelarnya laga El Clasico di pekan akhir November tampak melegakan kubu Barcelona. Soalnya di waktu itu Barca selalu dinaungi keberuntungan dengan memenangi setiap laganya sejak enam tahun terakhir.

Sejatinya bulan ini cukup menyulitkan Barca. Selain rutinitas di kompetisi lokal, skuad arahan Josep Guardiola itu juga harus berkompetisi di pentas Eropa dan laga internasional.

Duel maha dahsyat antara dua penguasa La Liga akan digelar dalam beberapa hari ke depan. Barca akan lebih dahulu menjadi tuan rumah dengan menjamu Real Madrid di Camp Nou, Selasa (30/11/2010) dinihari WIB.

Dikutip dari situs resmi Barca, Lionel Messi dkk. dipayungi hoki setiap kali berlaga di pekan terakhir November sejak enam tahun terakhir. El Clasico musim lalu (29/11/2009) turut mereka menangi dengan skor 1-0.

Lima laga sebelumnya selalu berujung dengan skor besar. Melawan Getafe (27/11/2004), Barca menang 3-1; melawan Racing Santander (27/11/2005) unggul 4-1. Lionel Messi dkk. menang empat gol tanpa balas dari Villarreal (25/11/2006) dan menang masing-masing 3-0 kontra Recreativo (2007) dan Sevilla setahun sesudahnya.

Kali terakhir Blaugrana gagal meraup poin penuh di akhir November terjadi tujuh tahun silam. Ketika itu Barca dipaksa bermain seri 0-0 melawan Real Valladolid.

Namun Madrid tentunya bukan Madrid yang dulu. Los Merengues kini lebih tangguh dan tercatat belum pernah kalah dalam 25 laga terakhirnya.

Jadi, akankah Dewi Fortuna kembali berpihak kepada The Catalans tahun ini? Sanggupkah Barca memutus rekor Madrid tersebut? Kita saksikan saja.


===========
Foto: Barcelona vs Real Madrid, 29 November 2009. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Jumat, 26 November 2010

- Jelang El Clasico
Guardiola Bikin Madrid 'Senasib' dengan Malaga

Barcelona - Saat menghadapi Barcelona asuhan Josep Guardiola, Real Madrid memiliki "nasib" yang sama dengan tim underdog Malaga. Kedua tim tersebut selalu kalah dari Azulgrana dalam empat duel terakhir di La Liga.

"Josep Guardiola memiliki rekor sempurna melawan Real Madrid. Dia tengah mengincar kemenangan kelima dalam duel kelima dengan sang rival berat," demikian keterangan yang diberikan Barca melalui situs resminya.

"Sungguh sulit untuk mengalahkan tim mana pun sebanyak empat kali dari empat perjumpaan, namun melawan Madrid merupakan sebuah pencapaian impresif. Selain itu jumlah gol yang sudah dibukukan tim asuhan Guardiola ke gawang Madrid juga mengejutkan yakni 11 gol dan hanya kebobolan dua."

Dari empat partai tersebut, tiga di antaranya berakhir clean sheet untuk Barcelona.

Menurut keterangan dari situs resmi Blaugrana, Madrid bukanlah satu-satunya tim yang tidak pernah bisa meraih poin dari anak buah Guardiola. Tim lainnya yang "senasib" dengan Los Blancos adalah Sporting Gijon (lima kali kalah dari lima pertemuan dengan Barcelona), Malaga (empat kali kalah dari empat pertemuan dengan Barcelona), dan Real Zaragoza (tiga kali kalah dari tiga pertemuan dengan Barcelona).

Sevilla juga berhasil dikalahkan Guardiola dari lima pertemuan di ajang La Liga. Namun tim Andalusia itu berhasil mengalahkan Barcelona di Copa del Rey dan juga Piala Super Spanyol.

Catatan El Clasico Guardiola selama menangani Barcelona

13 Desember 2008: Barcelona 2-0 Real Madrid
2 Mei 2009: Real Madrid 2-6 Barcelona
29 November 2009: Barcelona 1-0 Real Madrid
10 April 2010: Real Madrid 0-2 Barcelona
- Jelang El Clasico
Messi vs Mourinho, Tujuh Tahun Kemudian

Jakarta - Suka atau tidak, Jose Mourinho punya arti tersendiri dalam perjalanan karir Lionel Messi. Soalnya debut Messi bersama Barcelona terjadi dalam laga kontra FC Porto, yang saat itu dibesut The Special One.

Messi tercatat sudah direkrut Barcelona dan dimasukkan dalam akademi sepakbola mereka sejak tahun 2000. Namun baru di tahun 2003 pesepakbola asal Argentina itu masuk dalam skuad utama The Catalans.

Laga yang menjadi tonggak sejarah Messi tentunya adalah debut dia bersama tim senior Barcelona. Pertandingan tersebut berlangsung pada 16 November 2003 dalam laga persahabatan kontra FC Porto, yang saat itu masih dibesut Jose Mourinho.

Ketika itu usia Messi masih sangat belia, baru 16 tahun dan 145 hari. Dia dimasukkan ke dalam lapangan oleh Frank Rijkaard (pelatih Barca saat itu) untuk menggantikan Fernando Navarro di babak kedua.

Barcelona yang banyak menurunkan pemain muda dalam laga tersebut akhirnya harus mengakui keunggulan Porto, yang di musim tersebut menjuarai Liga Champions. Skor akhir laga yang dilangsungkan di Estadio do Dragao itu adalah 2-0 untuk keunggulan tuan rumah.

Kegagalan Messi mencetak gol ke klub yang dibesut Mourinho ternyata bertahan hingga kini, dengan total tujuh laga telah dilalui. Entah apakah pesepakbola terbaik dunia itu akan mampu mematahkan "kutukan" tersebut saat Barcelona menjamu Real Madrid dalam laga bertajuk El Clasico, Senin (29/11/2010) mendatang. Tepat tujuh tahun dan sembilan hari sejak pertemuan pertama Messi dengan Mourinho.

Kamis, 25 November 2010

- Madrid Terbaik untuk El Clasico

Jakarta - Real Madrid selalu menyimpan optimisme meski harus melawat ke Barcelona. Khusus musim ini keyakinan tersebut makin besar karena persiapan Los Merengues jelang El Clasico tak pernah sebaik ini.

Kemenangan 4-0 yang didapat atas Ajax Amsterdam di matchday kelima Liga Champions hanyalah salah satu bekal bagus Madrid sebelum mendatangi Nou Camp, Senin (29/11/2010) mendatang.

Faktanya, meski harus menjalani laga tandang, Iker Casillas cs kini berada dalam kondisi sangat baik jelas El Clasico jilid pertama di musim 2010/2011 ini. Situs Marca malah menyebut kalau Los Merengues belum pernah punya hasil laga sebaik musim ini jelang pertarungan dengan musuh terbesarnya itu.

Total Madrid belum terkalahkan dari 19 pertandingan yang sudah mereka jalani sepanjang musim ini. Dari jumlah tersebut, 15 di antaranya berakhir dengan kemenangan dan cuma empat yang tuntas dengan hasil sama kuat.

Yang membuat catatan tersebut makin fantastis adalah jumlah 49 gol yang sudah mereka buat di semua kompetisi musim ini. Di Liga Spanyol jumlah gol Madrid berjumlah 33, di Liga Champions jumlahnya 11 dan lima lainnya datang di Copa del Rey.

Madrid bukan cuma hebat di depan karena barisan belakang klub arahan Jose Mourinho itu juga sangat solid. Baru kemasukan enam gol, "Si Putih" adalah klub dengan pertahanan terbaik di Spanyol saat ini. Kokohnya pertahanan Madrid juga terbukti di Liga Campions dengan dua gol yang baru bersarang di gawang Casillas.

Dengan catatan sebagus itu, akankah Madrid bisa memetik kemenangan pertamanya atas Barcelona dalam dua tahun terakhir?

Selasa, 23 November 2010

- Jelang El Clasico
'Mustahil Ada Tim yang Mampu Mencetak Delapan Gol'

Amsterdam - Pelatih Real Madrid Jose Mourinho mengatakan tidak mungkin Barcelona bisa menjaringkan delapan gol ke gawang timnya. The Special One juga berkata mustahil CR7 dkk. melakukan hal yang sama.

El Clasico baru digelar pada 29 November. Namun suasana sudah mulai menghangat. Winger Madrid Cristiano Ronaldo menantang Barcelona untuk mencetak delapan gol ke gawang Los Blancos.

Mourinho sendiri mengatakan bahwa apa yang diucapkan Ronaldo adalah hal yang biasa. "Saya yakin kiasan soal delapan gol yang digunakan Cristiano itu merupakan sesuatu yang normal," tukas pelatih asal Portugal itu di situs resmi El Real.

"Saya menilai opini Cristiano adalah sesuatu yang biasa dan dia tidak bermaksud menyombongkan diri sama sekali. Semua sudah tahu soal itu," tandas mantan pelatih FC Porto, Chelsea, dan Inter Milan itu.

Mourinho sendiri tidak yakin bahwa dalam duel dua raksasa Spanyol tersebut, tidak ada satu tim yang mampu menggelontor gawang lawannya hingga delapan kali.

"Saya pikir mustahil untuk bisa meyakini bahwa Barcelona bakal membobol gawang Real Madrid delapan kali dan begitu pula sebaliknya," tutup Mourinho.

Hasil 10 Duel Terakhir El Clasico di La Liga

Tanggal - Pertandingan - Skor Akhir (Skor Babak Pertama)

19 November 2005: Real Madrid - FC Barcelona 0–3 (0–1)
1 April 2006: FC Barcelona - Real Madrid 1–1 (1–1)
22 Oktober 2006: Real Madrid - FC Barcelona 2–0 (1–0)
10 Maret 2007: FC Barcelona - Real Madrid 3–3 (2–2)
23 Desember 2007: FC Barcelona - Real Madrid 0–1 (0–1)
7 Mei 2008: Real Madrid - FC Barcelona 4–1 (2–0)
13 Desember 2008: FC Barcelona - Real Madrid 2–0 (0–0)
2 Mei 2009: Real Madrid - FC Barcelona 2–6 (1–3)
29 November 2009: FC Barcelona - Real Madrid 1–0 (0–0)
10 April 2010: Real Madrid - FC Barcelona 0–2 (0–1)
- Getafe Ditahan Zaragoza 1-1

Madrid - Getafe gagal memaksimalkan laga kandangnya saat menjamu Real Zaragoza. Menghadapi tim yang saat ini duduk di peringkat terbawah Liga Spanyol, Getafe harus puas dengan hasil akhir 1-1.

Para pendukung Getafe yang hadir di Coliseum Alfonso Perez, Madrid, Selasa (23/11/2010) dinihari WIB, harus melihat timnya tertinggal lebih dahulu ketika Nicolas Bertolo membawa Zaragoza unggul 1-0.

Gol Bertolo itu terjadi di menit 34. Melalui sebuah skema serangan balik, Bertolo menguasai bola sedikit di luar kotak penalti Getafe. Dengan tendangan keras kaki kiri, Bertolo merobek jala kiper Jordi Codina.

Padahal, Getafe sebenarnya sempat mengancam dua kali di lima menit pertama. Tapi tendangan-tendangan Adrian Colunga di menit kedua dan sepakan Francisco Casquero di menit kelima ditepis oleh kiper Zaragoza, Leo Franco.

Dua menit babak kedua berjalan, Getafe nyaris mencetak gol. Namun sundulan Rafa Lopez dari jarak dekat meneruskan umpan silang Dani Parejo melayang tipis di atas mistar Zaragoza.

Akhirnya, di menit ke-49, Getafe sukes membalas lewat eksekusi penalti Colunga. Penalti diberikan usai Jamie Gavilan dijatuhkan oleh Florent Sinama-Pongolle di kotak terlarang.

Zaragoza dipaksa bermain dengan 10 orang sejak menit 63. Gara-garanya, Leonardo Ponzio yang sudah mengantungi satu kartu kuning kembali mendapat kartu kuning akibat hand ball dengan sengaja.

Meski unggul jumlah pemain, Getafe yang mendominasi permainan tetap tidak sanggup mencetak gol kemenangan. Skor 1-1 pun menjadi kesimpulan akhir dari pertandingan ini.

Dengan satu angka, Getafe naik satu peringkat ke posisi 12 La Liga dengan nilai 14 dari 12 laga. Sementara Zaragoza tetap di posisi terbawah dengan nilai delapan dari 12 pertandingan juga.


Susunan pemain
Getafe: Codina; Gomez, Marcano, Lopez, Mane; Casquero (Martinez 46), Boateng, Colunga; Parejo, Manu (Arizmendi 81), Rios (Miku 71)

Zaragoza: Franco; Obradovic (Paredes 23), Contini, Jarosik; Ponzio, Gabi, Edmílson; Sinama-Pongolle (Pinter 69), Lopez (Braulio 57), Bertolo, Lafita

Senin, 22 November 2010

- 'Jangan Bertaruh Melawan Mourinho di El Clasico'

London - Sejumlah manajer dan mantan manajer Inggris mengutarakan pendapatnya soal Jose Mourinho. Di antaranya ada yang mengatakan bahwa dia tak akan bertaruh melawan Mourinho di El Clasico.

Mourinho sudah relatif lama meninggalkan tanah Inggris. Memang selama berkarir di Inggris, pelatih asal Portugal itu tak jarang memicu kontroversi lewat komentar-komentarnya. Eks manajer Chelsea itu juga sering terlibat perang kata-kata dengan manajer klub lain.

Meski begitu harus diakui bahwa Mourinho juga mengukir prestasi yang layak diperhitungkan. Bersama Si Biru ia memberikan dua gelar Premier League, dua Piala Liga, satu Piala FA, dan satu Community Shield.

Senin (22/11/2010) dinihari WIB, asosiasi manajer Inggris (LMA) memberikan penghargaan kepada Mourinho. Pria yang kini mengarsiteki Real Madrid itu masuk dalam daftar manajer Hall of Fame sejajar dengan nama-nama seperti Sir Alex Ferguson, Sir Matt Busby, Bob Paisley, dan Arsene Wenger.

Dilansir dari situs resmi Madrid, sejumlah manajer dan mantan manajer Inggris mengutarakan opininya soal Mourinho.

"Mourinho telah membuktikan diri sebagai juara. Dia memberikan prestasi ke setiap tim yang dia tangani. Saya tidak pernah pasang taruhan untuk sisi yang berseberangan dengan Mourinho di El Clasico," ujar manajer Birmingham City Alex McLeish.

"Saya memuja Mourinho. Sepertinya sukses selalu mengikuti dia, setiap tim yang dia tangani bakal meraih sukses," tandas mantan manajer Wimbledon Bobby Gould.

"Setiap orang mengkritiknya dengan mengatakan dia adalah pelatih defensif. Namun dia sudah membuktikan ucapan itu salah. Real Madrid merupakan tim yang mencetak banyak gol," demikian pendapat Terry Venables, mantan arsitek timnas Inggris.
- Trio Atletico Tekuk Sociedad

Sociedad - Tiga bintang utama Atletico Madrid, Diego Forlan, Sergio 'Kun' Aguero dan Simao Sabrosa, membawa timnya meraih kemenangan dalam laga tandang melawan Real Sociedad, Senin (22/11/2010) dinihari WIB.

Tertinggal lebih dulu di babak pertama, Atletico bangkit di 20 menit terakhir dan membalikkan keadaan guna memenangi laga dengan skor 4-2. Aguero mencetak dua gol, sedangkan Forlan dan Simao masing-masing satu.

Sociedad memenangi babak pertama setelah gol Joseba Llorente di menit 12 bertahan sampai turun minum.

Pertandingan kian menarik setelah melewati masa 70 menit. Atletico mendapat tenaga ekstra yang diawali gol balasan Forlan di menit 71. Aguero ikut "garang" lewat dua golnya di menit 79 dan 82, sehingga Atletico berbalik unggul 3-1.

Tuan rumah sempat menghidupkan harapannya ketika Diego Rivas berhasil menggetarkan jala David de Gea di menit 86. Akan tetapi Atletico kembali mendulang gol di injury time melalui sang kapten Simao, dan menutup laga dengan kemenangan 4-2.

Atletico saat ini menduduki peringkat enam klasemen sementara La Liga dengan nilai 20 dari 12 pertandingan, naik dua anak tangga dari pekan sebelumnya. Sedangkan Sociedad bergeming di posisi kesembilan dengan 16 poin.
- Espanyol Masuk Empat Besar

Barcelona - Kemenangan 3-0 atas Hercules mengantarkan Espanyol masuk posisi empat besar di klasemen sementara Liga Spanyol. Sevilla gagal ke tempat itu karena dipecundangi Mallorca 1-2 di kandang sendiri.

Espanyol naik dua anak tangga dari pekan sebelumnya berkat koleksi 22 poin dari 12 pertandingan. Mereka terpaut dua angka dari tim peringkat tiga, Villarreal, yang kemarin bermain 1-1 melawan Valencia.

Kemenangan atas Hercules dimulai oleh Joan Verdu Fernandez yang membuka skor di menit 15. Hercules kehilangan satu pemain setelah kiper Juan Calatayud dikartu merah karena menjatuhkan Pablo Osvaldo di kotak 16 meter. Dari tendangan penalti itu Osvaldo menggandakan kedudukan di menit 81.

Espanyol yang bermain di depan publiknya sendiri memastikan kemenangannya menjadi 3-0 lewat tendangan penalti kedua di penghujung pertandingan, yang kali itu dieksekusi oleh Luis Garcia.

Sementara itu di Juan Ramon Sanchez Pizjuan, Sevilla gagal masuk ke zona Liga Champions setelah kalah 1-2 oleh tamunya Mallorca. Mereka turun ke urutan keenam dengan nilai 20, satu tingkat di atas Mallorca dengan selisih dua angka.

Sevilla tertinggal ketika Michael Pereira menjebol gawang Andreas Palop di menit 36. Luis Fabiano berhasil menyamakan kedudukan di menit 88, tapi striker Kamerun Pierre Webo mengembalikan keunggulan Mallorca di injury time, dengan menyundul masuk bola tendangan bebas.

Di pertandingan lain Deportivo La Coruna menundukkan Malaga 3-0 dan Levante menghempaskan Racing Santander 3-1. Osasuna juga meraup angka penuh dengan mengatasi Sporting Gijon lewat gol tunggal gelandang asal Iran, Masoud Shojaei.

Minggu, 21 November 2010

- Jelang El Clasico
CR7 Tantang Barca Bikin 8 Gol ke Gawang Madrid

Madrid - Cristiano Ronaldo mengaku tidak terpengaruh dengan kemenangan 8-0 yang dipetik Barcelona atas Almeria. Gelandang Real Madrid itu menantang Barca untuk mencetak hasil serupa di El Clasico.

Barca mau pun Madrid seakan unjuk taring dalam laga dinihari tadi. The Catalans mencukur Almeria 8-0. Beberapa jam setelahnya, Los Galacticos membekap Athletic Bilbao 5-1.

Keduanya kini memiliki jumlah gol yang sama yaitu 33. Anak buah Jose Mourinho memimpin klasemen sementara dengan poin 32, unggul satu angka dari tim besutan Josep Guardiola.

Di pertandingan selanjutnya, Madrid dan Barcelona punya kesempatan untuk membuktikan siapa yang paling kuat, tepatnya di laga El Clasico pada 29 November.

Gelandang Madrid Cristiano Ronaldo tidak gentar dengan kemenangan besar Barca. "Bagi saya, kemenangan 8-0 itu tidak mengatakan apa-apa," ujar pemain asal Portugal itu di Reuters.

"Mari kita lihat saja apakah mereka bisa mencetak delapan gol ke gawang kami di laga hari Senin nanti," tantang eks Manchester United itu.

Ada pun El Clasico nanti juga menjadi ajang pembuktian diri antara Ronaldo versus Lionel Messi. Keduanya kini memimpin dua besar daftar pencetak gol terbanyak La Liga. Namun CR7 mengatakan dirinya tak menjadikan gelar top skorer sebagai prioritas utama.

"Saya puas bisa mencetak gol, namun yang terpenting adalah kemenangan tim. Saya di sini berjuang untuk memenangi liga. Penghargaan top skorer bukan hal penting bagi saya," pungkas dia.
- Almeria Pecat Pelatih Bukan karena Barca

Jakarta - Almeria memberhentikan pelatih Juan Manuel Lillo, pasca dibantainya klub tersebut oleh Barcelona. Pihak klub menegaskan pemberhentian ini bukan semata karena kekalahan atas Azulgrana.

Almeria dibantai delapan gol tanpa balas oleh Barcelona dalam laga dinihari tadi.

Pasca pertandingan tersebut, Almeria melalui situs resminya mengumumkan telah memberhentikan Lillo.

"Almeria malam ini (Minggu dinihari WIB) telah memutuskan untuk mencopot Juan Manuel Lillo dari posisinya selaku pelatih tim utama. Dewan klub langsung bertemu pasca laga melawan Barcelona di Estadio de los Juegos Mediterraneos."

Klub yang berjuluk Los Rojiblancos itu menjelaskan bahwa pemecatan Lillo bukan karena kekalahan telak dari Barcelona. "Keputusan ini murni karena alasan olahraga karena hasil buruk yang dipetik Almeria dalam beberapa pertandingan terakhir yang membuat klub ini berada di zona degradasi."

Almeria saat ini berada di peringkat ke-18 klasemen sementara La Liga. Dari 12 pertandingan, Pablo Piatti dkk.baru sekali menang, lima kalah, enam seri.
- Barca Samai Rekor Madrid Usai Pesta Gol

Barcelona - Kemenangan Barcelona atas Almeria mengetengahkan beberapa capaian positif. Satu torehan di antaranya juga bikin Barca menyamai rekor Real Madrid.

Kemenangan telak delapan gol tanpa balas dipetik Barca saat melawat ke Juegos Mediterráneos yang jadi markas Almeria, Minggu (21/11/2010) dinihari WIB.

Situs Barca menyebut bahwa hasil itu sudah menyamai kemenangan tandang terbesar di liga, dalam sejarah klub tersebut. Sebelumnya Barca juga pernah memetik kemenangan 8-0 pada tahun 1959 silam saat Helenio Herrera duduk di kursi entrenador.

Skor 8-0 tersebut juga menjadi kemenangan terbesar di era kepelatihan Josep Guardiola. Ini juga menjadi kali pertama setelah 15 Oktober 2003, Barca membuat delapan gol --terjadi di Piala UEFA saat menang 8-0 atas Matador Puchov.

Hasil yang dipetik di kandang Almeria itu juga membuat Barca sudah sukses memenangi seluruh enam partai tandangnya di La Liga, untuk kali pertama.

Dengan demikian, Barca menjadi klub kedua dalam sejarah La Liga yang mampu melakukan sapu bersih kemenangan di enam laga tandang pertama liga. Satu-satunya klub lain yang pernah melakukannya adalah Real Madrid (1991/92).
- Ronaldo Tiga, Madrid Berpesta

Madrid - Cristiano Ronaldo kembali menjadi bintang kemenangan Real Madrid. Pemain asal Portugal itu mencetak hat-trick untuk membawa Madrid menang 5-1 atas Bilbao.

Pada pertandingan yang berlangsung di Santiago Bernabeu, Minggu (21/11/2010) dinihari WIB, Madrid tampil relatif dominan atas sang tamu. El Real mengungguli Bilbao dalam penguasaan bola dan jumlah tembakan ke gawang: 16 berbanding 14.

Gonzalo Higuain dan Ronaldo membawa Madrid unggul 2-0 lebih dahulu, sebelum Fernando Llorente mempertipis kedudukan menjadi 2-1 di menit 40. Di babak kedua, dua gol Ronaldo dan satu lagi dari Sergio Ramos melengkapi kemenangan Madrid.

Dengan kemenangan ini, posisi Madrid di puncak klasemen masih kokoh. Skuad arahan Jose Mourinho itu kini memiliki koleksi angka 32, unggul satu poin atas Barcelona.

Sementara Bilbao tetap ada di urutan sembilan dengan nilai 16.

Jalannya Pertandingan

Madrid langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan. Pada menit keenam, umpan yang dilepaskan oleh Angel Di Maria disambut dengan tendangan overhead oleh Ronaldo. Sial baginya, bola masih belum menemui sasaran.

Peluang berikutnya tak disia-siakan pemain-pemain Madrid. Kembali diawali oleh operan Di Maria, bola kali ini disambut oleh Higuain. Dengan sebuah sepakan, penyerang asal Argentina itu mengarahkan bola ke pojok gawang Bilbao. Madrid unggul 1-0.

Bilbao membalas melalui sepakan Susaeta tiga menit berselang. Tapi sepakan volinya masih bisa ditepis oleh Iker Casillas. Begitu pula dengan sepakan Llorente lima menit kemudian, yang masih melenceng dari sasaran.

Tepat setengah jam pertandingan berjalan, Ronaldo memperbesar keunggulan Madrid melalui sepakan di depan gawang. Gol ini tercipta dengan diawali kerjasama antara Higuain dan Mesut Oezil.

Sebelum babak pertama berakhir, Bilbao memperkecil kedudukan menjadi 2-1 melalui Llorente. Bomber internasional Spanyol itu berhasil memanfaatkan usaha dari Andoni Iraola untuk membobol jala Casillas.

Di babak kedua, Susaeta nyaris menyamakan kedudukan andai tendangannya tak lagi ditepis oleh Casillas.

Pada akhirnya justru Madrid-lah yang memperbesar keunggulan. Akibat pelanggaran Susaeta terhadap Di Maria, Madrid pun mendapatkan hadiah tendangan penalti. Sergio Ramos maju menjadi eksekutornya dan tak membuang kesempatan tersebut. Skor berubah menjadi 3-1 pada menit 56.

Hanya membutuhkan waktu lima menit untuk membuat Madrid mengubah skor menjadi 4-1. Ronaldo mencetak gol keduanya dalam pertandingan ini setelah melepaskan tendangan, menyusul sebuah tendangan bebas di luar kotak penalti Bilbao.

Ronaldo akhirnya mencatat hat-trick di menit 90, yang ini melalui tendangan titik putih. Penalti tersebut diberikan setelah Fernando Amorebieta melakukan pelanggaran terhadap Esteban Granero di dalam kotak terlarang.

Madrid unggul 5-1 dan kedudukan tersebut bertahan sampai peluit panjang dibunyikan.

Susunan Pemain

Real Madrid: Iker Casillas, Ricardo Carvalho, Pepe, Marcelo, Sergio Ramos, Xabi Alonso, Sami Khedira (Lassana Diarra 68), Mesut Oezil (Esteban Granero 78), Angel Di Maria, Cristiano Ronaldo, Gonzalo Higuain (Karim Benzema 76).

Athletic Bilbao: Gorka Iraizoz, Aldekaotalora Ustaritz (Jon Aurtenetxe 45), Mikel San Jose, Andoni Iraola, Javi Martinez, Pabo Orbaiz, Muniain (Inigo Perez 60), Igor Gabilondo (David Lopez 75), Susaeta, Fernando Llorente.
- Messi Hat-trick, Barca Menang 8-0

Almeria - Barcelona tampil luar biasa di partai jornada 12. Melawat ke markas Almeria, Barca menang setelah berpesta gol dengan delapan gol tanpa balas.

Di Juegos Mediterráneos, Minggu (21/11/2010) dinihari WIB, Barca mencetak empat gol di babak pertama tiga gol di paruh kedua saat menggasak Almeria 8-0.

Lionel Messi mencatatkan hat-trick dalam kemenangan tersebut. Lima gol lain dibuat oleh Bojan Krkic (dua gol), Andres Iniesta, Pedro dan gol bunuh diri Santiago Acasiete.

Bermodal hasil tersebut, Barca sukses menggeser Real Madrid dari pucuk klasemen sementara La Liga Primera dengan poin 31. Barca kembali bisa turun posisi jika Madrid, yang punya poin 29, sukses mengatasi Athletic Bilbao dalam partai yang saat ini baru saja dimainkan.

Jalannya Pertandingan

Barcelona langsung mengancam saat laga baru memasuki menit kedua. David Villa "menari" di tengah pertahanan Almeria untuk kemudian memaksa kiper Diego Alves menyelamatkan gawangnya.

Lima menit kemudian giliran Lionel Messi yang mencatatkan peluang meski sepakannya masih melebar tipis. Barca kian gencar menekan.

Gol akhirnya lahir untuk Barca pada menit 16. Bukan kejutan, Messi-lah yang mencetaknya usai bekerja sama dengan Villa.

Hanya dua menit skor 1-0 bertahan karena kemudian gol lain kembali hadir. Lini belakang Almeria tak tuntas menyapu bola dan bikin Andres Iniesta dapat memanfaatkan.

Barca menambah keunggulan pada menit 26. Santiago Acasiete berusahan menghalau umpan silang Maxwell meski bolah malah mengarah masuk ke gawang timnya sendiri.

Keunggulan Barca bertambah lagi di menit ke-34. Kali ini giliran Pedro yang mencatatkan namanya di papan skor setelah mengirim bola melewati Diego Alves yang coba menutup ruang tembak.

Dua menit berselang skor jadi 5-0 berkat gol kedua Messi. Menerima bola dari Pedro, usaha pertama Messi gagal dan baru bisa menceploskan bola dari hasil rebound.

Memasuki babak kedua, Barca menambah gol lagi pada menit 62. Bojan Krkic yang baru masuk di babak kedua membuar skorjadi 6-0.

Lima menit kemudian Messi menggenapkan hat-trick. Kesalahan dari Alves membuat Messi bisa menguasai bola dan kemudian menncetak gol ketiganya di laga ini.

Pesta gol tersebut selesai pada menit 73, setelah Bojan menambah golnya di dalam laga itu. Almeria 0, Barca 8.


Susunan Pemain:

Almeria - Diego Alves, Macedo, Acasiete, Carlos Garcia, Ortiz, Bernardello, M'Bami, Vargas, Corona, Piatti, Goitom

Barcelona - Victor Valdes, Dani Alves, Puyol, Fontas, Maxwell, Mascherano, Xavi (Thiago '45), Iniesta (Seydou Keita '45), Pedro (Bojan Krkic '56), Messi, Villa

Sabtu, 20 November 2010

- Jelang Madrid vs Bilbao
Madrid Ditunggu Rekor

Jakarta - Bukan hanya demi takhta klasemen, kemenangan wajib dibukukan Real Madrid saat menjamu Athletic Bilbao. Namun tiga angka yang diraup akan membuat Los Merengues menorehkan rekor baru. Rekor apa?

Madrid akan disambangi Bilbao di Santiago Bernabeu, Minggu (21/11/2010) dinihari WIB.

Skuad besutan Jose Mourinho itu saat ini duduk di peringkat teratas dengan koleksi 29 angka atau terpaut satu angka dari Barcelona. Kemenangan harus bisa didapat jika tidak ingin digusur rival terberatnya itu yang di partai lain "cuma" akan melawan Almeria.

Akan tetapi, motivasi Madrid bukan hanya sekedar untuk menjaga jarak dengan Barca. Situs resmi Madrid menyebutkan sebuah kemenangan atas Bilbao akan membawa Cristiano Ronaldo dkk. memiliki 32 poin sekaligus memecahkan rekor sebagai klub pertama di La Liga yang berhasil mendulang poin terbanyak dalam 12 laga pertamanya.

Rekor sebelumnya dipegang oleh Atletico Madrid dan Barca yang sama-sama mengumpulkan 30 angka dalam 12 laga awalnya.

Atletico menciptakan rekor tersebut pada musim 1995-96 dengan sembilan kali menang dan tiga kali seri. Sementara Blaugrana membukukannya di musim 2009-10 dengan catatan yang sama.

Kemenangan juga akan menjadi hal yang spesial buat Iker Casillas karena ini akan menjadi kemenangannya yang ke-250 di La Liga. Mantan pemain Los Blancos, Raul menjadi pengumpul kemenangan terbanyak dengan 327 kali kemenangan dari 550 kali laganya.
- Jelang Almeria vs Barcelona
Pep: Almeria Akan Mudah? Tidak!

Almeria - Sebelum melakoni El Clasico, Barcelona lebih dulu dihadapkan pada Almeria pada akhir pekan ini. Secara teori, tim lawan tidak akan sulit dilewati tapi Barca menolak untuk santai.

Barca akan menyambangi Almeria, Minggu (21/11/2010) dinihari WIB. Melihat performa terkini kedua kubu, tim tamu jelas lebih diunggulkan. Barca ada di urutan kedua klasemen dan selalu memetik hasil sempurna di lima laga terakhirnya di La Liga. Sedangkan Almeria tengah berjuang untuk keluar dari zona degradasi.

Walau begitu, Almeria bukan tim yang patut dipandang sebelah mata. Memang dalam enam kali laga terakhirnya, Barca tidak pernah kalah.

Akan tetapi Barca dua kali pernah tertahan di Estadio de los Juegos Mediterraneos. Kegagalan meraup angka penuh yang terakhir terjadi pada awal Maret musim lalu ketika itu Lionel Messi dkk. diimbangi 2-2.

Kemenangan dibutuhkan Barca untuk menjaga kepercayaan diri tim menjelang laga Liga Champions tengah pekan depan dan duel maha penting menghadapi Real Madrid di akhir bulan ini.

"Ini bagus untuk kami bicara soal Almeria," tukas Josep Guardiola di situs resmi klub."Kami tidak bicara soal pertandingan di pekan ini karena pekan internasional dan kami tidak punya banyak waktu untuk bersiap."

"Saya tidak ingin meremehkan Almeria karena sikap waspada terhadap lawan merupakan faktor kunci dalam keberhasilan kami."

Barca dipastikan akan tampil tanpa Eric Abidal. "Eric mengalami rasa sakit di bagian bisepnya tapi cuma cedera ringan. Tapi kam tidak ingin mengambil risiko karena bisa saja kami kehilangan dia lebih lama," imbuh Pep.

Jumat, 19 November 2010

- Copa del Rey
Barca vs Bilbao, Duel Dua Raja

Barcelona - Babak 16 besar Copa del Rey musim ini diwarnai bentrok antara dua klub yang memimpin perolehan titel juara yakni Barcelona kontra Athletic Bilbao. Duel dua raja ini menjanjikan laga yang atraktif.

Dari hasil undian babak perdelapanfinal yang digelar pada Kamis (18/11/2010) malam WIB, Barcelona dipertemukan dengan Athletic Bilbao.

Keduanya merupakan tim dengan koleksi titel terbanyak di kompetisi yang juga dikenal dengan nama Piala Raja ini. Azulgrana memimpin dengan 25 trofi sementara Los Leones 23 gelar.

Terakhir kali keduanya bertemu di final tahun 2009 di mana The Catalans keluar sebagai pemenang.

"Ini merupakan tipikal kompetisi piala domestik antara dua tim yang memiliki gelar paling banyak. Bagi fans ini merupakan laga yang atraktif dan jelas tidak mudah bagi kedua tim," ujar koordinator untuk area sepakbola profesional Barcelona Narcis Julia dikutip dari situs resmi klub.

Secara materi Bilbao memang kalah dari Barcelona. Namun kubu Blaugrana menilai bahwa Fernando Llorente dkk. merupakan lawan yang tangguh, terlebih Barca harus melakoni leg penentu di San Mames.

Andai lolos ke babak berikut, maka Barca kembali harus melakoni leg penentu di markas lawan. Itu sebabnya pertandingan pertama di kandang sendiri harus benar-benar dimaksimalkan.

"Kami harus berkonsentrasi di pertemuan pertama dan tidak berpikir terlalu jauh tentang itu. Kami harus fokus untuk laga yang ada di depan mata," ujar Julia.
- Jelang Madrid vs Bilbao
'Pakai Saja Tempat Duduk Kami, Mou'

Madrid - Jose Mourinho dilarang mendampingi tim dari bangku cadangan. Untuk laga melawan Atlhetic Bilbao, seorang suporter Real Madrid menawarkan tempat duduknya untuk sang entrenador. Pasalnya tempat duduk itu dekat dengan bench Madrid.

Mourinho terkena sanksi dilarang mendampingi timnya sebanyak dua laga menyusul kartu merah dan ucapan bernada menghina yang dia tujukan kepada wasit dalam laga leg II babak 32 besar Copa del Rey melawan Murcia.

Itu berarti akhir pekan ini Mourinho masih belum bisa berada di bangku cadangan El Real dalam laga kontra Athletic Bilbao di Santiago Bernabeu.

Dilansir dari Yahoosports, seorang suporter Madrid bernama Gabriel Ruiz Almansa menawarkan secara gratis tempat duduknya kepada Mourinho.

"Tempat duduk itu merupakan yang terdekat menuju bangku cadangan Madrid. Dari tempat ini Anda bisa mendengarkan segalanya. (Bila tawaran diterima) Ini merupakan kehormatan bagi saya dan istri saya Ramona," ujar Almansa.

Bagaimana, Mou?

Kamis, 18 November 2010

- Casillas: Guardiola Patut Dicontoh

Madrid - Barcelona merupakan musuh besar Real Madrid. Namun kapten Real Madrid Iker Casillas mengakui bahwa pelatih Barca Pep Guardiola adalah contoh yang baik bagi semua.

Meski Barca adalah musuh besar Madrid namun Casillas tidak meragukan kualitas yang dimiliki oleh Guardiola. Pujian pun diberikan oleh Casillas kepada pelatih Barca yang sedang mengincar hat trick di La Liga di musim ini.

"Dia (Guardiola) adalah pelatih yang hebat dan pribadi yang besar. Dia setara dengan beberapa pelatih terbaik di Eropa, dan dia harus menjadi contoh bagi kita semua," ungkap Casillas seperti dilansir Espn.

Menjelang laga El Clasico akhir bulan ini, Casillas juga tak luput membicarakan mengenai striker David Villa yang akan menjadi ancaman. "David tahu tujuannya, dan tak khawatir jika tidak mencetak gol di setiap pertandingan," ujarnya.

"Villa dan saya bersama sana setengah jam tadi pagi dan kami membicarakan pertandingan Barcelona-Madrid. Bagi kami, kami tahu adalah pertandingan lauin dulu yang akan hadapi," kata kiper Madrid ini.
- El Clasico Dipimpin Wasit 'Pro' Barca

Madrid - Otoritas Liga Spanyol sudah menetapkan Eduardo Iturralde Gonzalez Basque sebagai wasit laga Bracelona vs Real Madrid. Dua laga El Clasico yang dipimpin Eduardo sebelumnya memunculkan Barca sebagai pemenang.

Camp Nou baru akan menghelat Barcelona vs Madrid pada Senin (29/11/2010) mendatang waktu setempat. Namun seminggu lebih sebelum laga tersebut siapa yang akan memimpin laga bertajuk El Clasico tersebut sudah ditunjuk.

Seperti diberitakan Marca, yang akan dapat kehormatan memimpim duel dahsyat tersebut adalah Eduardo Iturralde Gonzalez. Pria 45 tahun itu sudah berpengalaman mewasiti laga sengit antara dua penguasa Spanyol tersebut karena dia sudah dua kali melakukannya.

Dan kebetulan di dua pertandingan tersebut Barcelona keluar sebagai pemenang. Laga pertama terjadi di pekan ke-22 musim 1998-1999, di mana Barca menang 3-0 di Camp Nou. Pencetak gol kemenangan The Catalans adalah Luis Enrique (4, 36) serta Rivaldo (80).

El Clasico kedua yang dipimpin Eduardo Iturralde Gonzalez terjadi di pekan 12 musim 2005/2006. Ketika itu gol-gol dari Eto'o (14) serta Ronaldinho (59 dan 77) membuat Los Merengues menanggung malu 0-3 di kandang sendiri.

Adakah itu indikasi kalau Eduardo Iturralde Gonzalez pro Barcelona? Berikut statistik kepemimpinan Eduardo Iturralde Gonzalez saat memimpin pertandingan Barcelona dan Real Madrid.

Barcelona
* Memimpin 31 pertandingan Barcelona dengan hasil 20 kemenangan, tujuh hasil imbang dan empat kekalahan.

* Dalam kurun tersebut dia mengkartu merah empat pemain Barca dan sembilan pemain lawan.

* Menghadiahi Barcelona 10 penalti dan menghukum The Catalans 6 penalti.

Real Madrid
* Memimpin 36 pertandingan Real Madrid dengan hasil 22 kemenangan, tiga hasil imbang dan 11 kekalahan.

* Mengkartu merah tujuh pemain Madrid dan enam pemain lawan.

* Menghadiahi 10 penalti buat Los Merengues dan mengukum "Si Putih" dengan enam penalti.
- Liga Spanyol Pekan Ini
'Pemanasan' Sebelum El Clasico

Jakarta - Pada 29 November mendatang Barcelona dan Real Madrid akan beradu sengit dalam duel El Clasico. Namun akhir pekan ini baik Los Cules maupun Los Blancos akan melakukan "pemanasan" dulu sebelum laga di Nou Camp itu.

Dua raksasa La Liga itu kini menempati dua posisi teratas selepas 11 laga yang telah berlalu. Di mana Madrid menguasai klasemen dengan 29 poin sementara Barca menguntit di bawahnya dengan selisih satu poin.

Dengan begini berarti persaingan antara keduanya sudah "dimulai", setelah pada beberapa pekan awal La Liga Valencia dan Villarreal sempat menyelip di atas. Pekan depan keduanya akan bertemu dalam El Clasico Jilid I di mana Barca duluan jadi tuan rumah.

Namun demikian sebelum itu, Madrid dan Barca sama-sama harus melakoni laga di pekan ke-12 yang boleh dibilang gampang-gampang susah. Barca akan bertandang ke Juegos Mediterraneos, kandang Almeria, yang kini berada di peringkat ke-18.

Sementara Madrid akan jadi menjamu Athletic Bilbao di Santiago Bernabeu. Kedua tim memainkan laganya di Minggu (21/11/2010) dinihari WIB.

Meski calon lawan kini ada menghuni zona degradasi dan belum pernah di kandang musim ini, tapi Barca harus ingat kalau musim lalu mereka harus susah payah meraih poin dari Almeria. Gol Lionel Messi menyelamatkan Barca dari kekalahan dan membuat skor jadi 2-2.

Jika tak waspada, Barca bisa saja kehilangan angka lagi sebab para pemain Barca banyak yang dipanggil oleh timnasnya untuk melakoni laga persahabatan tengah pekan ini. Bukan tak mungkin Almeria bisa jadi pengganjal bagi Barca.

Selebihnya jika Barca bisa tetap fokus dan menjaga kondisi fisik para jugador-nya, tiga poin dipastikan akan dibawa pulang.

Sementara Madrid sepertinya tak akan kesulitan mengatasi Bilbao di kandangnya. Berkaca dari hasil musim yang dimenangi Los Merengues dengan skor 5-1, bukan tak mungkin kemenangan telak akan diraih pasukan Jose Mourinho itu, melihat tingkat produktifitas mereka musim ini yang sudah mencetak 28 gol.

Tapi lini belakang Madrid harus hati-hati pada sosok Fernando Llorente yang dipunya Bilbao. Sebab striker jangkung itu kerap jadi momok bagi pertahanan lawan lewat sundulannya, terutama bagi Madrid yang lini pertahanannya terlihat masih rentan akan bola-bola crossing.

Satu hal lagi yang harus dicermati Barca dan Madrid adalah konsentrasi mereka juga akan terpecah ke Liga Champions midweek depan. Terutama bagi Barca yang belum memastikan tempatnya di babak 16 besar sementara Madrid sudah melakukannya di Matchday 4.
- Madrid Pulangkan Gago dan Kaka

Jakarta - Fernando Gago dan Kaka sampai kini masih absen dari lapangan hijau akibat dibebat cedera. Untuk mempercepat pemulihan cederanya itu, duo Real Madrid itu 'dipulangkan' ke masing-masing negara asalnya.

Gago menderita cedera ligamen di lutut kanannya. Kali terakhir ia tampil buat El Real adalah saat menghadapi Malaga 16 Mei 2010. Dalam partai yang berkesudahan 1-1 itu, pria berusia 24 tahun tersebut ditarik di pertengahan babak kedua.

Sedangkan Kaka juga mengalami cedera di lututnya. Mantan pemain terbaik dunia itu terakhir kali tampil sat menghadapi Atletic Bilbao sebagai pemain pengganti.

Dikutip dari situs resmi Madrid, Gago kini telah berada di Buenos Aires, Argentina untuk menjalani terapi. Dia dijadwalkan akan kembali ke Spanyol pada 22 November untuk memulai rehabilitasi dan recovery di lututnya.

Kebijakan yang sama juga dikeluarkan untuk Kaka. Sang pemain akan berangkat ke Sao Paulo, Brasil untuk mengevaluasi cederanya. Kaka akan kembali ke Madrid untuk menyelesaikan proses pemulihan cderanya setelah menerima hasil tes.
- 'Afellay Miliki DNA Barca '

Barcelona - Ibrahim Afellay disebut-sebut bakal menjadi salah satu pemain kunci di Barcelona. Bahkan pemain Belanda itu disebut memiliki DNA Barca dalam dirinya.

Afellay bakal berseragam Barcelona pada bursa transfer Januari tahun depan. Dikutip dari situs resmi klub berjuluk Azulgrana itu, direktur olahraga Andoni Zubizaretta menyebut bahwa Afellay memiliki DNA Barcelona.

"Dia masih muda, sarat penaglaman internasional, bisa mengalahkan pemain yang menjaganya, menembak dari jarak jauh, dan bermain sangat baik di posisi sayap," ujar kiper Barca tahun 1986-1994 itu.

Zubizaretta menyamakan Afellay dengan gelandang Andres Iniesta karena keduanya memiliki bentuk pergerakan yang sama.

"Afellay harus belajar bagaimana permainan tim ini, di mana kami ada kompetisi tingkat tinggi di sini. Kami sudah mendengar bahwa Afellay memiliki sikap positif dan saya pikir dia sudah paham bakal bergabung dengan tim seperti apa dan bakal bersaing dengan pemain seperti apa untuk memperebutkan tempat utama," tandas Zubizaretta.

Kedatangan Afellay dinilai tidak akan mengancam pemain-pemain dari Barcelona B yang dipromosikan ke tim inti. Pasalnya tak ada pemain dari tim junior yang berposisi sama dengan pemain 24 tahun itu.

"Tidak ada masalah. Kami bisa selalu menggunakan pemain dari Barca B kapan pun kami membutuhkan mereka. Namun dia (Afellay) adalah winger dengan tembakan jarak menengah yang sempurna dan memiliki pergerakan bagus dalam situasi set piece," tuntas Zubizaretta.

Afellay akan menjadi pemain ke-19 asal Belanda yang bermukim di Camp Nou. Pemain terakhir asal Negeri Kincir Angin yang berseragam Barcelona adalah Giovanni Van Bronckhorst yang meninggalkan klub itu Juni 2007.


Pemain Belanda di Barcelona

Johan Cruyff (1973-1978)
Johan Neeskens (1974-1979)
Danny Muller (1988)
Ronald Koeman (1989-1995)
Richard Witschge (1991-1993)
Jordi Cruyff (1993-1996)
Michael Reiziger (1997-2004)
Ruud Hesp (1997-2000)
Winston Bogarde (1997-2000)
Boudejwin Zenden (1998-2001)
Philippe Cocu (1998-2004)
Patrick Kluivert (1998-2004)
Ronald de Boer (1999-2000)
Frank de Boer (1999-2003)
Marc Overmars (2000-2004)
Giovanni van Bronckhorst (2003-2007)
Edgard Davids (2004)
Mark van Bommel (2005-2006)
Ibrahim Afellay (2011-?)





Foto: Ibrahim Afellay ketika merayakan gol ke gawang Swedia dalam kualifikasi Piala Eropa 2012, 12 Oktober 2010 (Reuters)

Senin, 15 November 2010

- Ronaldo Balik ke Premiership? Mungkin Saja

Madrid - Cristiano Ronaldo pernah jadi bagian dari kesuksesan Manchester United. Meski kini berbaju Real Madrid, namun MU masih menjadi memori manis baginya dan bukan tak mungkin Ronaldo bakal kembali ke sana.

Dibeli dari Sporting Lisbon pada musim 2003, Ronaldo yang tadinya bukan siapa-siapa menjelma menjadi salah satu pesepakbola terbaik di dunia. Total 118 gol dari 292 pertandingannya termasuk jadi topskorer Liga Inggris di musim 2008 menunjukkan produktifitas Ronaldo yang notabene berposisi gelandang.

Tak hanya sumbangan golnya, tiga trofi Liga Inggris, satu trofi Piala FA, satu trofi Liga Champions dan satu trofi Piala Dunia Antar Klub jadi persembahan terbaik pesepakbola 25 tahun itu. Semakin sahih karena ia mendapat gelar pemain terbaik dunia 2008.

Namun kemesraan itu usai pada musim panas 2009 saat Madrid memboyongnya dengan banderol 80 juta poundsterling yang membuatnya jadi pemain termahal dunia. Boleh dibilang kini Ronaldo tengah memulai dinastinya di El Real bersama pelaitih barunya Jose Mourinho.

Meski belum memberikan gelar namun sumbangan dalam soal gol, Ronaldo sudah menyumbang 46 gol dari 52 laga di seluruh kompetisi bersama Madrid. Apakah ini artinya Ronaldo sudah nyaman berada di ibukota Spanyol itu?

Ronaldo mengaku kini ia tengah menikmati momennya bersama Si Putih. Namun ia tak menampik jika merindukan Liga Inggris tempat di mana ia memulai karir cemerlangnya sebagai pesepakbola saat ini.

"Jujur aku sangat merindukan Liga Primer. Jelas aku mempunyai memori indah mengenai Manchester. Aku punya banyak teman baik di sana dan aku sangat merindukan mereka. Jadi apakah aku akan kembali? Anda pun tak akan pernah tahu," ujarnya di Dailymail.

"Sir Alex Ferguson sudah seperti ayah kedua bagiku. Dia banyak menolongku selama enam tahun aku di Manchester. Dia mengajariku banyak hal," tuntasnya.
- Rekor Poin Madrid di Pekan ke-11

Jakarta - Kemenangan satu gol yang didapat Real Madrid atas Sporting Gijon tak cuma membawa mereka naik lagi ke puncak klasemen. Los Merengues menajamkan rekor poin terbanyak selepas 11 pekan La Liga Primera.

Gonzalo Higuain memastikan Madrid mendapat tiga poin saat melawat ke Gijon dalam lanjutan Liga Spanyol, Senin (15/11/2010) dinihari WIB. Dengan poin dikumpulkan kini berjumlah 29, Iker Casillas cs berhak menduduki kembali pucuk klasemen.

Jumlah 29 poin yang dikumpulkan "Si Putih" dari 11 laga yang sudah dilalui ternyata merupakan rekor baru di Liga Spanyol sejak sistem tiga poin kemenangan diberlakukan musim 1995/1996. Dari 11 laga yang sudah dilewati, anak didik Jose Mourinho meraih sembilan kemenangan dan dua kali imbang.

Catatan Madrid tersebut mematahkan rekor sebelumnya yang dimiliki Barcelona bersama Josep Guardiola. Di musim pertama membesut The Catalans (2008/2009), Pep memberi anak didiknya 28 poin hasil sembilan kemenangan sekali imbang dan sekali kalah setelah melewati 11 pertandingan.

Keberhasilan Madrid mematahkan rekor Barcelona ini juga berarti sukses Mourinho mengalahkan Guardiola sebagai pelatih rookie terbaik, setidaknya hingga selepas pekan 11. Demikian dikutip dari Marca.

Apakah Mourinho nantinya benar-benar bisa menyamai torehan Guardiola hingga akhir musim itu jelas masih harus ditunggu.

Saat memberi Barca gelar juara di musim pertamanya jadi pelatih, Guardiola mencatat 27 kemenangan, enam hasil imbang dan lima kali kalah dengan membuat 105 gol dan kemasukan 35 kali. Sebuah catatan yang kemudian dibarengi dengan sapu bersih lima gelar juara.
- CR7: Laga yang Berat buat Madrid

Gijon - Real Madrid cuma berhasil memetik kemenangan tipis dalam lawatannya ke kandang Sporting Gijon. Menurut Cristiano Ronaldo, ini adalah laga yang berat buat timnya.

Pada pertandingan yang digelar di El Molinon, Senin (15/11/2010) dinihari tadi, Los Merengues berhasil memetik tiga angka setelah memenangi laga dengan skor 1-0. Berkat angka penuh ini, Madrid kembali bertakhta di puncak klasemen sementara.

Akan tetapi Madrid tampak kerepotan dengan skuad arahan Manuel Preciado itu. Buktinya, 'Si Putih' sukses dibuat menunggu hingga menit 82 untuk melahirkan gol dari sepakan Gonzalo Higuain.

"Kami telat mencetak gol, tapi kami berhasil mencetak gol. Itu tadi adalah pertandingan yang berat buat kami dan kami sudah menampilkan permainan yang bagus," tukas Ronaldo di situs resmi Madrid.

"Kami punya banyak kesempatan mencetak gol. Kami bermain untuk menang dan kami tidak peduli hal lain yang dapat terjadi. Kami bangga dengan kemenangan ini," tuntasnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Iker Casillas. Si skipper membuat beberapa kali penyelamatan gemilang dari gempuran serangan Gijon.

"Pertandingan tadi sungguh rumit, seperti perang komentar sebelum laga, atmosfir di stadion ... tapi kami bisa mengatasi tantangan dan menghasilkan tiga angka vital," ujar Casillas.
- Valencia Akhirnya Menang Lagi

Valencia - Valencia akhirnya menyudahi rentetan hasil tak memuaskan usai menundukkan Getafe 2-0. Ini menjadi kemenangan pertama El Che setelah melewati empat partai tanpa pernah menang di La Liga Primera.

Valencia saat ini sedang limbung. Kalau pada bulan September lalu 'Kelelawar' sempat bertengger di pucuk klasemen, saat ini mereka malah belum pernah lagi menang sejak 2 Oktober lalu.

Puasa kemenangan tersebut akhirnya berakhir, Senin (15/11/2010) dinihari WIB, setelah sukses menyungkurkan Getafe di Stadion Mestalla.

Tuan rumah langsung menjebol gawang Getafe saat pertandingan baru memasuki menit delapan. Menerima bola dari Juan Mata dengan pahanya, Alberto Costa langsung melepaskan tendangan voli ke dalam gawang lawan.

Gol kedua kemudian baru lahir lagi pada pertengahan babak kedua, tepatnya di menit ke-63, dengan Costa kembali berperan besar.

Kali ini Costa melayangkan bola dari sebuah situasi bola mati dengan David Navarro menyambutnya dengan tandukan. Jordi Codina masih mampu menahannya, tapi bola tidak lekat ia amankan dan Navarro memanfaatkan rebound untuk membuat skor jadi 2-0.

Tambahan tiga angka membuat posisi Valencia naik ke peringkat empat dengan poin 20 sampai dengan jornada 11. Getafe sementara itu tertahan di posisi 11.

Susunan Pemain:

Valencia: Moya; Miguel, David Navarro, Ricardo Costa, Mathieu (Alba '41); Albelda, Tino Costa, Joaquin, Mata (Vicente '67); Aduriz (Isco '73), Soldado.

Getafe: Codina; Pintos, Cata, Rafa, Mane; Borja; Rios (Sardinero '56), Casquero (Albin '67), Parejo, Manu del Moral; Colunga (Miku '67).
- Higuain Antar Madrid ke Puncak

Gijon - Real Madrid berhasil kembali menduduki puncak klasemen sementara La Liga berkat kemenangan 1-0 atas Sporting Gijon. Gol semata wayang Los Galacticos dibukukan Gonzalo Higuain.

Melawat ke markas Gijon, El Molinon, Senin (15/11/2010) dinihari WIB, Madrid berhasil memetik poin penuh berkat kemenangan 1-0. Gol tunggal tim ibukota Spanyol dikemas Higuain menit ke-82.

Gijon harus bermain dengan sepuluh orang usai Botia menerima kartu merah di menit akhir pertandingan.

Tambahan tiga angka membawa Madrid kini memuncaki klasemen sementara dengan poin 29, unggul satu angka dari Barcelona.

Jalannya Pertandingan

Kedua tim memperagakan permainan dengan tempo sedang di babak pertama. Gijon beberapa kali mampu merepotkan pertahanan Real Madrid.

Di seperempat jam pertama Madrid melancarakan sejumlah serangan yang dimotori oleh Cristiano Ronaldo, Mesut Oezil dan Angel Di Maria.

Gonzalo Higuain! Menit kedelapan pemain Argentina ini melepas tembakan datar yang masih membentur tiang sebelah kanan gawang Sporting Gijon. Bola rebound bisa ditangkap oleh kiper Gijon Juan Pablo Colinas.

Tuan rumah beberapa kali menghadirkan ancaman ke gawang Iker Casillas. Menit ke-21 Gijon memiliki peluang. Berawal dari umpan Gaston Sangnoy, bola diterima Diego Castro yang berada dekat dengan gawang El Real.

Castro yang dibayangi Pepe selanjutnya memutar badan dan melepaskan tembakan. Namun upaya dia masih belum brehasil berbuah angka.

Castro kembali mengancam di menit ke-27. Dari luar kotak penalti, pemain berposisi winger ini melepaskan tembakan yang masih bisa digagalkan oleh Casillas.

Di Maria! Empat menit selepas restart, gelandang Real Madrid ini melepaskan tembakan ke arah tiang jauh. Colinas berhasil mematahkan usaha dari pemain Argentina ini.

Madrid sempat mencetak gol di menit ke-54 melalui Gonzalo Higuain, namun dianulir karena El Pipata dinilai off-side.

Tuan rumah melancarkan tekanan lewat Nacho Novo dan Gaston Sangnoy. Namun upaya keduanya masih belum ada yang berhasil menembus sasaran.

Menit ke-67 Higuain kembali mengancam. Tendangan pemain Argentina itu kembali bisa dibendung Colinas.

Semenit setelahnya Gaston Sangoy mengancam gawang Casillas. Menerima umpan tereobosan, pemain bernomor punggung 8 itu melepas tembakan ke arah tiang jauh. Namun usaha dia masih melenceng dari sasaran.

Seperempat jam menuju bubaran, Colinas kembali mematahkan serangan Madrid. Kali ini kiper berusia 32 tahun itu menepis tendangan Karim Benzema.

Setelahnya tendangan Marcelo masih menghantam jala sebelah kanan gawang Gijon.

Usaha Madrid membuahkan hasil delapan menit menuju peluit panjang. Adalah Higuain yang berhasil membobol gawang Gijon.

Gol ini berawal dari bola lambung yang dilepas Sergio Ramos. Si kulit bundar ditanduk oleh Karim Benzema dan sempat ditepis Colinas. Bola liar disambar Higuain dan sukses menjebol gawang Gijon.

Gijon tersengat dengan gol itu. Semenit berselang mereka mengancam lewat tandukan David Barral yang masih bisa dipatahkan oleh Casillas.

Tuan rumah harus tampil sepuluh orang di masa injury time usai Botia menerima kartu merah karena melanggar CR7.

Susunan Pemain

Sporting Gijon: Colinas; Gragory, Botia, Angel, Alberto Ramos, Rivera, Eguren (Moran 85'), Carmelo (De Las Cuevas 70'), Diego Castro, Novo, Sangoy (Barral 78')

Real Madrid: Casillas; Carvalho, Pepe, Marcelo, Sergio Ramos, Khedira, Xabi Alonso, Oezil (Arbeloa 88'), Ronaldo, Di Maria (Benzema 63'), Higuain (L. Diarra 85')
- Sevilla Merayap Naik

Sevilla - Sevilla sepertinya mulai melupakan kekalahan telak dari Barcelona di pekan kesembilan La Liga. Sejak itu mereka terus menuai kemenangan termasuk saat bertandang ke markas Real Zaragoza, Minggu (14/11/2010).

Bermain dengan 10 orang sejak menit 71, Sevilla berhasil mengalahkan tuan rumah dengan skor 2-1. Luis Fabiano membuka skor di menit 29 sebelum Zaragoza menyamakan kedudukan lewat gol Nicolas Bertolo di menit 53.

Sevilla kehilangan Fernando Navarro yang diganjar kartu merah, tapi Alvaro Negredo mencuri gol di menit-menit terakhir dan memastikan Los nervionenses mencuri tiga poin dari lawatannya di La Romareda.

Hasil itu membuat Sevilla naik ke peringkat empat di klasemen, dengan 20 poin dari 13 pertandingan. Namun, jika Valencia berhasil mengalahkan Getafe dinihari ini, maka mereka akan turun ke posisi kelima.

Dua pekan lalu Sevilla dipecundangi dengan telak oleh Barcelona di Nou Camp. Kala itu mereka dibekap 0-5. Mereka memperbaikinya seminggu kemudian dengan menundukkan Valencia 3-0.

Sementara itu tim promosi Hercules meninggalkan zona degradasi setelah mengalahkan Real Sociedad dengan skor 2-1. Tertinggal satu gol di babak pertama, Hercules bangkit di babak kedua dan mencetak dua gol atas nama David Trezeguet dan Royston Drenthe.

Sabtu, 13 November 2010

- Sanksi Dua Laga buat Mourinho

Madrid - Tindakan tidak terpuji Jose Mourinho kepada ofisial pertandingan di Copa del Rey mendapatkan ganjaran. Pelatih Real Madrid itu dilarang mendampingi timnya dalam dua pertandingan.

Mourinho menghina ofisial kala mendampingi Madrid menghadapi Murcia, Kamis (11/11/2010) dinihari WIB. Dalam laporannya, wasit Jose Luis Paradas Romero menulis kalau Mourinho mengatainya, "persetan!"

Akibat tindakan tersebut, Mourinho sudah mendapatkan kartu merah. Alhasil, pelatih berkebangsaan Portugal itu harus menyaksikan sisa laga dari tribun penonton.

Sanksi lanjutan diberikan oleh Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF), yang melarang Mourinho untuk mendampingi dalam dua laga. Sanksi ini tergolong ringan karena untuk sebuah pelanggaran, RFEF bisa menjatuhkan skorsing sampai satu bulan.

Akibat sanksi itu, Mourinho tidak akan mendampingi Madrid saat bertarung di kandang Sporting Gijon, Minggu (14/11), dan saat menjamu Athletic Bilbao di Santiago Bernabeu, 20 November.

Sebelum sanksi itu dijatuhkan, Mourinho sendiri sudah sangat siap mendapat hukuman. "Lebih baik saya yang dihukum daripada pemain penting," ujar Mourinho kepada Radio Cadena Ser seperti yang dikutip AFP.

Mourinho mengaku bahwa tindakannya menghardik ofisial pertandingan itu akibat emosi di luar kendali. Meski begitu, eks arsitek Inter Milan itu menolak minta maaf.

"Di dalam sepakbola, ada banyak situasi di mana Anda hilang kendali. Pertandingan melawan Murcia itu gampang buat wasit, tapi saya tidak akan meminta maaf," tandas Mourinho.

Jumat, 12 November 2010

- El Clasico
'Main Senin Tak Masalah'

Madrid - Laga El Clasico telah ditetapkan untuk digelar pada hari Senin malam waktu setempat. Baik kubu Real Madrid mau pun Barcelona tidak keberatan dengan jadwal tersebut.

Setelah lama menggantung, jadwal El Clasico jilid pertama La Liga musim 2010/11 di Camp Nou ditetapkan pada hari Senin 29 November malam waktu setempat. Penetapan jadwal ini terkait dengan adanya pemilihan walikota di Katalan.

Tidak ada keberatan dari kubu Madrid mau pun Barcelona untuk jadwal yang telah ditetapkan ini.

"Saya tak peduli kapan El Clasico digelar. Ya memang saya belum pernah bermain di hari Senin, namun ini merupakan laga yang indah dan kami berniat memenanginya," tukas gelandang Madrid Mesut Oezil dilansir dari situs resmi Los Merengues.

"Tim kami memiliki potensi luar biasa dan saya pikir kami melakukan tugas dengan baik. Kami merupakan skuad yang sangat muda dengan potensi luar biasa. Di setiap laga kami akan semakin kuat," tukas pemain asal Jerman itu.

Hal serupa juga dinyatakan oleh bek Barcelona Maxwell. "Hari yang tidak biasa untuk sebuah pertandingan, namun kami tidak berminat untuk bicara banyak tentang jadwal ini. Saya kira kami harus memahami alasan politik yang menjadi pertimbangan atas penentuan jadwal El Clasico," ujar dia di situs resmi Blaugrana.

"Tidak ada satu pun, baik itu Barca atau pun Madrid, yang akan menjalani El Clasico dalam kondisi salah satu lebih baik dibanding yang lain. Yang terpenting bukanlah situasi menjelang pertandingan, namun adalah hasil akhirnya. Sejak sekarang kami harus fokus untuk meraih poin dan menatap El Clasico dengan penuh percaya diri," tuntas dia.
- Jelang Liga Spanyol
Barca Krisis Bek Tengah

Barcelona - Cederanya Gabriel Milito niscaya bikin Pelatih Barcelona Pep Guardiola cukup berpusing-pusing ria dalam menyusun skuad untuk pertandingan akhir pekan nanti.

Milito, yang dalam beberapa tahun belakangan sudah beberapa kali dibelit cedera, harus absen merumput selama empat sampai enam pekan setelah cedera otot paha ketika membela Barca di partai Copa del Rey.

Artinya Milito takkan bisa membela Barca dalam pertandingan La Liga Primera jornada 11, saat mereka akan menjamu Villarreal akhir pekan ini.

Selain Milito, Barca juga belum bisa menurunkan bek tengah lain yaitu Gerard Pique. Ia tak bisa tampil menyusul kartu merah yang diterimanya saat menghadapi Getafe akhir pekan lalu.

Ditambah dengan kenyataan bahwa Barca di awal musim juga telah melepas Rafael Marquez dan Dmytro Chygrynskiy, maka opsi Guardiola di sektor pertahanan pun jadi amat terbatas.

Untuk menyiasati situasi boleh jadi akan ada penyesuaian posisi seperti menggeser Maxwell, yang biasanya main jadi bek kiri, ke tengah.

Pemain asal Brasil itu mengaku siap-siap saja jika demikian instruksi Guardiola. Namun, Maxwell juga menilai kalau lebih baik pemain yang berpasangan dengan Carles Puyol di jantung pertahanan nanti adalah benar-benar seorang bek tengah, meski itu berarti harus diambil dari tim B Barca.

"Saya suka berada di lapangan dan membantu tim, dan saya siap diturunkan," ujar Maxwell di Reuters.

"Tapi jelas akan lebih baik memainkan pemain muda dari Barca B sebagai bek tengah ketimbang Maxwell," lanjutnya.

Marc Bartra, yang sebelumnya tampil di kedua leg Copa del Rey kontra Ceuta, tampaknya juga sudah disipkan oleh Guardiola. Bek tengah berusia 19 tahun itu terlihat telah berlatih dengan tim inti pada hari, Kamis (11/11/2010), dan bisa turun jadi starter lawan Villarreal.
- Copa Del Rey
Valencia Melangkah Mantap ke 16 Besar

Valencia - Langkah tim-tim raksasa La Liga yang sudah memastikan tempat di babak 16 besar Copa Del Rey diikuti Valencia. Menjamu Logrones di leg 2, El Che menang telak 4-1.

Dalam laga yang dihelat di Mestalla, Jumat (12/11/2010) dinihari WIB, Valencia sempat tertinggal lebih dulu di menit 2 lewat gol Juan Antonio Osado. Namun setelahnya Valencia bisa bangkit dan membombardir gawang Logrones.

Francisco Roman Isco mengawali pesta gol Valencia di menit ke-23. Disusul gol Vicente Rodriguez pada menit ke-33 dan gol kedua Isco menutup babak pertama dengan skor 3-0. Sofiane Feghouli mempertegas kemenangan tuan rumah lewat golnya di menit ke-85.

Valencia yang menang 3-0 di leg I lolos dengan total agegat 7-1. Valencia pun sukses mengikuti langkah Real Madrid, Barcelona, Villarreal, Atletico Madrid dan juara bertahan Sevilla yang sudah lolos kemarin.

Di laga lainnya yang dihelat di El Molinon Stadium, Sporting Gijon yang bertindak sebagai tuan rumah gagal lolos ke 16 besar setelah hanya mampu bermain imbang 2-2 dengan Real Mallorca. Gijon yang kalah 1-3 di leg I tersingkir setelah kalah agregat 3-5.

Emiliano Nsue membawa Mallorca unggul di menit ke-10 dan 15. Sementara Gijon memperkecil ketertinggalan di babak pertama jadi 1-2 lewat gol Mate Bilic pada menit 25. Gol penyama kedudukn Juan Ramon Muniz di menit 63 pun jadi sia-sia.

Getafe pun juga memastikan diri lolos ke 16 besar setelah tampil kurang meyakinkan di markasnya, Coliseum Alfonso Perez saat melawan Portugalete. Meski hanya bermain seri kacamata di leg 2, namun modal hasil imbang 1 di leg I cukup membawa Getafe lolos dengan agresifitas gol tandang.

Laga terakhir hari ini dimenangi Malaga denga skor 3-2 atas sesama penghuni La Liga, Hercules dan membawa Malaga melangkah je-16 besar berbekal kemenangan argregat 3-2. Eliseu Pereira dan Arnaldo Edinho membawa Malaga unggal 2-0 lebih dulu sebelum Javier Portillo dan Abel Aguilar menghidupkan harapan Hercules. Namun Sebastian Fernandez memastikan kemenangan tuan rumah di La Rosaleda di menit-menit akhir.

Kamis, 11 November 2010

- Kartu Merah Pertama untuk Mourinho

Madrid - Wasit Paradas Romero mencatatkan "rekor" sebagai orang pertama yang memberikan kartu merah bagi pelatih Real Madrid Jose Mourinho selama The Special One berkarir di tanah Spanyol.

Kartu merah untuk Mourinho itu terjadi dalam laga Madrid kontra Murcia dinihari tadi memasuki menit ke-39. Selain untuk Mourinho, Romero juga mengusir pemain Los Galacticos Alvaro Arbeloa.

Mourinho sendiri tidak berminat untuk mengomentari kartu merah pertama yang dia terima di sepanjang karirnya di tanah Spanyol.

"Saya tak bisa mengatakan bahwa dia adlah wasit yang buruk, saya nilai dia wasit yang mengerikan. Kita lihat saja statistik dari wasit tadi. Ini (memberikan kartu) merupakan sikapnya yang alami," ujar arsitek asal Portugal itu dikutip dari situs resmi El Real.

"Saya tidak berkata itu baik atau buruk. Saya bukanlah seseorang yang berhak menilainya, namun saya selalu menganalisis statistik wasit. Dia telah memimpin sekitar 50 partai di Primera Division dan mengeluarkan lebih dari 250 kartu kuning, rata-rata sekitar enam kartu per laga," tandas eks pelatih FC Porto, Chelsea, dan Inter Milan itu.

"Laga terakhirnya (sebelum Madrid vs Murcia) dia memberikan kartu kepada sepuluh pemain. Saya paham ketika saya menerima kartu merah, saya tidak bisa berada di tempat yang saya seharusnya ada. Jadi saya kemudian mencari sudut pandang yang baik dan saya tak ada masalah untuk kartu merah itu," pungkas dia.





Foto: Jose Mourinho diusir oleh wasit dalam leg kedua babak 32 besar Copa del Rey antara Real Madrid kontra Murcia, Kamis (11/10/2010) dinihari WIB (Getty Images)
- Copa del Rey
Tekuk Ceuta, Barca Mantap ke 16 Besar

Barcelona - Barcelona melangkah mantap ke babak perdelapanfinal Copa del Rey. Los Azulgrana menundukkan Ceuta dengan skor 5-1 dan mengukuhkan kemenangan mereka jadi 7-1 secara agregat.

Pertandingan leg kedua babak 32 besar Copa del Rey ini dilangsungkan di kandang Barca, Stadion Camp Nou, Kamis (11/10/2010) dinihari WIB. Barca menyimpan keunggulan 2-0 dari duel di leg pertama.

Baru dua menit laga berjalan, Barca langsung membuka keunggulan lewat kaki Miguel Nolito. Menerima bola di ujung kotak penalti, Nolito menggiring bola sebelum menendang bola masuk gawang Ceuta.

Cuma berselisih lima menit, Barca memperlebar keunggulannya jadi 2-0 lewat sepakan Gabriel Milito. Nyaris sama dengan proses gol Nolito, Milito juga memanfaatkan longgarnya pertahanan lawan.

Menit 25, Barca diuntungkan dengan diusirnya pemain Ceuta, Manuel Borges Vitor Moreno. Ia menerima kartu kuning kedua setelah melanggar Bojan Krkic dari belakang.

Dari insiden itu, Barca sebenarnya mendapatkan hadiah penalti. Namun pasukan Josep Guardiola gagal menambah gol karena eksekusi yang dilakukan Bojan gagal masuk gawang lawan.

Ceuta justru berhasil mencetak satu gol balasan di menti 34 berkat upaya Casaseca Guzman. Guzman mencetak gol setelah memanfaatkan umpan Gilson usai melewati penjagaan Marc Bartra.

Empat menit babak kedua berjalan, Barcelona memperlebar jaraknya lagi berkat gol Pedro Rodriguez. Dari umpan Seydou Keita dari sayap kanan, Pedro menyongsongnya menjadi gol dan Barca pun menjauh lagi, 3-1.

Masuknya Lionel Messi di menit 61 membuat Barca kian tajam. Di menit 64, umpan Messi mencapai Bojan yang kemudian mengubahnya jadi gol. Skor pun 4-1 buat tim tuan rumah.

Tak sampai empat menit kemudian, Messi menambah gol Barca. Diawali pergerakan Thiago, bola kemudian disodorkan kepada Messi yang tanpa kesulitan merobek jala kiper Fredson 'Fock' Tavares.

Susunan pemain
Barcelona: Pinto; Bartra, Adriano, Milito (Abidal 39), Maxwell (Roberto 66); Keita, Mascherano, Thiago; Krkic, Pedro (Messi 61), Nolito

Ceuta: Fock; Canas, Zamora, Moreno, Martinez; Sandro, Seguro, Ormazabal; Barral (Adriane 26), Gilson Silva (Gnakpa 61), Guzman (Loe 69)